8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Kamis 25 April 2024, 11:00 WIB
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)

SUKABUMIUPDATE.com - Memanaskan mesin motor sebelum digunakan dulunya merupakan kebiasaan umum. Namun, seiring perkembangan teknologi mesin motor, banyak yang mempertanyakan apakah kebiasaan ini masih diperlukan.

Meskipun teknologi mesin motor saat ini sudah jauh lebih canggih, tetap ada beberapa dampak yang dapat terjadi apabila motor jarang dipanaskan, terutama bagi mereka yang tidak mengerti tentang dunia otomotif.

Ada beberapa akibat yang bisa terjadi apabila motor jarang dipanaskan. Berikut adalah beberapa kemungkinan di antaranya:

1. Performa Mesin Menurun

Ketika mesin motor tidak dipanaskan secara rutin, oli mesin menjadi dingin dan mengental, sehingga tidak dapat melumasi komponen mesin secara efektif. Akibatnya, gesekan antar komponen mesin meningkat, menyebabkan keausan yang lebih cepat dan penurunan performa mesin.

2. Akselerasi Tersendat

Akibat dari gesekan yang meningkat, mesin motor mungkin mengalami akselerasi yang tersendat atau tidak responsif. Hal ini terjadi karena oli yang mengental tidak dapat mengalir dengan lancar ke seluruh bagian mesin, sehingga menyebabkan beberapa komponen mesin mengalami kekurangan pelumasan.

3. Peningkatan Konsumsi Bahan Bakar

Ketika mesin motor tidak dipanaskan dengan benar, mesin bekerja lebih keras untuk mencapai suhu operasi yang optimal. Hal ini mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang lebih boros karena mesin membutuhkan lebih banyak tenaga untuk menghasilkan tenaga yang sama.

4. Emisi Gas Buang Lebih Tinggi

Akibat dari pembakaran yang tidak sempurna akibat mesin yang dingin, emisi gas buang yang dihasilkan oleh motor menjadi lebih tinggi. Hal ini dapat berkontribusi pada polusi udara dan kerusakan lingkungan.

5. Risiko Kerusakan Mesin Meningkat

Dalam jangka panjang, jarang memanaskan motor dapat meningkatkan risiko kerusakan mesin yang serius. Gesekan yang berlebihan dan pelumasan yang tidak memadai dapat menyebabkan keausan yang parah pada komponen mesin, seperti piston, ring piston, dan bantalan poros.

6. Aki Cepat Soak

Aki adalah salah satu komponen penting dalam motor yang berfungsi untuk menyimpan listrik. Apabila motor jarang dipanaskan, maka aki akan cepat soak karena tidak mendapatkan arus listrik yang cukup untuk mengisi ulang dayanya.

7. Oli Mesin Menjadi Mengental

Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen-komponen mesin agar tidak terjadi gesekan yang berlebihan. Apabila motor jarang dipanaskan, maka oli mesin akan menjadi mengental karena suhu mesin yang dingin. Oli mesin yang mengental akan membuat performa mesin menjadi menurun dan bisa menyebabkan kerusakan mesin.

8. Resiko Kerusakan Mesin Meningkat

Jika motor dipaksa bekerja dalam kondisi oli yang kental dan tanpa pemanasan yang cukup, resiko kerusakan mesin akan meningkat. Keausan yang berlebihan pada komponen internal dapat menyebabkan masalah seperti kebocoran oli, penurunan kompresi mesin, dan bahkan kerusakan fatal pada mesin.

Oleh karena itu, penting untuk memanaskan motor secara rutin sebelum digunakan. Memanaskan motor selama beberapa menit memungkinkan oli mesin mencapai suhu yang optimal, sehingga dapat melumasi komponen mesin secara efektif dan mencegah keausan yang berlebihan.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production