13 Ciri Anak Mulai Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua, Perilaku Sosialnya Beda!

Selasa 04 Juni 2024, 11:00 WIB
Ilustrasi. Ciri Anak Mulai Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua (Sumber : Pexels/LiAbasov)

Ilustrasi. Ciri Anak Mulai Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua (Sumber : Pexels/LiAbasov)

SUKABUMIUPDATE.com - Stres pada anak yang sering dimarahi oleh orang tua dapat memanifestasikan diri dalam berbagai cara, baik secara fisik maupun emosional.

Berikut beberapa tanda dan ciri-ciri yang mungkin menunjukkan bahwa anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua, dirangkum dari berbagai sumber:

Ciri Anak Mulai Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Tanda Fisik Anak Stres

Masalah Tidur:

  • Anak yang mulai stres biasanya sulit tidur atau sering terbangun di malam hari.
  • Mimpi buruk atau tidur yang gelisah termasuk ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.

Perubahan Nafsu Makan:

  • Kehilangan nafsu makan atau makan berlebihan adalah salah satu ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.
  • Anak yang stres kerap mengalami penurunan atau peningkatan berat badan yang tidak biasa.

Keluhan Fisik:

  • Sakit kepala, sakit perut, atau keluhan fisik lainnya tanpa alasan medis yang jelas bisa menjadi ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.

Baca Juga: Resep Rebusan Kayu Manis untuk Menurunkan Gula Darah, Cara Buatnya Simpel!

Tanda Emosional Anak Stres

Mudah Marah atau Mudah Tersinggung:

  • Menunjukkan perilaku agresif atau sering marah tanpa alasan yang jelas termasuk ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.

Menarik Diri:

  • Anak yang sering dimarahi orang tua biasanya menghindari interaksi sosial, bermain sendiri, atau tidak tertarik dengan kegiatan yang biasanya disukai.

Tampak Sedih atau Tertekan:

  • Menangis tanpa alasan yang jelas, tampak lesu, atau menunjukkan tanda-tanda depresi merupakan ciri emosinal anak stres yang bisa dikenali.

Tanda Perilaku Anak Stres

Perubahan Kinerja Akademik:

  • Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua kerap mengalami penurunan prestasi di sekolah, tidak ingin pergi ke sekolah, atau kehilangan minat dalam belajar.

Perilaku Menghindar:

  • Menghindari situasi atau orang tertentu, termasuk orang tua atau teman termasuk ciri anak mulai stres dari segi perilakunya.

Perilaku Regresif:

  • Anak stres biasanya kembali ke perilaku yang lebih muda, seperti mengompol atau mencari perhatian berlebihan.

Tanda Sosial Anak Stres

Kesulitan dalam Hubungan:

  • Kesulitan bergaul dengan teman, sering berkelahi, atau mengalami konflik dengan teman sebaya termasuk ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.

Kurangnya Keterlibatan dalam Kegiatan Sosial:

  • Anak yang mulai stres bisa saja menghindari kegiatan kelompok atau tidak tertarik untuk bermain dengan teman.

Baca Juga: 9 Cara Efektif Mencegah Asam Urat Secara Alami Tanpa Obat, Cukup Di Rumah!

Tanda Kognitif Anak Stres

Kesulitan Berkonsentrasi:

  • Sulit fokus pada tugas, sering lupa, atau mudah teralihkan adalah salah satu ciri anak mulai stres karena sering dimarahi orang tua.

Pikiran Negatif:

  • Anak yang sering dimarahi orang tua kerap merasa tidak berharga, sering berpikir negatif tentang diri sendiri, atau merasa putus asa.

Cara Mengatasi dan Mencegah Stres pada Anak

Komunikasi Terbuka:

  • Ajak anak yang stres berbicara tentang perasaannya dan dengarkan tanpa menghakimi.

Berikan Dukungan Emosional:

  • Tunjukkan kasih sayang dan dukungan secara konsisten untuk mencegah stres pada anak.

Ciptakan Lingkungan yang Aman:

  • Buat lingkungan rumah yang aman dan nyaman bagi anak agar tidak stres.

Atur Waktu untuk Bermain dan Bersantai:

  • Pastikan anak yang terlihat sedang stres memiliki waktu yang cukup untuk bermain, bersantai, dan melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Libatkan dalam Pengambilan Keputusan:

  • Libatkan anak dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan dirinya untuk memberikan rasa kontrol.

Kurangi Tekanan:

  • Orang tua sebaiknya menghindari memberikan tekanan yang berlebihan terkait prestasi akademik atau perilaku.

Baca Juga: 8 Cara Efektif Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat, Bisa Dilakukan di Rumah

Jika stres pada anak tidak kunjung membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan profesional seperti psikolog anak atau konselor untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa