SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mendorong pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) bergerak menuju digitalisasi. Ini menjadi keniscayaan yang di era normal baru, khususnya bagi para pelaku UMKM yang babak belur dihantam pandemi covid-19.

Hal ini diungkap Iyos Somantri yang tampil mewakili Bupati Sukabumi sebagai keynote speaker webinar bertema Strategi Pengembangan Bisnis UMKM Berbasis Digital. Dalam seminar online yang berlangsung Sabtu (4/12/2021) ini Wabup mengawali pemaparannya dengan mengungkap data dampak berat yang dirasakan UMKM selama pandemi covid-19.

Wabup mengutip data survei ADB, UMKM sebagai penggerak ekonomi domestik dan penyerap tenaga kerja tengah menghadapi penurunan produktivitas, dan profit secara signifikan. "Dampak pandemi terhadap UMKM di Indonesia cukup luar biasa. 88 persen usaha mikro kehabisan kas atau tabungan, dan lebih dari 60 persen usaha mereka mengurangi tenaga kerja."

Namun lanjut Iyos, pandemi membuka era baru masa depan bisnis dunia, yaitu digitalisasi. Usaha yang model bisnis sudah digital terbukti tak hanya mampu bertahan, namun berkembang pesat selama pandemi.

Wakil Bupati Iyos Somantri tampil sebagai keynote speaker webinar Strategi Pengembangan Bisnis UMKM Berbasis Digital - (dok sukabumiupdate)</span

"Kita akui pandemi mengurangi daya beli masyarakat bagi pelaku usaha tradisional karena pembatasan interaksi di luar ruangan. Banyak konsumen yang mengalihkan pembelian secara digital, dan dampaknya usaha mikro tradisional gulung tikar."

Untuk itu sambung Iyos segala bentuk edukasi bisnis digital seperti webinar yang digagas sukabumiupdate.com ini perlu diapresiasi karena memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. "Tantangan di dunia digital semakin besar, menyentuh semua lini. Sumber daya manusia sebagai pelaku utama, harus diperkuat dengan kemampuan digital."

Sebelum mengakhiri paparannya, Iyos membagikan 4 kunci sukses bisnis dimasa mendatang, yaitu mengedepankan etika dan keamanan; mindset terbuka dinamis, memperhatikan produksi dan kapasitas, meningkatkan penguasaan digital.

"SDM adalah kuncinya. masyarakat Indonesia harus mengenal literasi digital. Dalam pengembangan bisnis termasuk UMKM," pungkas Iyos.

Dalam webinar yang didukung penuh boleh BPR Sukabumi, Perumda Agro Mandiri, Aplikasi Desa Digital dan Sukabumi Network ini tampil dua narasumber dari kalangan praktisi. Ada Burhan Solihin Direktur Eksekutif tempo.co dan Guntur Subagya Mahardika Asisten Staf Khusus Wakil Presiden RI Bidang Ekonomi dan Keuangan, serta Sigit Ega Maulana sebagai host.