Debus dan Tontonan Ekstrim jadi Hiburan HUT PDIP di Palabuhanratu

Kamis 23 Januari 2020, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com- Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Sukabumi menyajikan atraksi debus untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke-47 di lapangan Cangehgar, Palabuhanratu, Kamis (23/1/2020).

Selain debus, Pasukan Khusus (Pasus) BMI Kabupaten Sukabumi juga unjuk gigi dengan menampilkan tontonan ekstrim seperti memecahkan batu, bata, genteng pakai anggota badan. Dan menyiram tubuh dengan air panas. Kendati melakukan aksi ekstrim namun tubuh mereka tidak terluka.

BACA JUGA: Kabar Terbaru Penjaringan PDIP untuk Pilkada Sukabumi 2020, Mantan Kadinkes Tak jadi Daftar

"Atraksi debus dan atraksi lainnya, diperagakan oleh Pasus BMI Kabupaten Sukabumi sebanyak enam orang," ujar Wakil Ketua Seni Budaya DPC BMI Kabupaten, Herli Suherna, kepada sukabumiupdate.com, Kamis (23/1/2020).

Pria yang akrab disapa Abah Bombom ini juga unjuk gigi dengan ikut dalam atraksi debus. "Kami di BMI memang memiliki seni debus dan juga pencak silat, yang sudah lama dilestarikan," pungkasnya.

BACA JUGA: PDIP Masukan Tiga Nama Baru di Penjaringan Pilkada Kabupaten Sukabumi,Siapa Saja?

Sementara itu, Wakil Ketua DPD BMI Jawa Barat, Salman menegaskan, bahwa sebagai sayap partai PDI Perjuangan tentunya dalam HUT ke-47 sebagai ajang silaturahmi dan konsolidasi dengan induk partai.

"Kami merupakan bagian yang harus tetap ikut membesarkan PDI Perjuangan," jelasnya.

BACA JUGA: DPP PDIP akan Pilih Dua dari Lima Bacalon Untuk Dijajaki Partai Koalisi di Pilkada 2020 Sukabumi

Disinggung dalam kaitan Pilkada Sukabumi, Salman mengatakan apapun yang diputuskan dan direkomendasikan oleh partai, BMI siap mendukung dan menjaga kekompakan. "Solid untuk bergerak, sesuai instruksi partai," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi Yudi Suryadikrama mengatakan, debus dan kesenian lainnya merupakan hal yang mesti dilestarikan. Sebab kata Yudi, ada makna dibalik atraksi tersebut. Dia pun mengapresiasi BMI yang menjaga kelestarian debus.

BACA JUGA: Ganti Nahkoda, Uwok dan Yudi Pimpin DPC PDIP Kota dan Kabupaten Sukabumi

"Namanya budaya masyarakat, debus itu harus dilindungin sebab menebalkan keimanan, mereka budaya yang harus dilestarikan," ujarnya.

Yudi juga ikut melakukan atraksi debus, mencoba melukai tangannya menggunakan pisau dan golok. "Alhamdulilah aman," pungkas Yudi yang juga menjabar sebagai wakil ketua DPRD Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life20 April 2024, 10:00 WIB

7 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hidup Tenang, Yuk Lakukan!

Ingin Hidup Tenang dan Bahagia? Yuk Lakukan Kebiasaan Sederhana Ini!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Hidup Tenang (Sumber : Pexels/Kaushal Moradiya)
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kencana ungu dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau orang yang memiliki masalah kontrol gula (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi