Masih Sulit Pakai Masker, Curhat Pedagang Pasar Cibadak Sukabumi saat PPKM Darurat

Selasa 06 Juli 2021, 17:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Omzet pedagang di Pasar Cibadak mengalami penurunan sejak PPKM Darurat diaktifkan. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang dimulai sejak 3 Juli 2021 untuk Jawa dan Bali ini telah menurunkan jumlah pengunjung dan penjualan di pasar tersebut.

Hal itu diakui Dian, penjual sayuran di Pasar Cibadak yang mengaku mengalami penurunan omzet hingga hampir 50 persen. "Ya begitulah, jadi kekurangan, menurun hampir 50 persen omzetnya, dari biasa Rp 350-400 ribu sehari, sekarang paling Rp 150 ribu atau Rp 200 ribu," kata dia, Selasa, 6 Juli 2021.

Kebijakan PPKM Darurat yang bertujuan memutus rantai penyebaran Covid-19 dinilai memberi efek domino terhadap pedagang yang ada di Pasar Cibadak. Sebab selain Dian, ada juga Yandi, penjual snack warung yang turut merasakan kegelisahan karena penurunan omzet yang dialaminya.

Yandi juga mengaku mengalami penurunan omzet hingga 50 persen saat PPKM Darurat. "Dampaknya penjualan berkurang bahkan sejak awal Covid-19 ini. Omzet turun karena pembeli kadang ada kadang gak ada," tuturnya.

Baca Juga :

Komentar Wabup Sukabumi Usai Pantau PPKM Darurat di Cisaat hingga Sukaraja

Pasar Cibadak sendiri menjadi pusat pendistribusian berbagai kebutuhan sayur-mayur dan komoditas lain untuk wilayah Cibadak dan sekitarnya. Namun, situasi saat ini membuat beberapa pedagang merasa pasar menjadi semakin sepi.

Di pasar tersebut memang tampak tidak seramai biasanya. Meski para pedagang tetap mendapatkan pembeli, namun mereka mengaku omzet yang diperolehnya turun dengan cukup signifikan.

"Biasanya dapat Rp 2 Juta berkurang setengahnya lah sekarang cuma dapat Rp 1 juta per hari," kata Yandi.

(PKL/Utama)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 13:29 WIB

Bangun Ekonomi Masyarakat, Ayep Zaki Luncurkan Dana Abadi Bagi Komunitas RW di Kota Sukabumi

Bacalon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyerahkan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh.
Ayep Zaki saat membagikan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Spot Mancing di Jembatan Cikaso Sukabumi, Mengincar Ikan Sidat 9 Kilogram

Warga jadikan Jembatan Cikaso Sukabumi jadi spot mancing ikan sidat.
Ade saat berburu sidat (Lubang) di atas Jembatan Cikaso Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Distan Sukabumi Sosialisasikan Rencana Reklasifikasi Usaha Perkebunan Besar 2024

Dinas Pertanian menginformasikan secara masif agenda reklasifikasi kepada seluruh pengelola perkebunan besar di Kabupaten Sukabumi agar memiliki pemahaman yang sama.
Kadistan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat membuka acara sosialisasi reklasifikasi pengelolaan usaha perkebunan besar tahun 2024. (Sumber : IG Distan Kabupaten Sukabumi)
Fashion19 Mei 2024, 13:00 WIB

8 Tips Fashion Menutup Aurat untuk Anak Sejak Dini, Tetap Stylish Bund!

Inilah Sederet Tips Fashion Menutup Aurat untuk Anak Sejak Dini, Tetap Stylish dan Modis Loh Bund!
Ilustrasi. Tips Fashion Menutup Aurat untuk Anak Sejak Dini, Tetap Stylish Bund! (Sumber : Freepik/@KamranAydinov)
Sehat19 Mei 2024, 12:00 WIB

Diabetes Tipe 1 Bisa Menyerang Anak! Simak Gejala, Penyebab dan Komplikasinya

Diabetes tidak hanya menyerang kalangan dewasa saja, namun ternyata anak-anak juga bisa mengidap penyakit mematikan ini.
Ilustrasi. Diabetes tipe 1 pada anak. Sumber: Pexels.com/@Pavel Danilyuk
Sukabumi19 Mei 2024, 11:41 WIB

Upaya PUPR Minimalisir Risiko Longsor Susulan di Parungkuda Sukabumi

Berikut upaya Kementerian PUPR dalam meminimalisir risiko longsor susulan di tebing yang berada di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Kementerian PUPR tangani tebing longsor di Parungkuda Sukabumi yang terjadi pada 1 April 2024 lalu. (Sumber : Istimewa)
Sehat19 Mei 2024, 11:00 WIB

Dibuat Infused Water, Keajaiban Kayu Manis untuk Meredakan Nyeri Sendi Asam Urat

Sifat analgesik kayu manis dapat membantu meredakan nyeri sendi, sehingga memberikan kenyamanan bagi penderita asam urat.
Ilustrasi. Sifat analgesik kayu manis dapat membantu meredakan nyeri sendi, sehingga memberikan kenyamanan bagi penderita asam urat. (Sumber : Freepik/@Racool_studio)
Sehat19 Mei 2024, 10:30 WIB

Kurangi Makanan Tinggi Purin, Berikut 5 Cara Mengobati Asam Urat Pada Anak

Ada beberapa cara pengobatan yang dapat dilakukan pada anak, salah satunya dengan mengurangi makanan tinggi purin.
Ilustrasi. Tips mengurangi asam urat pada anak. Sumber: pexels.com/@sklei
Nasional19 Mei 2024, 10:23 WIB

Alasan Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB

Berikut alasan Yusril Ihza Mahendra mundur dari ketua umum Partai Bulan Bintang (PBB).
Yusril Izha Mahendra resmi mundur dari Ketua Umum PBB. | Sumber Foto: Instagram
Life19 Mei 2024, 10:00 WIB

12 Cara Agar Anak Dapat Mendengarkan Anda, Gak Bakal Ngelawan!

Memiliki anak yang patuh dan hormat merupakan dambaan setiap orang tua.
Ilustrasi - Memiliki anak yang patuh dan hormat merupakan dambaan setiap orang tua. (Sumber : Freepik.com/@peoplecreations)