SUKABUMIUPDATE.com - Setelah penantian yang terasa sangat panjang, sang diva, Mariah Carey (bukan Marah, lho ya, jangan salah sebut!), akhirnya memuaskan dahaga para Lambs (sebutan untuk penggemarnya) dengan merilis album studio ke-16-nya, "Here for It All". Album ini resmi meluncur ke telinga pendengar pada 26 September 2025 penanda comeback yang sangat dinantikan setelah tujuh tahun lamanya sejak album terakhirnya, Caution, di tahun 2018. Ini bukan sekadar album biasa; ini adalah babak baru yang menunjukkan bahwa suara yang telah mendefinisikan musik pop dan R&B selama tiga dekade masih sejelas kristal.
"Here for It All" adalah sebuah pesta genre yang merangkum warisan musik Mariah sekaligus menyentuh nuansa modern. Di dalam trek-treknya, Anda akan menemukan perpaduan yang memikat antara R&B yang lembut, beat disco yang mengundang goyangan, kehangatan soul, hingga sentuhan emosional gospel. Keragaman musikal ini diperkaya dengan deretan kolaborator papan atas.
Bayangkan perpaduan suara legendaris Mariah dengan vibe kontemporer dari Anderson .Paak, energi dancehall Shenseea, melodi halus dari Kehlani, bahkan harmoni sakral dari The Clark Sisters. Hasilnya adalah karya yang terasa kaya, berlapis, dan tak lekang oleh waktu.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Mencegah Keriput Wajah Saat Tidur yang Bisa Anda Terapkan
Sebelum album utuh diluncurkan, Mariah telah memberikan cuplikan yang membuat publik histeris. Lead single "Type Dangerous", yang rilis pada Juni 2025, langsung menjadi hit yang membuktikan daya tariknya masih kuat di tangga lagu. Lagu ini berhasil menembus Billboard Hot 100 di posisi 95 dan dengan cepat meroket hingga No. 5 di chart Adult R&B Airplay. Kesuksesan lagu bernuansa mid-tempo R&B yang seksi dan penuh percaya diri ini menegaskan bahwa publik masih merindukan vokal khas dan lirik earworm ala Mariah.
Jejak kesuksesan "Type Dangerous" kemudian diikuti oleh single kedua, "Sugar Sweet". Kedua lagu tersebut menjadi gerbang pembuka yang solid menuju keseluruhan album. Secara konsisten, perilisan album ini ditangani langsung di bawah bendera label rekamannya sendiri, MARIAH/gamma. Keputusan ini memberinya kebebasan kreatif penuh, memastikan bahwa visi pribadi Mariah untuk proyek ini tersampaikan secara utuh kepada pendengar.
Mariah sendiri mendeskripsikan "Here for It All" sebagai album yang "summer-y" atau penuh nuansa musim panas yang ceria. Lebih dari sekadar musik yang enak didengar, ia mengungkapkan bahwa album ini berfungsi sebagai representasi musikal dari perjalanan pribadinya belakangan ini. Album ini seolah menjadi buku harian yang dibalut dengan melodi, mengisahkan petualangan, refleksi, dan emosi yang ia alami selama masa jeda panjangnya dari studio.
Baca Juga: Petinju Muda Sukabumi Sonia Heba Zahara Tampil Hebat di Popda Jabar 2025
Reaksi yang datang dari penggemar dan kritikus sejauh ini sangatlah positif. Pujian terbesar mengalir pada kualitas vokal Mariah yang diklaim masih crystal-clear murni, jernih, dan bertenaga. Banyak yang menyebut bahwa vibe keseluruhan album ini terasa retro tapi fresh, berhasil menggabungkan nostalgia era Butterfly dengan produksi suara modern. Singkatnya, album ini adalah pengingat bahwa Mariah Carey tetap menjadi standar emas dalam industri musik.
Bagi Anda yang penasaran ingin membuktikan sendiri kembalinya sang songbird supreme, album "Here for It All" sudah tersedia dan bisa dinikmati secara penuh. Anda bisa langsung streaming dan merasakan pengalaman retro-fresh ini di Spotify atau YouTube. Sudah dengerin dan menemukan lagu favoritmu di album comeback sang diva ini belum?
(Sumber: Billboard: Artikel tentang perilisan album Here for It All dan performa single Type Dangerous di chart Billboard Hot 100 (No. 95) dan Adult R&B Airplay (No. 5).
