SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah peristiwa terjadi sepanjang tahun 2017. Peristiwa yang menghebohkan, menggegerkan dan menjadi perhatian masyarakat. Diawali seorang ayah yang tega melempar bayinya ke tungku api di Kecamatan Nyalindung hingga peristiwa tewasnya seorang buruh garmen akibat tersengat listrik saat bekerja di salah satu perusahaan di Kecamatan Cicurug.
Berita tersebut masuk kedalam 10 berita terpopuler yang telah dirangkum dalam catatan redaksi akhir tahun sukabumiupdate.com 2017. Berikut Ulasannya:
1. Lapar Tak Ada Nasi, Bayi di Nyalindung Kabupaten Sukabumi Dilempar Ayah Kandung ke Tungku Api
Sadis, kata tepat untuk menggambarkan kelakuan Taruna (23 tahun), warga Kampung Singkup RT 10/02, Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh harian itu tega melempar bayinya yang baru berusia belum genap dua bulan, Minggu (23/4/2017).
"Kejadian berawal pukul 15:00 WIB. Ketika itu, Taruna yang tengah merasa lapar sepulang mencari nafkah lalu menanyakan kepada sang istri, apa ada nasi. Sayangnya, sore itu nasi yang ia tanyakan masih belum matang dan masih di atas tungku," terang Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Nyalindung, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dede Mazmudin kepada sukabumiupdate.com.
Berita ini tayang pada Minggu (23/4/2017) dan hingga kini masih memuncaki rating 10 berita terpopuler dengan jumlah 37.923 pembaca.
2. Terpeleset di Jembatan, Bocah Sindangpalay Kabupaten Sukabumi Terseret Arus Sungai Cibeubeur
.JPG)
Nahas menimpa Pian (7 tahun), Warga Kampung Sindangpalay RT 06/06, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terpeleset dan hanyut terseret arus sungai Cibeubeur saat melintas jembatan seusai pulang sekolah agama, Kamis (9/11/2017).
Bodan (32 tahun) saksi mata mengatakan, kejadian sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu korban bersama dua temannya yakni, Silvi (7 tahun) dan Caca (7 tahun) melintas jembatan, namun tiba-tiba terpeleset lalu jatuh ke sungai.
Peristiwa memilukan yang dialami bocah berusia 7 tahun ini menjadi sorotan publik. Terbukti dengan jumlah pembaca sebanyak 31.338.
3. Pelaku Pembuangan Bayi Laki-laki Gegerbitung Kabupaten Sukabumi, Ternyata Siswi SMK
Kepolisian Sektor (Polsek) Gegerbitung Polres Sukabumi, akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang diperkirakan baru berusia sekitar sehari di gubuk sekitar pesawahan di Kampung Pasirlame Munjul, Desa Gegerbitung, sekaligus mengamankan pelakunya berinisial Fz (16 tahun).
Kasus pembuangan bayi ini menjadi fokus pembaca karena sebanyak 28.499 membaca berita yang tayang pada Senin (11/9/2017).
4. Mengamuk dan Merusak, Satu Diamankan Tiga Orang Lainnya Dalam Pencarian Polresta Sukabumi
Empat orang pria mengamuk dan melakukan perusakan di Pasar Lettu Bakri, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Senin (11/9/2017).
Informasi dihimpun, kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 15.30 WIB. Sebelumnya, penjual Pasar Lettu Bakri, kedatangan empat orang remaja, yaitu Ag, Eg, Ai, dan PA, tiba-tiba mereka mengamuk serta merusak kios milik Usman.
Tayang pada Senin (11/9/2017), berita ini cukup populer dengan 27.799 pembaca.
5. Di Dua Lokasi Berbeda, Dua Pelajar SMK di Cibadak Kabupaten Sukabumi Jadi Korban Pembacokan
Selain Agung Awaludin, pelajar Kelas Tiga Otomotif SMK Teknika. Korban lainnya adalah Ilham Sukmawijaya, Kelas 11 Jurusan mesin.
Informasi dihimpun, Ilham jadi korban saat terjadi kemacetan dan ke luar dari kendaraan mobil, ketika sedang berjalan tiba-tiba dibacok.
Sebanyak 23.796 membaca berita kasus tawuran pelajar yang terjadi Jumat (25/8/2017) ini.
6. Berdarah-darah, Buruh PT Monami Gunungguruh Kabupaten Sukabumi Meregang Nyawa
Seorang buruh (karyawati) PT Monami, di Kampung Cipicung, RT 07/05, Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi meregang nyawa, setelah mengelurkan banyak darah dari hidung dan mulutnya.
Salah seorang saksi mata yang juga rekan kerja korban, Sri Susanti (40), mengatakan, saat hendak keluar makan siang hidung korban terlihat mengeluarkan darah tak lama kemudian darah keluar hebat dari mulutnya.
Meninggalnya buruh ini cukup menghebohkan hingga menyedot 23.765 pembaca.
7. Ribuan Buruh di Parungkuda Dibubarkan, Ternyata Ini Alasannya
Tiba-tiba suara riuh terdengar, jeritan dan isak tangispun pecah. Orang-orang yang didominasi wanita ini panik berlarian ke sana ke mari, berkerumun, berkumpul, dan sebagian meminta pertolongan petugas keamanan.
Informasi dihimpun, dibubarkannya sekitar ribuan buruh PT Minu Garmen Sukses (MGS) di Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (26/10/2017) pagi, akibat puluhan orang kesurupan saat kerja baru saja dimulai.
Tayang pada Kamis (26/10/2017) sebanyak 23 ribu pembaca.
8. Perkosa Cucu Dua Kali Usai Nonton Film Biru, Kakek dari Ciambarjaya Kabupaten Sukabumi
Kakek bermental bejad bernisial IS (57), warga Kampung Somang RT 03/01, Desa Ciambarjaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi. Ia tega memperkosa cucunya sendiri, sebut saja Bunga (10), yang masuk duduk dibangku kelas tiga sekolah dasar (SD), sebanyak dua kali.
Kelakuan si Kakek memang kelewat batas hingga menjadi sorotan dengan jumlah 22.394 pembaca.
9. Diduga Dibuang Ibu Kandung, RS Sekarwangi Cibadak Kabupaten Sukabumi Rawat Bayi Mungil
Bayi mungil berjenis kelamin laki-laki, ditemukan di tong sampah, tepatnya di Kampung Karang Tengah, Desa Batununggal, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (27/9/2017).
Kejadian memilukan ini menjadi perhatian pembaca sebanyak 21.884.
10. Polsek Cicurug Gelar Olah TKP di PT Koin Baju Global Kabupaten Sukabumi
Kepolisian Sektor (Polsek) Cicurug, lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pasca tewasnya Min Sumarni (33), buruh wanita di PT Koin Baju Global yang beralamat di Kampung Lembur Kolot Desa Tenjoayu kecamatan Cicurug kabupaten Sukabumi. Selasa (7/3/2017).
Min adalah warga Kampung Cidadap RT 03/02 Desa Giri Jaya, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. Janda satu anak yang bekerja di line lima sebagai operator mesin jahit itu, meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik pada bagian telunjuknya.
Sebanyak 19.620 yang membaca berita ini.
Â
