Cekcok Soal Kotak Amal Makam, Kronologi Pembacokan di Palabuhanratu Sukabumi

Minggu 08 Mei 2022, 16:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menangkap terduga pelaku pembacokan yang foto-foto korbannya beredar di WhatsApp. Aksi sadis pada Ahad (8/5/2022) sekira pukul 07.30 ini dilakukan D (67 tahun). D merupakan penjaga makam di Pangsor Lio Kampung Jeruk RT 02/25 Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Kepala Kepolisian Resor Sukabumi Ajun Komisaris Besar Polisi Dedy Darmawansyah lewat Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Polisi I Putu Asti Hermawan Santosa mengatakan D adalah warga Kampung Babadan, Kelurahan Palabuhanratu. D nekat membacok seorang ibu rumah tangga dan temannya setelah ribut soal kotak amal.

Sebelum pembacokan terjadi, D dan kedua korban yakni ibu rumah tangga berinisial M (40 tahun) dan temannya DD (66 tahun), berselisih soal pembagian uang dalam kotak amal sumbangan peziarah di pemakaman Pangsor Lio Kampung Jeruk RT 02/25 Kelurahan Palabuhanratu, Ahad pagi. D merasa pembagian tersebut tidak adil.

photoFoto M dan DD yang menjadi korban pembacokan. Foto tersebut beredar di sejumlah grup WhatsApp warga Sukabumi pada Ahad (8/5/2022). - (Istimewa)

Baca Juga :

Beredar Foto Korban Bacok di Sukabumi? Polisi Ungkap Motif Sakit Hati Soal Makam

"Permasalahan dipicu karena pelaku merasa tidak adil dengan pembagian kotak amal. Pelaku tambah marah karena merasa korban M telah merebut pekerjaannya dalam borongan pembangunan makam," kata Putu kepada sukabumiupdate.com. Kedua korban juga masih warga Kelurahan Palabuhanratu, tepatnya di Kampung Kebon Jeruk.

Tak lama setelah cekcok dengan M, D langsung membacok M dengan golok yang dibawanya sebanyak tiga kali pada bagian punggung dan kepala korban. Sementara korban DD yang berniat melerai, juga dibacok terduga pelaku pada bagian kepala. Akibat kejadian itu, M dan DD mengalami luka yang cukup serius dan dibawa ke rumah sakit.

Kini, D sudah berada di Markas Kepolisian Resor Sukabumi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi pun telah mengamankan barang bukti berupa golok dan sarungnya.

REPORTER: CRP 3

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi19 April 2024, 16:13 WIB

6 Tanda Orang Tua yang Belum Dewasa dalam Mendidik Anak, Nomor 5 Sering Diabaikan

Orang tua yang tidak dewasa dalam mendidik anak akan terlihat pada pola asuhnya yang terlihat kurang bijaksana
Tanda-tanda orang tua yang belum dewasa dalam mendidik anak | Foto : Pexels/Gustavo Fring
Sehat19 April 2024, 16:00 WIB

3 Cara Membuat Rebusan Bunga Telang untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi

Bunga telang (Clitoria ternatea) telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes.
Ilustrasi - Bunga telang (Clitoria ternatea) telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes. (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers).
Sukabumi19 April 2024, 15:25 WIB

Inilah Finalis Terpilih Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2024

Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi telah sukses menggelar acara Pasanggiri Mojang Jajaka tahun 2024
Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi menggelar Pasanggiri Mojang Jajaka Sukabumi 2024 | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi19 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Cleaning Service di Salah Satu Coffe di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Cleaning Service Lokasi Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi19 April 2024, 14:48 WIB

Gaji Belum Dibayar, Buruh Pabrik Tripleks Mengadu ke Disnakertrans Sukabumi

Terdapat 89 buruh yang belum menerima gaji, baik berstatus aktif maupun non-aktif.
Buruh pabrik pengolahan kayu tripleks (plywood) saat mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Sukabumi pada Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Opini19 April 2024, 14:36 WIB

Kartini Hari Ini: Refleksi Pemikiran Pemberdayaan Perempuan dalam Konteks Multikulturalisme

Pemikiran Kartini tentang emansipasi perempuan masih memiliki relevansi. Namun, dalam mengaplikasikan pemikiran tersebut, perlu dipertimbangkan juga konteks multikulturalisme yang menjadi realitas masyarakat Indonesia saat ini
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM, Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi/Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute | Foto : Sukabumi Update
Sehat19 April 2024, 14:30 WIB

7 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Kayu Manis : Rempah Asli Indonesia Satu Ini Ternyata Punya Sederet Manfaat untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
Ilustrasi - Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui. (Sumber : pexels.com/@Mareefe)
Sehat19 April 2024, 14:00 WIB

Selain untuk Gula Darah, Ini 10 Manfaat yang Luar Biasa dari Buah Mengkudu

Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.
Ilustrasi - Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi Memilih19 April 2024, 13:54 WIB

Politisi PKB Miftahul Janah Didukung Warga Maju Pilkada Kota Sukabumi

Sejumlah warga Kota Sukabumi yang tergabung dalam RMJ mendorong politisi PKB, Miftahul Janah Janah untuk maju menjadi calon walikota / wakil walikota Sukabumi.
Miftahul Janah, Politisi PKB didorong maju Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sy
Sehat19 April 2024, 13:30 WIB

Segini Kisaran Kadar Gula Darah Normal Pada Lansia 50 Tahun ke Atas Setelah Makan

Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia.
Ilustrasi - Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia. (Sumber : Freepik/Lifestylememory)