Update 29/9: Bertambah 10 Kasus Positif Covid-19 di Sukabumi, 5 Dari Parungkuda

Selasa 29 September 2020, 10:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Angka kasus positif covid-19 di Kabupaten Sukabumi terus melonjak. Hari ini, Selasa (29/9/2020) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 mengumumkan 10 kasus baru, dimana 5 diantaranya terdata sebagai warga Parungkuda Kabupaten Sukabumi.

Dalam update data harian, GTPP Kabupaten Sukabumi menyebutkan 5 kasus baru positif corona dari Parungkuda terdiri dari empat orang perempuan (usia 45, 37, 9 dan 10 tahun dan satu laki-laki (usia 28 tahun). “Sebagian besar kasus dari Parungkuda adalah kontak erat dari pasien positif corona sebelumnya, ada juga riwayat perjalanan,” jelas Yulia Handayani, staf komunikasi publik juru bicara GTPP Kabupaten Sukabumi Selasa kepada awak media.

Selain Parungkuda, lima positif corona lainnya yang baru diumumkan hari ini berasal dari sejumlah kecamatan. Gunung guruh (perempuan 43 tahun), Cicurug (perempuan 48 tahun), Bojonggenteng (laki-laki 22 tahun), Palabuhanratu (laki-laki 53 tahun), dan Cisaat (laki-laki 59 tahun).

“Yang dari Palabuhanratu itu berprofesi sebagai pedagang, yang lainnya riwayat perjalanan dan bergejala medis,” sambung Yulia.

BACA JUGA: Update 28/9: 40 Warga Sukabumi Dirawat! Cibadak dan Cisaat Tertinggi Kasus Covid-19 Saat Ini

Selain mengumumkan penambahan kasus positif covid-19, GTPP Kabupaten Sukabumi juga mengumumkan kesembuhan 9 pasien terkonfirmasi.  Ada laki-laki 37 tahun dari Cikembar, perempuan 57 tahun asal Cisaat, laki-laki 52 tahun Kalibunder, laki-laki 26 tahun Cisolok, laki-laki 47 tahun Parungkuda, perempuan 23 tahun Cicurug, perempuan 23 tahun Parungkuda, laki-laki 53 tahun Palabuhanratu, dan laki-laki 59 tahun cisaat.

“Jadi ada dua pasien yang baru diumumkan terkonfirmasi positif hari ini, juga masuk kategori pasien yang dinyataka sembuh karena sudah menjalani masa isolasi dan dinyatakan sehat,” pungkas yulia.

Dengan penambahan data ini, total kasus positif covid-19 di Kabupaten Sukabumi menjadi 187 orang. 41 pasien masih dalam perawatan baik isolasi rumah sakit (12 orang) maupun karatina mandiri (29 orang), 142 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 4 kasus meninggal dunia.

Selain data pasien terkonfirmasi positif, data suspect covid-19 di Kabupaten Sukabumi juga bertambah. Saat ini ada 33 warga yang dipantau kondisi kesehatannya karena berstatus suspect. 

Catatan redaksi: Bersama lawan virus corona. Sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3 M (Masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi13 Mei 2024, 19:12 WIB

Sekda Ade Lepas Dua Pelajar Sukabumi Ikuti Seleksi Calon Paskibraka Tingkat Provinsi

Lepas dua pelajar Sukabumi ikuti seleksi calon paskibraka tingkat Jabar 2024, ini pesan Sekda Ade.
Sekda Kabupaten Sukabumi dan dua pelajar yang akan ikuti seleksi calon paskibraka tingkat provinsi Jabar. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi13 Mei 2024, 19:07 WIB

2 Pasangan Calon Independen di Pilkada Kabupaten Sukabumi Gagal Mendaftar

Sampai batas waktu yang ditentukan, ternyata tidak ada satu pun pasangan bakal calon perseorangan (independen) yang mendaftarkan diri untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sukabumi tahun 2024.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Sehat13 Mei 2024, 19:00 WIB

7 Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Memicu Serangan Asam Urat

Ketahui Sederet Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Memicu Serangan Asam Urat. Awas, Hindari!
Ilustrasi. Junk Food. Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Memicu Serangan Asam Urat | Foto: Pixabay
Sehat13 Mei 2024, 18:30 WIB

5 Minuman Tinggi Purin yang Berbahaya untuk Penderita Asam Urat

Asam urat biasanya dikaitkan dengan makanan berprotein tinggi, namun beberapa minuman tinggi purin juga dapat menyebabkan gejala yang menyakitkan.
Ilustrasi - Asam urat biasanya dikaitkan dengan makanan berprotein tinggi, namun beberapa minuman tinggi purin juga dapat menyebabkan gejala yang menyakitkan. (Sumber : pexels.com/@Pressmaster).
Life13 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat dan Tolak Bala, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin dan Artinya

Doa selamat dan tolak bala ini dapat dibacakan seusai melaksanakan sholat fardhu.
Ilustrasi. Berdoa. Doa selamat dan tolak bala ini dapat dibacakan seusai melaksanakan sholat fardhu. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi13 Mei 2024, 17:54 WIB

Optimalisasi PBB-P2, Bapenda Sukabumi Sosialisasikan Analisis Zona Nilai Tanah di Sukaraja

Bapenda Kabupaten Sukabumi menggelar Sosialisasi Analisis Zona Nilai Tanah (ZNT) PBB-P2 di Sukaraja.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri saat membuka Sosialisasi Analisis Zona Nilai Tanah (ZNT) PBB-P2 di Kantor Desa Selaawi, JI. Raya Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Selasa 30 April 2024. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi13 Mei 2024, 17:53 WIB

Puskesmas Cek Kesehatan Pria Tunanetra Penghuni Rumah Bilik di Tegalbuleud Sukabumi, Ini Hasilnya

Alami katarak hingga malnutrisi, kesehatan Hendra pria tunanetra di Tegalbuleud Sukabumi dimonitoring Forkopimcam dan Puskesmas.
Puskesmas dan unsur Kecamatan Tegalbuleud Sukabumi saat cek kesehatan Hendra. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi13 Mei 2024, 17:36 WIB

Warga Keluhkan Kondisi Jalan Sidamulya Sukabumi: Belum Tersentuh Aspal

Warga Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi mengeluhkan kondisi jalan kabupaten yang ada di wilayah desa tersebut, selain masih tanah, juga bahu jalan rimbun banyak pepohonan dan rumput.
Jalan kabupaten ruas Citamiang-Gunung Batu, menghubungkan kecamatan Ciemas dan Ciracap Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi13 Mei 2024, 17:32 WIB

Rumah Warga Tugu Sukaraja Sukabumi Dilempar Bata, Saksi Sebut Pelaku Bermotor

Tengah malam, rumah warga kampung tugu rusak dilempar batu bata oleh pelaku orang tak dikenal.
Rumah warga Tugu Sukaraja Kabupaten Sukabumi dirusak orang tak dikenal (Sumber: istimewa)
Life13 Mei 2024, 17:30 WIB

Ilusi Optik: Anda Memiliki Mata yang Hebat Jika Berhasil Menemukan Lumba-lumba dalam 6 Detik

Temukan lumba-lumba di gambar bunga mawar ini dalam waktu 6 menit.
Ilustrasi - mukan lumba-lumba di gambar bunga mawar ini dalam waktu 6 menit (Sumber : Jagran Josh).