Akui Andri Sosok Berpengalaman, PKS: Terbuka Lebar Peluang FAHAM di Pilkada Kota Sukabumi

Sukabumiupdate.com
Sabtu 22 Jul 2017, 08:09 WIB
Akui Andri Sosok Berpengalaman, PKS: Terbuka Lebar Peluang FAHAM di Pilkada Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Paket pasangan bakal calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi-Andri Setiawan Hamami (FAHAM) jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, kian santer diperbincangkan berbagai pihak, baik di media sosial (Medsos) maupun kalangan politisi.

DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sendiri, yang sudah lebih dulu mendeklarasikan usungannya kepada Achmad Fahmi, sebagai Balon Wali Kota, tidak menyangkal, jika terbuka lebar peluang menyandingkannya dengan Andri Setiawan Hamami.

BACA JUGA: Keseriusan Sekda Maju di Pilkada Kota Sukabumi Dipertanyakan

“Mungkin saja terjadi, walau pun secara struktur belum resmi,” ujar Sekretaris Umum (Sekum) DPD PKS, Abdul Fatah Firman Fauzi kepada sukabumiupdate.com, melalui sambungan telepon, Sabtu (22/7/2017).

Dikatakan Fatah, PKS melihat seorang Andri bukan sosok baru, karena sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Kota Sukabumi, Calon Wali Kota, dan seorang pengusaha yang cukup berpengalaman di bidangnya.

BACA JUGA: Isu Hangat Pasar Pelita Jelang Pilkada Kota Sukabumi, Asep Deni: Sasaran Pesaing Lemahkan Incumbent

“Intinya punya peluang besar untuk bersanding dengan Andri, bahkan komunikasi Kang Fahmi (Sapaan akrab Achmad Fahmi) terus berjalan,” katanya.

Selain dengan Andri, Fahmi juga terus menjalin komunikasi dengan Mohamad Muraz, dan Jona Arizona. Namun yang pasti sambungnya, hingga kini PKS belum menyatakan setuju dengan siapa pun dan masih terus melakukan penjajakan serta mencari-cari pasangan yang pas dengan Kang Fahmi.

BACA JUGA: Kemana Arah Politik Incumbent dan Peluang Menang di Pilkada Kota Sukabumi 2018-2023

“Kita terus lakukan komunikasi antar partai, dengan Golkar, Gerindra, dan Demokrat. Tetapi belum sampai berbicara ke soal pasangan calon. Apakah dengan Pak Muraz? Belum pasti juga, karena belum ada kejelasan mencalonkan tidaknya,” pungkas Fatah.

Berita Terkini