SUKABUMIUPDATE.com - Lahan pertanian di Kampung Babakan Gobang RT 02/05, Desa Cibunarjaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, rusak akibat banjir lumpur dari proyek pembangunan Tol Bocimi Seksi II, Senin (2/11/2019).
Proyek Tol Bocimi tersebut berada di atas area pertanian, sehingga ketika hujan turun tanah di area proyek bercampur dengan air menjadi lumpur yang kemudian turun merendam kebun dan sawah. Kondisi ini bertambah parah karena lumpur juga menyumbat aliran parit yang membuar air meluap merendam sawah.
BACA JUGA: Dampak Proyek Tol Bocimi, Banjir Lumpur Kepung Babakan Gobang Ciambar Sukabumi
Warga sekitar, Pepen Supendi mengatakan, terdapat lima petak sawah rusak akibat kejadian tersebut. Selain merusakan sawah, banjir lumpur juga menyebabkan ikan yang ada di kolam mati. Sebab lumpur itu berbau solar.
"Lumpur tersebut mengeluarkan bau solar. Banyak ikan saya yang mati. Padahal parit tersebut juga sering dipake warga untuk nyuci," paparnya.
BACA JUGA: Hujan Deras, Jalan Lio Santa Kota Sukabumi Dikepung Banjir Lumpur
Pepen memperkirakan selain sawah dan kolam ikan, ada perkebunan warga yang juga rusak akibat banjir lumpur. Sebab, didekat proyek Tol Bocimi itu terdapat perkebunan milik warga. "Banyak perkebunan warga yang terdampak lumpur itu," tandasnya.
Hingga saat ini pihak sukabumiupdate.com, masih berusaha mengkonfirmasi kejadian ini kepada pihak Waskita yang berkantor di Kampung Purwasari, Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
