Daripada Bengong Saat Pandemi? Pemuda Ciawitali Sukabumi Buka Taman Baca

Jumat 16 Juli 2021, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kegiatan Positif dilakukan para pemuda Kampung Ciawitali RT 03 RW 03B Desa Cisarua Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat saat pandemi. Mereka memilih berkreasi dengan taman baca daripada berdiam diri atau bengong, menolong para pelajar yang kurang literasi karena kebanyakan main handphone dan game online.

Berbekal terpal plastik, satu kali seminggu mereka menggelar taman bacaan gratis untuk warga khususnya anak-anak di Lapangan Voli yang berada di Gang Pendidikan. Hingga hari ini taman bacaan dengan koleksi ratusan buku ini sudah memasuki minggu ketiga.

“Sebelumnya kepemudaan disini aktif punya beberapa kegiatan tapi karena pandemi dan sekarang PPKM Darurat jadi terhambat. Kita banyak waktu kosong dan akhirnya muncul inisiatif buat buka taman baca," Jelas Indra Ridwana (22), Ketua Kegiatan Taman Baca Kampung Ciawitali, Kamis (15/7/2021) pada sukabumiupdate.com

Indra menambahkan bahwa inisiatif ini juga dilatari fenomena sekolah yang belum juga tatap muka dan hanya online. Saat diajukan ke warga, langsung direspon positif hingga banyak yang berdonasi buku.

“Buku-buku awalnya dari para pemuda disini, lalu kita sempet buka donasi (buku) dari luar. Apapun tema bukunya yang dikasih dari para Donatur kita terima, mulai dari Novel, pendidikan, dongeng dan banyak buku untuk anak," ungkapnya.

Saat ini taman bacaan gratis ini baru dibuka setiap hari Kamis mulai pukul 15.00 WIB hingga jelang magrib. Namun dengan respon baik, para pemuda ini berencana membuka taman bacaannya menjadi dua kali seminggu, hari Kamis dan Sabtu.

Baca Juga :

GOKIL! Cara Perpustakaan Cikundul Kota Sukabumi Tingkatkan Literasi Masyarakat

Indra berharap kedepannya kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk menyalurkan bakat dan hobi pemuda serta anak-anak di Kampung Ciawitali terkait literasi. “Kami berharap pemuda disini makin semangat, peminat makin banyak, lalu saya harapkan ada event atau kegiatan sebagai wadah bakat-bakat anak kecil disini, seperti membaca puisi, menggambar, bercerita dongeng dan lainnya, semoga bisa terwujud," pungkas Indra yang berharap Ciawitali menjadi Kampung Literasi.

Terkait dukungan pemerintah, Ujang Hidayat (40 tahun) Ketua Kepemudaan RW 03B mengaku sudah ada tawaran dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi. Bantuan untuk menunjang agar kegiatan ini bisa berkembang.

“Responnya baik, Dinas Pendidikan menawari apa saja yang kita butuh. Juga sempat menawari Buku Box, mungkin dari kita untuk jangka pendek butuh tenda aja ya karena sekarang masih ruang terbuka. Kalau hujan ya bubar. Disini kegiatan literasi wajib prokes, diajarkan juga menjaga kesehatan bersama,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com.

“Alhamdulillah liat respon anak-anak disini bagus. Kurang lebih udah mau 2 tahun berjalan pandemi mereka tidak ke sekolah tatap muka, jadi jarang buka buku dan sibuk dengan gadgetnya,” pungkas Ujang Hidayat.

Dipti (9 tahun) warga setempat yang masih duduk di kelas 5 SDN Nyamplung mengaku senang dengan banyaknya buku untuk di taman bacaan ini.  “Senang sekali disini banyak buku, bisa baca-baca," jelasnya. (PKL/UTAMA)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 14:30 WIB

Picu Serangan Kambuh, 5 Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat

Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa gangguan tidur secara langsung menyebabkan asam urat, namun ada hubungan antara gangguan tidur dan kondisi yang mempengaruhi asam urat.
Ilustrasi. Picu Serangan Kambuh, Ketahui Sederet Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/CraigAdderley)
Bola02 Mei 2024, 14:00 WIB

Persib Bandung Siap Hadapi Bali United di Championship Series, Ini Jadwalnya!

Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.
Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.(Sumber : Persib.co.id)
Sukabumi02 Mei 2024, 13:52 WIB

Rumah Panggung Ambruk Milik Janda Di Kalibunder Sukabumi Akan Dibangun Swadaya

Rumah tidak layak huni, milik seorang janda dengan dua orang anak perempuan, di Kampung Cisaat Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi ambruk karena konsidinya sudah reyot.
Forkopimcam Kalibunder dan tagana saat cek lokasi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat02 Mei 2024, 13:47 WIB

Silaturahmi LP3H EWI Jawa Barat dengan Satgas Halal Kemenag RI Provinsi

LP3H EWI Provinsi menyampaikan rencana kerja secara umum dan berharap kiprahnya dapat berkontribusi positif bagi suksesnya WHO24 khususnya di Provinsi Jawa Barat.
Pengurus LP3H EWI Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi ke Satgas Halal Kemenag RI Provinsi Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Internasional02 Mei 2024, 13:46 WIB

Dunia Heboh Vaksin Covid-19 Picu Kematian, Gugatan Class Action untuk AstraZeneca

Media massa dunia sejak beberapa hari terakhir dihebohkan dengan kabar penyakit langka yang dipicu oleh vaksin covid-19.
dokumentasi program vaksinasi covid-19 di Kota Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life02 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Kunci Selalu Sabar dan Tegar dalam Menghadapi Cobaan Hidup, Ini Caranya!

Menghadapi masalah dengan sabar dan tegar merupakan keharusan sebagai hamba yang beriman. Ini dapat membantu melegakan pikiran dan menenangkan jiwa.
Ilustrasi. Cara agar selalu sabar menghadapi cobaan hidup. Sumber foto : Pexels/ArinaKrasnikova
Arena02 Mei 2024, 13:29 WIB

Suci Aulia Asal Kota Sukabumi Gagal Seleksi Liga Voli Korea, Gaji Rp1,94 M Melayang

Jika terpilih, Aulia Suci Nurfadila dan Yolla Yuliana sebagai pemain pertama kali dikontrak berhak atas gaji sebesar Rp 1,94 miliar atau US$ 120 ribu. Namun, keduanya gagal.
Suci Aulia Nurfadila, Pemain Bola Voli asal Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21
Sukabumi02 Mei 2024, 13:09 WIB

Dicekik, Disodomi dan Dibunuh! Fakta Tewasnya Bocah Laki-laki di Kadudampit Sukabumi

Korban pergi ke rumah H bersama temannya yang lain dan terduga pelaku.
Konferensi pers kasus tewasnya bocah laki-laki berinisial MA (7 tahun) asal Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/5/2024) di Mapolres Sukabumi Kota. Polisi memperlihatkan barang bukti. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat02 Mei 2024, 13:00 WIB

Diabetes Bukan Akhir Segalanya: 5 Cara Mengelola Gula Darah Tinggi untuk Hidup Sehat

Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius.
Ilustrasi - Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius. (Sumber : Freepik.com).
Life02 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Tipe Orang Tua yang Bijaksana dalam Mendidik Anak, Kamu Termasuk?

Menjadi orang tua terkadang ada yang bijak ada yang tidak sama sekali. Akibatnya, ada pengaruh langsung yang berdampak terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi. Orang tua yang bijak mendidik anak. Sumber foto : Pexels/ Kevin Malik