Tenaga Kesehatan di Cicurug Sukabumi Positif Covid-19, Puluhan Rekannya Reaktif RDT

Kamis 21 Mei 2020, 13:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Seorang tenaga medis yang bertugas di fasilitas kesehatan di Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi terkomfirmasi positif covid-19 hasil swab test. Perempuan berusia 28 tahun warga Cicurug tersebut diduga terpapar dari rekannya sesama tenaga kesehatan yang sudah lebih dulu dinyatakan positif covid-19 setelah merawat pasien corona.

Hal ini diungkapkan Andi Rahman, Kepala Bidang Pengendalian Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Kamis (21/5/2020) di wag Pusat Informasi dan kordinasi Penanganan Covid-19.  Penambahan kasus positif ini masuk daftar pelapora gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi, Rabu tanggal 20 Mei 2020 kemarin.

“Seorang perempuan pekerjaan Nakes (tenaga kesehatan) usia 28 tahun dari Kecamatan Cicurug. Diduga sementara dari transmit lokal kluster, dari rekannya sesama nakes yang lebih dulu dinyatakan positif corona,” jelas Andi.

BACA JUGA: Update 20/5/2020: Terkonfirmasi Positif Kabupaten Sukabumi Tambah 1, Pasien Sembuh Jadi 9

Perempuan ini masuk ketagori orang tanpa gejala. Ditemukan dari hasil tracing dinas kesehatan Kabupaten Sukabumi yang melakukan rapid diagnose test (RDT) pada 300 orang karyawan di fasilitas kesehatan tersebut. 

“Dari 300 orang karyawan fasilitas kesehatan tersebut, 30 tenaga kesehatan dinyatakan reaktif lalu kita lanjut dengan swab test dan tanggal 18 Mei 2020 semuanya negatif corona kecuali perempuan berusia 28 tahun tersebut,” beber Andi.

Dinas kesehatan kemudian meminta nakes positif corona ini untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya selama dua pekan. Tracing lanjutan juga menemukan kontak keluarganya dari pasien positif ini reaktif berdasarkan RDT.

“Ibunya reatif,adiknya reaktif. Untuk sementara semua diisolasi mandiri dan masuk kategori PDP (pasien dalam pengawasan Puskesmas Cicurug.”

BACA JUGA: Update 21/5/2020: PDP Kabupaten Sukabumi Tambah 5, ODP Tambah 37 Orang

“Yang warga Jakarta sudah isolasi mandiri, data diserahkan ke prov DKI. Temannya yang reaktif rapid sudah dilakukan isolasi mandiri ada yg dirumah dan ada juga di mess kantornya,” sambung Andi.

Dinas kesehatan dan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 juga langsung melakukan sterilisasi selama dua hari di fasilitas kesehatan tempat pasien positif corona ini bekerja. “Pelayanannya sempat ditutup sebagian,” ujarnya.

Dinas kesehatan jua berencana melakukan rapid test massal dengan semua orang yang berpotensi kontak dengan pasien positif ini, di ring 1,2 dan 3. Dengan penambahan kasus ini, total positif corona di Kabupaten Sukabumi hingga Hingga Kamis (21/5/2020) 25 orang, 16 diantaranya aktif, dan 9 orang dinyatakan sembuh dari corona.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist
Sehat04 Mei 2024, 11:00 WIB

6 Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Ketahui Sederet Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Alpukat dan Telur - Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. (Sumber : Pexels/FoodieFactor)
DPRD Kab. Sukabumi04 Mei 2024, 10:58 WIB

Anggota DPRD Janji Perjuangkan Kebutuhan Perahu untuk Siswa ke Sekolah di Cibitung Sukabumi

Harapan warga adanya bantuan perahu untuk siswa dan pengajar ke sekolah (SMPN 4 Cibitung), Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mendapat respon positif dari anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana.
Andri Hidayana, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa)
Sukabumi04 Mei 2024, 10:30 WIB

Kantongi Identitas, Polisi Buru Pelaku Pembunuhan Pembantu Pria di Citepus Sukabumi

Satreskrim Polres Sukabumi melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku penganiayaan atau pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Life04 Mei 2024, 10:30 WIB

6 Cara Mengajarkan Anak Tatakrama Agar Punya Budi Pekerti Luhur Sejak Kecil

Mengajarkan anak tentang tatakrama tentu menjadi keharusan bagi orang tua. Pendidikan ini harus diajarkan sejak kecil kepada anak-anak.
Ilustrasi. Cara mengajarkan anak tatakrama. Sumber foto : Pexels/Monstera Production