Lansia, Pelajar, Orang Sakit Lewat Sini! Jembatan Gantung di Sukabumi Ini Makin Miring

Sabtu 16 Juli 2022, 15:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan gantung akses utama warga Kampung Gunung Batu di Desa Bojongjengkol Jampangtengah Kabupaten Sukabumi makin miring dan mengerikan. Jembatan sepanjang panjang 80 meter, tak lagi aman digunakan karena kondisinya nyaris putus dengan pondasi yang terus tergerus luapan sungai Cimandiri.

Jembatan ini akses utama penghubung Kampung Gunungbatu Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, dengan Kampung Sawahbera Desa Sukamanah, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. Dibangun tahun 2007 silam dari hasil swadaya warga, kini kondisi jembatan mengkhawatirkan dan banyak warga yang nekat melintas walaupun resikonya ambruk.

"Jembatan Gantung Muara tersebut,  merupakan akses satu satunya bagi warga Kampung Gunungbatu Desa Bojongjengkol, menuju ke daerah lain. Hampir semua material jembatan gantung kropos dan berkarat," ucap Ketua RT Gunungbatu, Deden Supardi kepada sukabumiupdate.com, Sabtu 16 Juli 2022.

Menurut Deden, kerusakan jembatan gantung bertambah parah, saat arus air Sungai Cimandiri meluap. Menggerus tanah dan membuat batang besi penyangga pondasi tumbang akibat longsor.

"Warga harus lebih hati hati untuk melintasi jembatan tersebut," lanjut Deden.

Akibat pondasi longsor, panjang jembatan yang awalnya 80 meter kini menjadi 90 meter. Itupun bagian bawahnya ditopang kayu dan bambu, sedangkan lantai atasnya pakai plat, sebagian sudah ditambal pakai kayu.

Baca Juga :

"Kondisi perlintasan antara dua wilayah semakin lebar karena longsor dan banjir membuat landasan jembatan tertarik," tutur Deden.

Jembatan tersebut vital karena satu-satunya akses warga Kampung Gunungbatu Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, menuju daerah lain. Untuk menuju kantor pemerintahan Desa Bojongjengkol jika tidak lewat jembatan ini makin jauh.

"Warga yang sakit ketika ingin berobat harus ditandu, sedangkan wanita hamil jauh-jauh hari sebelum melahirkan diungsikan ke desa lain yang dekat dengan fasilitas kesehatan karena khawatir jembatan keburu tidak bisa dilintasi," ucapnya.

Sujana warga Kampung Gunungbatu menuturkan jembatan ini juga digunakan oleh sebagian besar anak-anak. Sarana pendidikan terdekat berada di Desa Sukamaju Kecamatan Cikembar, sehingga anak-anak Kampung Gunungbatu usia PAUD dan sekolah dasar, harus lewat jembatan ini. 

"Jumlah pastinya tidak tahu, namun ada puluhan anak sekolah yang harus melintasi jembatan itu setiap hari, pulang pergi," pungkasnya.

Kepala Desa Bojongjengkol, Nirwana membuka data, bahwa di Kampung Gunungbatu ada 18 Kepala Keluarga (KK), 40 jiwa. Disana ada siswa sekolah dasar 2 orang, SMP 3 orang, serta siswa SMA 2 orang. 

"Mungkin untuk sementara perbaikan seadanya dari dana desa hanya bisa untuk perawatan. Anggarannya masih berjalan untuk BLT. "Mudah mudahan, untuk kedepan ada bantuan langsung dari pemerintahan, atau pihak manapun yang pedulu," pungkas Kades Bojongjengkol, Nirwana.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi