Tips Merawat Motor Setelah Digunakan Mudik dan Liburan agar Performa Terjaga

Rabu 11 Mei 2022, 17:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa orang memilih mudik menggunakan sepeda motor karena dirasa lebih simpel dan irit biaya. Tak jarang kendaraan roda dua tersebut digunakan untuk menempuh jarak lumayan jauh.

Karena itu setelah digunakan mudik dan libur lebaran, komponen sepeda motor sebaiknya dicek untuk memastikan dapat bekerja dengan optimal saat digunakan beraktivitas sehari-hari.

Karena saat digunakan bepergian jarak jauh melewati berbagai kondisi jalan dan kemacetan panjang khas libur lebaran, ada kemungkinan sepeda motor yang dikendarai kini tidak lagi dalam kondisi yang prima.

Baca Juga :

Mengutip dari Suara.com, berikut adalah tips perawatan dan pengecekan sepeda motor dari Yamaha selepas menempuh perjalanan libur Lebaran 2022

1. Membersihkan Seluruh Bagian Motor

photoIlustrasi Mencuci Motor - (Freepik)</span

Langkah pertama yang perlu dilakukan oleh pengendara selepas menempuh perjalanan jarak jauh tentunya adalah membersihkan kendaraan dari kotoran yang menempel, seperti debu, tanah dan juga minyak.

Karena kotoran tersebut, berpotensi menghambat kinerja komponen kendaraan atau bahkan membuatnya rusak seperti berkarat.

Caranya adalah dicuci bersih. Dan sembari mencuci sepeda motor bisa diperhatikan bagian komponen yang secara visual terlihat rusak atau mengalami kendala.

2. Cek Oli Mesin

photo(Ilustrasi) Ganti oli motor - (YouTube Mas Andung)</span

Salah satu bagian penting dari sepeda motor yang perlu dilakukan pengecekan setelah melakukan perjalanan jarak jauh adalah oli mesin. Baik itu volume, kekentalan, maupun warna dari cairan oli itu sendiri.

Oli mesin yang masih layak pakai biasanya memiliki tekstur cairan yang masih kental dan berwarna bening serta volumenya tidak berkurang sesuai standard yang ditentukan oleh pabrikan. Idealnya penggantian oli dilakukan setiap 3.000 kilometer atau per 3 bulan.

Adapun cara melakukan pengecekan kualitas oli mesin dapat dilakukan secara manual dengan memanfaatkan stik yang menyatu pada tutup oli pada mesin sepeda motor.

Sementara itu untuk motor berjenis matik, pengendara juga harus melakukan pengecekan tambahan pada oli trasnmisi dan memastikan tidak ada kebocoran di seal karet yang membuat volumenya berkurang.

Selama pemakaian wajar dan normal, biasanya pemilik sepeda motor Matik disarankan untuk mengganti oli transmisi setiap 10.000 kilometer atau per 10 bulan. 

3. Periksa Aki Motor 

photo(Ilustrasi) aki motor. - (YouTube RevZilla)</span

Komponen lain yang perlu dilakukan pengecekan adalah aki atau battery untuk memastikan kondisinya tidak lemah atau soak sehingga fungsi kelistrikan sepeda motor bekerja dengan baik, termasuk fungsi starter engine untuk menghidupkan mesin. 

Pengecekan aki dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti meraba permukaan bodi aki dan memastikan tidak menggembung yang mengindikasikan bahwa kondisi aki sudah mulai rusak. Lalu gunakan juga voltmeter untuk memantau voltase aki motor yang pada kondisi normal berada di kisaran angka 12,4 volt. 

4. Periksa Filter Udara

photo(Ilustrasi) Filter udara pada sepeda motor - (via motorcycle.com)</span

Komponen filter udara juga dinilai perlu untuk dilakukan pengecekan setelah berkendara jauh. Pasalnya, jika filter udara kotor dan tidak segera dibersihkan, maka tarikan motor akan terasa berat dan dalam kasus yang lebih parah bisa membuat mesin motor menjadi tersendat. Hal ini tentunya juga akan berdampak pada konsumsi bahan bakar yang menjadi tidak efisien.  

Cara melakukan pengecekan filter udara cukup mudah, pemilik kendaraan hanya perlu membuka box filter udara dengan bermodalkan obeng. Biasanya, penggantian filter udara dilakukan setiap 15.000 kilometer atau per 15 bulan.

5. Periksa Kampas Rem Depan dan Belakang

photo(Ilustrasi) Rem motor bagian depan - (Pexels Kevin Bidwell)</span

Libur Lebaran identik dengan perjalanan jauh yang disertai dengan kondisi lalu lintas yang padat bahkan cenderung macet sehingga kondisi berkendara lebih sering bersifat stop and go.

Ini tentunya membuat kinerja rem lebih banyak terpakai yang berimbas pada menipisnya kampas rem depan maupun belakang.

Indikasi kampas rem yang sudah mulai menipis dan perlu diganti ditandai dengan beberapa hal seperti suara berdecit saat mengerem, tuas rem menjadi lebih dalam dan volume minyak rem yang berkurang. 

