Polisi Bekuk Pengedar Obat Terlarang ke Pelajar di Parakansalak Sukabumi

Sabtu 07 Maret 2020, 03:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menangkap tiga pengedar obat-obatan terlarang dan sabu-sabu di Parakansalak, Kabupaten Sukabumi. Tiga orang yang diamankan yaitu PS alias Penjol (34 tahun), PI alias Folen (28 tahun) dan AS (28 tahun). 

Dari tangan pelaku diamankan Riklona sebanyak 360 butir, Valdimax 90 butir, Tramadol 230 butir, Merlopam 60 butir, Calmet 40 butir, Alprazolam 156 butir, Heximer 2324 butir. Selain itu diamankan juga lima gram sinte (tembakau gorila) serta dua buah bong alat hisap sabu.

BACA JUGA: 15.410 Butir Obat Terlarang Diamankan dari Dua Pemuda di Cisolok

Penangkapan pengedar tersebut dilakukan anggota Polsek Parakansalak yang dipimpin Kanit Reskrim Bripka Sidik Wahyudin pada Jumat (6/3/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.

Barang bukti obat-obatan terlarang dan bong sabu yang diamankan beserta tiga pengedar obat-obatan terlarang dan sabu-sabu.

 Kapolsek Parakansalak AKP Slamet Irianto, mengatakan disinyalir para tersangka adalah salah satu jaringan pengedar obat-obatan terlarang di wilayah Parakansalak dan Parungkuda dengan sasaran dari pelajar atau anak sekolah sampai dewasa. "Untuk Penanganan lebih lanjut Telah dilakukan dikoordinasikan dan dikomunikasikan dengan Sat Narkoba Polres Sukabumi," jelasnya.

BACA JUGA: Polres Sukabumi Kota Bekuk Dua Pria Ngaku-ngaku Polisi dan Penjual Obat Terlarang

Sementara itu, Paur Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman menyatakan akan terus mengejar dan mengungkap peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di wilayah hukum Polres Sukabumi. Hal ini dilakukan untuk menyelamat generasi muda bangsa karena yang menjadi sasaran penjualan banyak dari kalangan remaja dan pelajar.

"Kapolres Sukabumi juga menghimbau kepada para generasi muda terutama kalangan remaja, pelajar atau mahasiswa untuk menjauhi narkoba, perbanyak kegiatan yang bersifat positif dan inovatif. Jangan sampai narkoba menghancurkan kehidupan kita," pungkasnya. 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 10:47 WIB

5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya

Pasangan yang sedang berbohong akan nampak pada bahasa tubuhnya saat sedang berbicara.
Ilustrasi. Bahasa tubuh pasangan yang berbohong. | Sumber foto : Pexels/Roderick Salatan
Jawa Barat28 April 2024, 10:37 WIB

Data Terkini Dampak Gempa Laut Garut: 27 Rumah Rusak, 4 Orang Luka

Berikut dampak gempa Garut M6,2 yang tercatat oleh BNPB.
Dampak gempa laut Garut M6,2. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:30 WIB

4 Rahasia Mengejutkan dalam Membesarkan Anak Supaya Berperilaku Baik

Anak-anak Anda tidak akan belajar mendisiplinkan diri dalam semalam. Pasti ada saatnya mereka berperilaku buruk, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha mencegahnya.
Ilustrasi. Cara membesarkan anak supaya berperilaku baik. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 10:24 WIB

2 Kali di Sukabumi, Daftar 13 Gempa Merusak Selatan Jabar 1844-2022

Diantara 13 gempa merusak Selatan Jawa tahun 1844-2022, dua diantaranya pernah terjadi di Sukabumi, tepatnya Gempa di tahun 2012 dan 2021.
Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Jawa Barat28 April 2024, 10:06 WIB

Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut.
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)