Pencegahan Covid 19 di Enam Titik di Kabupaten Sukabumi

Kamis 21 Mei 2020, 04:11 WIB

Oleh: Ade Nurpriatna Ibrahim

(KAHMI Sukabumi)

Pandemi covid-19 sejauh ini terpantau masih berlangsung di seluruh daerah Indonesia, tidak terlepas Kab. Sukabumi di wilayah Jawa Barat. Sedikitnya terdapat 6 titik merah persebaran virus corona di Kab. Sukabumi antara lain Kecamatan Gegerbitung, Purabaya, Lengkong, Waluran, Jampang Kulon, dan Surade. 

Menanggapi hal tersebut, Jajaran Dinas Kesehatan Kab. Sukabumi bersama dengan relawan covid-19 akan melakukan pembagian masker kepada masyarakat dalam upaya mencegah terjadinya peningkatan kasus baru pasien corona di wilayah Kab. Sukabumi, selain itu pembagian masker juga dimaksudkan dalam rangka mengedukasi masyarakat akan pentingnya penggunaan masker sebagai salah satu upaya pencegahan penularan virus corona.

"Pembagian masker nanti dimaksudkan sebagai salah satu langkah preventif pencegahan terjadinya penularan virus corona di lingkungan masyarakat Kab. Sukabumi, namun juga sebagai bentuk edukasi terhadap masyarakat akan pentingnya penggunaan masker dalam kegiatan sehari-hari, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat sehingga akan mengedepankan protokol kesehatan sesuai imbauan Pemerintah dalam aktivitasnya" kata Harun Alrasyid selaku Kepala Dinas Kesehatan Kab. Sukabumi.

Sedikitnya terdapat sekitar 700 pcs masker yang akan dibagikan kepada masyarakat Kab, Sukabumi melalui sejumlah puskesmas prioritas titik merah penyebaran covid-19 ataupun dibagikan langsung kepada masyarakat yang kedapatan belum menggunakan masker dalam berkegiatan.

Sejalan dengan itu, dihubungi terpisah, KH. Muhammad Fajar sebagai pimpinan Pesantren Dzikir Al-Fath Sukabumi dan tokoh masyarakat di wilayah Kab, Sukabumi membenarkan bahwa penggunaan masker merupakan salah satu upaya pencegahan penularan virus corona di masyarakat, dan telah melakukan imbauan dini kepada para santri untuk melaksanakan protokol kesehatan sebagaimana imbauan Pemerintah antara lain menjaga jarak atau physical distancing, selalu cuci tangan, dan tetap menggunakan masker jika bepergian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).