6. Periksa Bagian Suspensi

photo(Ilustrasi) Suspensi motor bagian depan - (Pixabay)</span

Pasca perjalan jauh yang melewati berbagai kondisi medan, termasuk jalanan jelek berlubang, berbatu, dan bergelombang sangat mungkin membuat kinerja suspensi motor menjadi tidak lagi optimal.

Oleh sebab itu, penting untuk turut mengecek kondisi suspensi pada sepeda motor. Salah satu cara pengecekan yang dapat dilakukan adalah dengan menekan suspensi dan melihat reaksinya.

7. Kondisi Ban

photo(Ilustrasi) Ban motor - (Pexels.com Prakash Chavda)</span

Ban juga menjadi salah satu komponen penting pada sepeda motor yang harus dilakukan pengecekan pasca melakukan perjalanan libur lebaran, mengingat fungsinya yang begitu vital dalam menopang beban motor dan menjaga traksi kendaraan ke permukaan jalan.

Hal yang perlu dicek dari ban sepeda motor adalah kondisi fisik, dimana tidak adanya sobek, lubang, maupun tidak aus atau botak. 

Terkait dengan keausan ban, salah satu cara pengecekannya bisa dengan melihat Trade Wheel Indicator (TWI) yang berbentuk tanda panah. Jika permukaan ban sudah menyentuh tanda panah tersebut, artinya karet ban sudah menipis dan perlu diganti.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi28 Maret 2024, 15:55 WIB

Apresiasi Pengesahan UU Desa, Apdesi Sukabumi Siap Kawal Pembentukan Regulasi Turunannya

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC Apdesi) Kabupaten Sukabumi Deden Deni Wahyudin menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPR dan Pemerintah.
Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Sehat28 Maret 2024, 15:39 WIB

Air Rebusan vs Air Galon untuk Minum Lebih Sehat Mana? Simak Penjelasannya!

Updaters harus mengetahui plus minus meminum air rebusan dan air galon agar tidak salah memilih untuk konsumsi rumah tangga.
Ilustrasi. Air minum. Perbedaan air rebusan dan air galon. Sumber foto : Pixabay/Pexels
Sehat28 Maret 2024, 15:30 WIB

5 Infused Water Untuk Mengatasi Asam Urat yang Mudah Dibuat di Rumah

Berikut ini berbagai infused water yang bisa membantu mengatasi serangan asam urat
Ilustrasi - 5 Infused Water Untuk Mengatasi Asam Urat yang Mudah Dibuat di Rumah (Sumber : Freepik/picoftasty)
Keuangan28 Maret 2024, 15:15 WIB

Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil?

Warganet ramai membahas pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dengan skema terbaru khususnya yang diterapkan pada bulan diterimanya THR 2024
Ilustrasi - Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil? (Sumber : Freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@freepic.diller)
Sehat28 Maret 2024, 14:51 WIB

Kolang-kaling Bisa Bikin Awet Muda? Ini 7 Manfaat Caruluk untuk Kesehatan!

Kolang Kaling atau buah Atap, juga disebut Caruluk oleh orang Sunda Sukabumi. Caruluk seringkali memang dijadikan penganan manis, terutama saat bulan puasa. Padahal, Kolang Kaling penuh manfaat jika dikonsumsi sehari-hari hingga mencegah penuaan dini.
Manfaat buah Kolang Kaling untuk kesehatan tubuh. Sumber foto : YouTube / Galeri Rasa Channel
Life28 Maret 2024, 14:34 WIB

5 Alasan Posisi Tidur Telentang Bikin Awet Muda Menurut Kesehatan

Posisi tidur dengan gaya telentang bisa membuat awet muda pada wajah. Maka dari itu, yuk coba membiasakan diri tidur dengan posisi telentang.
Ilustrasi. Posisi tidur telentang bikin awet muda. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat28 Maret 2024, 14:30 WIB

Baik Untuk Penderita Hipertensi, 7 Air Rebusan Ini Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah

Berikut ini berbagai air rebusan yang dinilai bisa membantu menurunkan tekanan darah sehingga baik untuk penderita hipertensi
Ilustrasi - Baik Untuk Penderita Hipertensi, 7 Air Rebusan Ini Bisa Bantu  Turunkan Tekanan Darah (Sumber : Freepik/azerbaijan_stockers)
Food & Travel28 Maret 2024, 14:23 WIB

Manis dan Segar Banget! Intip Resep Es Kolang Kaling Cocopandan Untuk Takjil Puasa Ini

Kolang Kaling merupakan salah satu buah yang sering jadi olahan takjil puasa. Contohnya seperti resep Es Kolang Kaling Cocopandan ini.
Resep minuman manis dan segar, Es Kolang Kaling Cocopandan | Foto :  YouTube / Frisian Flag Indonesia
Sukabumi28 Maret 2024, 14:12 WIB

Paripurna DPRD: Bahas LKPJ Bupati Sukabumi 2023 dan Rencana Pembangunan Daerah

LKPJ yang disampaikan merupakan laporan penyelenggaraan urusan pemerintahan.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyampaikan LKPJ tahun anggaran 2023 pada Rapat Paripurna DPRD di Ruang Rapat Paripurna DPRD, Palabuhanratu, Kamis (28/3/2024). | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi