Bermotor Bawa Sajam, Polisi Buru Pelaku Pembunuhan Pelajar di Sukabumi

Sabtu 10 April 2021, 20:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim gabungan Satrekrim Polres Sukabumi dan Polsek Cibadak memburu pelaku pembunuhan atau penganiayaan berat yang menyebabkan tewasnya pelajar di Pamuruyan, Sabtu dinihari tadi. Kelompok pelaku diketahui membawa motor dan mengacungkan sajam atau senjata tajam saat meninggalkan korban bersimbah darah.

AF pelajar SMK swasta di Cisaat Kabupaten Sukabumi ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka di gang Kampung Pamuruyan RT 01/01 tak jauh dari jalan raya Cibadak, sekira pukul 02.00 WIB. Dari pengumpulan informasi dan olah TKP, polisi mendapatkan informasi ada tawuran antar dua kelompok pelajar di lokasi tersebut sebelum korban ditemukan tewas.

Baca Juga :

Saat tiba di lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga setempat, petugas dari Polsek Cibadak menemukan ceceran darah di pinggir jalan. Selanjutnya ke dalam gang rumah penduduk dan menemukan korban tergeletak bersimbah darah. 

"Saat dilakukan pemeriksaan kondisi korban diketahui telah meninggal dunia di lokasi kejadian," jelas Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Rizka Fadhila kepada sukabumiupdate.com, Sabtu.

photoWarga Kampung Pamuruyan tunjukan lokasi pelajar tewas penuh luka - (istimewa)</span

Riza menjelaskan dari TKP, petugas diperoleh informasi dari bahwa sekitar jam 01.00 WIB terdengar keributan atau perkelahian beberapa orang. Terdengar suara bising dari banyak sepeda motor yang berada di lokasi kejadian.

Warga maupun petugas tidak menemukan terduga pelaku atau teman korban. Hanya korban tergeletak di jalan gang bersimbah darah.

"Ada informasi warga melihat beberapa orang kabur menggunakan sepeda motor sambil memegang senjata tajam," tegasnya.

Polisi masih terus mendalami informasi dari para saksi. Tim mulai mengejar informasi kelompok pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap korban hingga tewas.

Baca Juga :

Sejumlah warga di lokasi kejadian membenarkan malam itu terdengar keributan dan banyak sepeda motor. "Pas cek lokasi, saya menemukan korban sudah penuh luka banyak darah. Sempat lihat beberapa orang pergi pakai motor dari lokasi kejadian," ungkap warga setempat kepada awak media.

Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Cibadak Iptu Madun menegaskan korban diduga jadi korban tawuran. Polisi memastikan ada janji bertemu antara korban dan kelompoknya dengan rombongan pelajar dari sekolah lain di lokasi kejadian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin