SUKABUMIUPDATE.com - Selama dua tahun, puluhan siswa/siswi kelas lima Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Nyangkowek, Desa Bangbayang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, belajar di kelas tanpa atap plafon. Pihak sekolah telah mengajukan permohonan bantuan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, namun belum mendapatkan jawaban.

Kepala Sekolah SDN l Nyangkowek Desa Bangbayang, Ilis Cahyawati kepada sukabumiupdate.com, Senin (3/4) mengatakan, sangat mengkuatirkan kondisi ruangan kelas tersebut. Apalagi, balok penyanggga atap plafon sudah terlihat lapuk.

“Kondisi ini sudah berjalan dua tahun. Ada empat ruangan yang kondisinya sangat mengkuatirkan, yakni ruang kelas 5A, 5B, kelas 1, dan ruang guru. Saya kuatir akan keselamatan anak didik,” ujar Ilis Cahyati.

BACA JUGA:

Pemkab Sukabumi Harus Evaluasi Kinerja Dinas Pendidikan dan UPTD Cidahu

Ini Jawaban Disdik Kabupaten Sukabumi Soal 7 Ribu Siswa SD di Cidahu Putus Sekolah

7.000 Siswa SD Cidahu Kabupaten Sukabumi DO, Ingkari UU Sisdiknas

Ia mengatakan, kendati ruangan itu dalam keadaan tanpa atap plafon, namun sampai saat ini masih tetap dipergunakan dalam proses belajar mengajar. “Belum kami perbaiki karena tak memilik anggaran. Sebenarnya ruang kelas ini tidak layak dari segi ukuran luas 6X6,5 meter persegi sementara standarnya ukuran 8X8 meter  persegi,” ungkap dia.

Di sekolah yang ia pimpin, ada tujuh rombongan belajar dengan jumlah siswa sekitar 300 orang. “Minat untuk memimba ilmu di sekolah ini sangat tinggi. Tapi kami tidak bisa menerima sioswa lebih banyak, karena ruangannya kurang memadai,” tambahnya.

Hingga kini, kata dia, pihaknya belum mendapatkan tanggapan soal pengajuan proposal permohonan bantuan yang dikirimkan kepada Bupati dan Dinas Pendidikan. “Sampai saat ini belum ada tanggapan,” singkatnya.