Diintai Sejak Kasus Narkoba Sukaraja, Begini Kronologi Penangkapan Tersangka Sabu di Sukabumi

Selasa 30 Juni 2020, 16:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Satuan Narkoba Polres Sukabumi Kota berhasil menangkap tersangka pengedar narkoba berinisial HS alias A (41 tahun) warga Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Selasa (30/1/2020).

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni menyebut, tersangka diamankan di Jalan Limus Nunggal Kelurahan Cibeureum, Kota Sukabumi tadi siang, sekira pukul 13.00 WIB. Tersangka diciduk di pinggir jalan.

BACA JUGA: Dapat dari Karawang, Pemilik Ratusan Gram Sabu-sabu di Sukabumi Baru Beraksi Dua Bulan

"Berat bruto narkotika jenis sabu setelah ditimbang total keseluruhan 245,7 gram. Ini salah satu tangkapan terbesar di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota," ujar Sumarni dalam konferensi pers di halaman Mapolres Sukabumi Kota.

Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota AKP Ma'ruf Murdianto mengatakan pengintaian terhadap tersangka telah dilakukan sejak terjadinya pengungkapan kasus ratusan kilogram sabu di wilayah Sukaraja Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu.

"Tapi karena ada kejadian itu dia menghilang. Tapi tidak ada sambungannya (dengan kasus Sukaraja)," ujar Ma'ruf.

BACA JUGA: Pemilik Ratusan Gram Sabu-sabu Diciduk di Pinggir Jalan Limusnunggal Sukabumi

Masih kata Ma'ruf, sekitar empat hari yang lalu, jajarannya telah mengikuti tersangka HS ke wilayah Palabuhanratu dan Bandung. Diketahui, perginya HS alias A pergi ke beberapa lokasi tersebut, dilakukan untuk mengalihkan petugas kepolisian

"Mengalihkan agar dia tidak merasa diikuti. Padahal di Palabuhanratu sudah diikuti. Dua jam dia tidak turun dari mobil, lalu dia ke Bandung. Kemudian mengambil barang di Karawang, selanjutnya pulang tapi masih di wilayah hukum Kabupaten Sukabumi. Seterusnya kita tarik ke kota," papar Ma'ruf.

Saat tersangka HS alias A telah berada di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, sambung Ma'ruf, pihaknya mengatur strategi agar tersangka ke luar rumah.

BACA JUGA: Polres Sukabumi Kota Amankan Ratusan Gram Sabu-sabu

"Teknik kita supaya dia keluar dari rumah, karena rumahnya masuk wilayah hukum kabupaten. Kita selaku wilayah hukum kota belum berhak kecuali pengembangan. Jadi bagaimana caranya dia masuk kota. Dia pakai kendaraan motor (berhasil ditangkap)," tambah Ma'ruf.

Terakhir Ma'ruf menyatakan, tersangka HS mengedarkan sabu tersebut di wilayah Sukabumi Raya dengan sistem tempel. Diduga, tersangka merupakan bagian dari jaringan antar kota

"Sekarang penangkapan terbesar. Sbelumnya ada 202 dan 158 gram. Jadi alhamdulillah. Ini rekor penangkapan terbesar. Jenis sabu," pungkas Ma'ruf.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku