Gempa Kalapanunggal, 465 Bangunan di Sukabumi Rusak, Kerugian Rp 500 Juta

Rabu 11 Maret 2020, 14:44 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  Kabupaten Sukabumi mencatat sebanyak 465 bangunan yang rusak akibat gempa yang terjadi pada Selasa (10/3/2020) sore. Adapun jumlah kerugian akibat bencana tersebut ditaksir mencapai Rp 578 juta.

BACA JUGA: DPU: Alat Berat Siaga di Lokasi Gempa Kalapanunggal Sukabumi Sampai Kondusif

Data tersebut hasil rekap hingga Rabu (11/3/2020) pukul 16.28 WIB. Dari data tersebut pula, tercatat sebanyak 1032 jiwa dari 547 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak gempa. 

Bangunan yang rusak tersebar di enam kecamatan yaitu Kabandungan, Kalapanunggal, Parakansalak, Cidahu, Cikidang hingga Warungkiara. Kerusakan terbanyak terjadi di Kecamatan Kalapanunggal dan Kabandungan. 

BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Siapkan Alat Berat di Lokasi Terdampak Gempa Kalapanunggal Sukabumi

465 bangunan terbagi menjadi 60 rumah rusak berat, 150 rusak sedang, dan 255 rusak ringan. Selain itu, terdapat 19 bangunan lain yang rusak seperti musala dan sekolah.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyebut, saat ini Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah menyediakan posko pengungsian. Selain itu, Pemkab Sukabumi berencana membangun hunian sementara (Huntara).

BACA JUGA: Tinjau Dampak Gempa Kalapanunggal Sukabumi, Wabup: Semoga Korban Diberi Rezeki

"Nanti kita coba bikin hunian sementara, namun mencari lokasi yang memungkinkan. Sementara waktu bisa di posko ataupun pindah ke keluarga terdekat," ujar Marwan saat meninjau lokasi bencana gempa di Kecamatan Kabandungan dan Kecamatan Kalapanunggal.

Pemkab, kata Marwan, akan berupaya menyesuaikan anggaran untuk membantu warga terdampak.

Sementara itu untuk sekolah yang rusak sebagai langkah antisipasi akan dibangun tenda dari batalyon. Sehingga, siswa dapat terus belajar. "Hari ini diliburkan, nanti akan meminta tenda untuk mereka belajar," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science07 Mei 2024, 16:30 WIB

BMKG: Peralihan Musim Jadi Penyebab Suhu Udara Akhir-akhir Ini Terasa Gerah

BMKG menyebut peralihan musim menjadi penyebab mengapa suhu udara terasa gerah dan panas.
Ilustrasi -  BMKG menyebut peralihan musim menjadi penyebab mengapa suhu udara terasa gerah dan panas. | (Sumber : Freepik.com)
Sehat07 Mei 2024, 16:15 WIB

Wajib Diketahui, Berikut 6 Jenis Bakteri dalam Kuku yang Harus Diwaspadai

Bakteri dalam kuku merupakan sekelompok mikroorganisme kecil yang dapat hidup di bawah atau di sekitar kuku manusia.
Ilustrasi telapak tangan kotor yang menyebabkan bakteri pada kuku (Sumber : pixabay.com / @anncye)
Internasional07 Mei 2024, 16:13 WIB

SG di Nusa Putra, Guru Besar Jawaharlal Nehru University Tawarkan Beasiswa India

peluang kepada para mahasiswa Nusa Putra untuk mewujudkan cita-cita melalui program beasiswa yang disediakan oleh pemerintah India.
Prof Gauman Kumar, guru besar hubungan internasional Jawaharlal Nehru University India saat kuliah umum hubungan internasial di Kampus Nusa Putra (Sumber: dok nusa putra)
Keuangan07 Mei 2024, 16:00 WIB

8 Pola Manajemen Finansial untuk Anak Agar Pandai Mengelola Uang

Tips mengelola uang yang paling penting adalah berikan contoh yang baik dalam hal manajemen finansial.
Ilustrasi - Pola Manajemen Finansial untuk Anak Agar Pandai Mengelola Uang (Sumber : Freepik)
Life07 Mei 2024, 15:45 WIB

Pasti Kapok, 6 Cara Berkelas Menghadapi Tetangga yang Suka Bergosip

Keberadaan tetangga yang suka menyebarkan gosip tentu menyebalkan. Maka penting menerapkan cara berkelas untuk menghadapi mereka
Cara menghadapi tetangga yang suka bergosip (Sumber : Pexels.com / @AndreaPiacquadio)
Life07 Mei 2024, 15:15 WIB

6 Mindset Keuangan yang Wajib Diajarkan Orang Tua kepada Anak Sejak Kecil

Dalam mengasuh anak, orang tua penting mengajarkan mindset keuangan atau finansial agar saat tumbuh dewasa sang buah hati pandai dan cerdas dalam mengelola keuangan
mindset keuangan yang perlu diajarkan kepada anak (Sumber : Pexels.com/ @JepGambardella)
Bola07 Mei 2024, 15:14 WIB

Lahir di Sukabumi, Kisah Lothar Van Gogh Bobol Gawang Belgia saat Usia 19 Tahun

Keluarga Lothar Van Gogh merupakan patriciaat yang sangat dihormati di Belanda.
Lothar Van Gogh, pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Wikipedia
Sukabumi07 Mei 2024, 15:05 WIB

Dispar Sukabumi Siap Sambut Healthy City Summit 2024 dengan Beragam Objek Wisata Menarik

Kabupaten Sukabumi telah dipilih sebagai tuan rumah untuk menggelar Healthy City Summit pada bulan Juli 2024. Dinas Pariwisata siap menyambut dengan menyuguhkan beragam objek wisata yang menarik.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi07 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi (Sumber : Freepik.com/@DC Studio).
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)