SUKABUMIUPDATE.com - Aksi pencurian mobil Suzuki Ertiga F 1150 UP menyisakan cerita tersendiri bagi Yoga Abdulrahman. Yoga adalah anak pemilik mobil yang dicuri, Ia mengejar pelaku dengan mengendarai sepeda motor.
"Saya selesai narik angkot, di sekitar minimarket di Ciutara, ayah teriak ke saya, mobil ada yang maling. Kebetulan saya lagi pakai motor, langsung saya kejar," ujar Yoga Abdulrahman ditemui sukabumiupdate.com di rumahnya, di Kampung Ciutara Proyek Sapi RT 18 /07, Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (13/10/2018).
BACA JUGA: Polisi Ungkap Identitas Pencuri Mobil Bawa Anak Perempuan di Sukabumi
Yoga terus mengejar pelaku yang awalnya mengendarai mobil dengan santai. Setelah sadar ada yang membuntuti, pelaku tancap gas.
Malahan, mobil yang dikendarai pelaku menyerempet sepeda motor beberapa kali. Yakni di Pom Bensin Kenli, sekitar Pabrik Doosan 1, dan di Palagan.
"Sampai pas tempat praktek dr Eva ada lagi motor yang tersempet," tutur Yoga.
BACA JUGA: Terbawa Tak Sengaja, Maling Tampar Anak Perempuan Dalam Mobil yang Dicuri di Sukabumi
Sesampainya di depan Polsek Parungkuda, Yoga melihat mobil polisi hendak keluar. Ia pun memberi tahu anggota yang membawa mobil polisi dan meminta bantuan agar mengejar pelaku.
"Langsung mobil polisi ngejar, ketemu macet di Sundawenang. Enggak taunya mobil bapak saya yang di curi nabrak mobil Xenia.
"Saya bukan liat mobilnya, saya cari Ade saya. Ade saya ada tapi maling sempat kabur," tutur Yoga.
BACA JUGA: Mobil Berisi Anak Perempuan Nyaris Dibawa Kabur Maling di Sukabumi
Tak lama kemudian, sekitar lima menit, polisi sudah menciduk pelaku yang belakangan diketahui berinisial DDR (32 tahun). Warga sekitar pun terlihat emosi hendak memukulinya.
"Saya sempat kesel juga karena adik saya ditamparin disuruh diem soalnya sepanjang jalan teriak-teriak," katanya.
"Dipukul mulutnya karena teriak-teriak terus sempat nangis," tambah Yoga.
