Jadi Rujukan Pasien Covid-19, RSUD Palabuhanratu Hilangkan Jam Besuk

Minggu 05 April 2020, 00:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jam besuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi untuk sementara waktu dihilangkan atau ditiadakan. Aturan ini diterapkan dengan tujuan untuk menekan penyebaran virus Corona atau Covid-19

Terlebih, RSUD Palabuhanratu merupakan salah satu RS rujukan dan menjadi rumah sakit untuk isolasi pasien Covid-19.

BACA JUGA: PDP Meninggal Dunia di RSUD Palabuhanratu, Camat Cisolok: Negatif Corona

Humas RSUD Palabuhanratu Bili Agustian mengatakan, dihilangkan sementara waktu jam besuk sesuai dengan surat edaran Gubernur Jawa Barat Nomor: 400/27HUKHAM tangg 13 Maret 2020 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap resiko penularan infeksi Coronavirus Disease-19 (Covid-19). Kemudian surat edaran Bupati Sukabumi Nomor: 442/1985.4/DINKES Tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Coronavirus Disease-19 (COVID-19).

Selain surat edaran, hal itu merupakan instruksi direktur RSUD Palabuhanratu Nomor. 800/301/TU/2020 Tentang Kewaspadaan Dan Pengendalian Terhadap Risiko Penularan Infeksi Covid-19 di lingkungan RSUD Palabuhanratu.

BACA JUGA: Dikunjungi Komisi IV, RS Palabuhanratu Sukabumi Minta Benahi Ruang IGD

Menurut Bili, jam besuk ditiadakan sejak 17 Maret hingga batas waktu yang belum ditentukan. Meski demikian, jam besuk berlaku bagi pasien dalam keadaan tertentu saja. "Jam besuk pasien tidak diberlakukan terkecuali pasien dalam keadaan tertentu," jelas Bili kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (4/4/2020).

Adapun untuk pasien rawat inap, hanya boleh ditunggu maksimal oleh 2 orang saja. Itu pun secara bergantian serta harus memiliki kartu tunggu pasien yang diberikan petugas keamanan RSUD.

BACA JUGA: RS Palabuhanratu Sukabumi Persilahkan Warga yang Mau Kirim Bantuan APD

Disamping itu, ada beberapa poin yang merupakan intsruksi direktur RSUD Palabuhanratu dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona, diantaranya pengunjung akan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas keamanan dan pengunjung yang masuk dan keluar RS harus mencuci tangan. 

Sedangkan untuk pasien yang akan berobat ke poliklinik hanya bisa diantar satu orang saja. "Semua pengunjung rumah sakit masuk melalui pintu utama yang telah ditentukan, anak sehat di bawah usia 14 tahun tidak boleh memasuki area rumah sakit," bebernya.

Pihak RSUD memohon maaf atas ketidaknyamanan tersebut. Kendati demikian aturan ini harus dipatuhi oleh pengunjung dan keluarga pasien. "Kami memohon maaf atas ketidak nyamanan pelayanan ini, semoga senantiasa Allah melindungi kita semua dan tetap menjaga kesehatan kita," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Kecantikan07 Mei 2024, 12:45 WIB

5 Warna Cat Kuku yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang

Kulit sawo matang memiliki pesona tersendiri yang memancarkan kehangatan dan keindahan alami.
Ilustrasi warna cat kuku yang cocok untuk kulit sawo matang (Sumber : pixabay.com / @bbgirl)
Life07 Mei 2024, 12:30 WIB

8 Tips Menyenangkan Orang Lain yang Membuat Citra Diri Semakin Baik

Memberi perhatian kepada orang lain dan memberikan dukungan emosional dapat meningkatkan hubungan sosial dan memberi kesan positif kepada mereka sehingga membuat citra diri semakin baik.
Ilustrasi - Tips Menyenangkan Orang Lain yang Membuat Citra Diri Semakin Baik (Sumber : Freeoik/tirachardz)
Kecantikan07 Mei 2024, 12:15 WIB

Kurang Nutrisi, Berikut 6 Penyebab Kuku Mudah Patah

kuku yang sering patah bukanlah masalah sepele. Bagi banyak orang, kuku yang rapuh dan mudah patah bukan hanya menjadi sumber frustasi.
Ilustrasi kuku yang mengalami patah (Sumber : pixabay.com/@ziounail)
Sukabumi07 Mei 2024, 12:10 WIB

Jadi Tuan Rumah Healthy Cities Summit (HCS) 2024, Kabupaten Sukabumi Bersiap

Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan rakor ini untuk menyelaraskan pemahaman. Sehingga antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat selaras dan seirama.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami memimpin rapat koordinasi terkait suksesnya penyelenggaraan HCS ke 6 tingkat nasional tahun 2024 di Kabupaten Sukabumi,bertempat di Pangrango Resort (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Bola07 Mei 2024, 12:00 WIB

Persib Punya Catatan Kurang Baik Saat Lawan Bali United, Marc Klok: Kami Akan Ubah Itu!

Persib Bandung akan berusaha keras untuk memperbaiki catatan buruk kala berjumpa Bali United.
Persib Bandung akan berusaha keras untuk memperbaiki catatan buruk kala berjumpa Bali United. (Sumber : Persib.co.id)
Kecantikan07 Mei 2024, 11:45 WIB

Perempuan Wajib Tahu, Ini 7 Cara Merawat Kuku Setiap Saat Agar Sehat dan Bersih

Sebagai perempuan penting sekali untuk mengetahui cara menjaga dan merawat kuku setiap saat. Karena perlu diketahui agar kuku bisa sehat dan bersih
Ilustrasi kuku bersih (Sumber : pixabay.com/ @keynee2)
Sehat07 Mei 2024, 11:30 WIB

10 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori untuk Diet Sehat

Sayuran panggang atau rebus seperti wortel, kacang polong, kembang kol, dan kacang panjang adalah pilihan camilan yang rendah kalori dan rendah lemak.
Makanan Rebus untuk Diet. | Rekomendasi Makanan Rendah Kalori untuk Diet Sehat. Foto : Pixabay
Sukabumi07 Mei 2024, 11:04 WIB

Literasi Digital, Pemkot Sukabumi Gelar EdukAsyik dengan Pendekatan Komunikasi Pribadi

Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada pengguna internet.
Pemkot Sukabumi melalui Diskominfo menggelar EdukAsyik Literasi Digital di Hotel Balcony, Selasa (7/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life07 Mei 2024, 11:00 WIB

10 Tips Hidup Bahagia Meski Menghadapi Banyak Masalah, Ayo Lakukan!

Habiskan waktu dengan orang-orang yang Anda cintai dan hargai agar hidup bahagia meski banyak masalah.
Ilustrasi. Sahabat Baik. Tips Hidup Bahagia Meski Menghadapi Banyak Masalah, Ayo Lakukan! | (Sumber : Pixabay.com/Dimhou)
Sukabumi07 Mei 2024, 10:33 WIB

Diserahkan Kusmana, 1.070 KPM di Limusnunggal Sukabumi Terima Bantuan Beras

Bantuan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk membantu masyarakat.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menyerahkan bantuan pangan beras secara simbolis kepada KPM di Kelurahan Limusnunggal, Selasa (7/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi