Kunjungi Sagaraten, Bupati Sukabumi Dicurhati Soal MUI, Pasar Hingga Rumah Sakit

Rabu 21 November 2018, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami melakukan monitoring dan evaluasi pembangunan tahun 2018 yang dirangkaikan dengan acara silaturahmi dan dialog bersama dengan masyarakat sewilayah tujuh di Desa Pasangrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabum, Rabu (21/11/2018).

Hal tersebut dilakukan untuk menjamin terlaksananya kebijakan, program dan kegiatan yang sesuai dengan target serta sasaran rencana yang telah ditetapkan (on Track–on Schedulle).

Dalam sambutannya Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan dapat menerima dan menyerap informasi yang akan dilaksanakan tahun berikutnya.

"Tahun lalu Pemkab Sukabumi telah melakukan berbagai kegiatan pembangunan, namun tentunya tidak semua kegiatan dapat terealisasi, mengingat keterbatasan anggaran yang ada sehingga diharapkan masyarakat dapat memberikan informasi dan mengusulkan program prioritas," ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut, dilaksanakan tanya jawab antara Bupati dan masyarakat yang berada di wilayah tujuh tersebut. Beberapa usulan pun di sampaikan kepada Bupati Sukabumi seperti seperti infrastruktur jalan, peningkatan jaringan internet, operasional MUI tingkat kecamatan, optimalisasi pasar dan optimalisasi operasional rumah sakit di Sagaranten.

BACA JUGA: Bupati Sukabumi Ingatkan Pegawai Jaga Komunikasi

"Kita akan melakukan suatu kajian dan telaahan, sehingga program prioritas yang diusulkan bisa berjalan. Peran bapak, ibu dalam pengawasan pembangunan sangat penting, sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik. Hari ini pun kami mensosialisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang mengharuskan Bupati untuk bisa menyampaikan mengenai bagaimana progres dan capaian pembangunan di wilayahnya" tambahnya.

Menurut Marwan, semua capaian pembangunan tersebut telah sesuai dengan proses Musrebang desa dan kecamatan. "Proses Musrembang desa dan kecamatan tentunya tidak semuanya dapat terjawab, karena adanya keterbatasan anggaran. Tetapi pada proses kelanjutannya adalah bagaimana program ini dapat berjalan pada tahun 2019 dan bisa menjawab beberapa kekurangan dan harapan masyarakat," terangnya.

Hadir mendampingi dalam kegiatan tersebut Asisten Daerah I,II,III, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Kepala Desa se Wilayah 7.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin