Data BPBD Minggu (20/2): 3.753 Unit Rumah Rusak Akibat Banjir di Kota Sukabumi

Minggu 20 Februari 2022, 20:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi hingga Minggu (20/2/2022) sore mencatat secara jumlah total ada 3.753 unit rumah yang mengalami kerusakan akibat bencana banjir yang melanda 7 kecamatan dan 25 Kelurahan di Kota Sukabumi pada Kamis (17/2/2022) lalu.

Dari jumlah tersebut, BPBD merinci ada sebanyak 3.493 rumah rusak ringan, 173 rumah rusak sedang dan 87 rumah rusak berat. Selain itu untuk total jumlah masyarakat yang terdampak yakni berjumlah 12.567 Jiwa dari 4.070 KK.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani mengatakan proses validasi pendataan masih terus berlanjut dan akan diperbarui secara berkala.

"Tim gabungan beserta relawan juga telah membuat posko siaga bencana dan dapur umum selama beberapa hari kedepan. Bantuan juga terus berdatangan sejak hari pertama di lokasi bencana, Petugas kami beserta relawan juga terus stand by di lokasi 24 jam secara bergiliran, ujar Imran.

Baca Juga :

Berikut rincian bangunan yang rusak diterjang banjir di 7 Kecamatan Kota Sukabumi berdasarkan data rekapitulasi sementara BPBD:

1. Kecamatan Baros

Kelurahan Jayaraksa 11 rumah rusak ringan, 76 rusak sedang, 74 rusak berat; Kelurahan Baros 35 rumah rusak ringan dan 7 rusak sedang; Kelurahan Jayamekar 16 rumah rusak ringan; Kelurahan Sudayaja Hilir 53 rumah rusak ringan.

Selain itu, banjir juga merusak 5 unit masjid dan musala, 3 bangunan pesantren dan 1 sarana kesehatan.

2. Kecamatan Cikole

Kelurahan Selabatu 3.026 rumah rusak ringan; Kelurahan Kebonjati 23 rumah rusak ringan dan 1 rusak sedang; Kelurahan Subangjaya 48 rumah rusak ringan; dan Kelurahan Cisarua 2 rumah rusak sedang.

3. Kecamatan Citamiang

Kelurahan Citamiang 25 rumah rusak ringan; Kelurahan Cikondang 18 rumah rusak sedang; Kelurahan Gedong Panjang 34 rumah rusak ringan dan 18 rumah rusak sedang; dan Kelurahan Tipar 4 rumah rusak ringan, 2 rumah rusak sedang 1 rumah rusak berat.

4. Kecamatan Cibeureum

Kelurahan Babakan 6 rumah rusak ringan dan 4 rumah rusak ringan; Kelurahan Cibeureum Hilir 38 rumah rusak sedang; Kelurahan Limusnunggal 140 rumah rusak ringan, 4 rumah rusak sedang dan 10 rumah rusak berat.

5. Kecamatan Lembursitu

Kelurahan Cikundul 3 rumah rusak ringan, 1 rumah rusak sedang dan 2 rumah rusak berat.

6. Kecamatan Gunungpuyuh

Kelurahan Sriwidari 1 madrasah rusak sedang; dan Kelurahan Karangtengah 3 rumah rusak ringan.

7. Kecamatan Warudoyong

Kelurahan Benteng 20 rumah rusak ringan; kelurahan Dayeuhluhur 4 rumah rusak ringan; kelurahan Sukakarya 41 rumah rusak ringan dan 2 rumah rusak sedang; dan Kelurahan Warudoyong 1 rumah rusak ringan.

Sementara itu, untuk bangunan yang terdampak tanah longsor BPBD Kota Sukabumi mencatat total ada sebanyak 25 unit dengan rincian 20 unit di Kecamatan Cikole, 2 unit di Kecamatan Citamiang dan 3 unit di Kecamatan Gunungpuyuh.

Sama halnya dengan bangunan yang terdampak banjir dan tanah longsor sekaligus yaitu berjumlah 25 unit dengan rincian 16 unit di Kecamatan Citamiang dan 9 unit di Kecamatan Lembursitu.

Catatan Redaksi: Ada koreksi perubahan judul dan lead pada jam 22.20 WIB, terkait jumlah angka total unit rumah yang rusak.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update