Jelang Tahun Baru 2023, Enam Pantai di Selatan Sukabumi Diserbu Wisatawan

Senin 26 Desember 2022, 10:25 WIB
Suasana di Pantai RTH Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 25 Desember 2022. | Foto: Istimewa

Suasana di Pantai RTH Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 25 Desember 2022. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Pada libur Natal 2022, kunjungan wisatawan ke sejumlah wisata pantai di kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp) Kabupaten Sukabumi meningkat hingga 30 persen dari hari libur biasa.

"Kunjungan wisatawan libur Natal 2022 meningkat sekitar 25 sampai 30 persen untuk wilayah timur dan barat, didominasi wisatawan lokal," ujar Koordinator Wilayah Barat Balawista Kabupaten Sukabumi Dani Supirman, Minggu, 25 Desember 2022.

Berdasarkan laporan dari petugas Balawista Kabupaten Sukabumi yang berjaga di 27 pos pengamanan pantai, kata Dani, peningkatan tersebut sudah terjadi sejak H-1 Natal pada Sabtu, 24 Desember 2022.

Baca Juga: Mancing Mania di Pantai Cibuaya Sukabumi, Spot Berburu Ikan saat Libur Nataru

Dani mengatakan objek wisata pantai yang mengalami kenaikan jumlah pengunjung signifikan atau tembus hingga 200 orang lebih dalam satu hari adalah Pantai Palangpang, Ujunggenteng, Cibuaya, RTH Citepus, Istiqomah, dan Karanghawu.

Dani menyebut peningkatan wisatawan diprediksi masih akan terjadi hingga menjelang malam tahun baru 2023. "Belajar dari pengalaman, biasanya kalau tahun baru puncak peningkatan jumlah pengunjung di H-1 sebelum tahun baru," kata dia.

Adapun upaya meminimalisir kecelakaan laut, kata Dani, Balawista bersama Satpol Airud Polres Sukabumi dan Dinas Pariwisata, sudah menyebar ratusan spanduk imbauan agar wisatawan tak berenang di laut, juga bendera penanda kerawanan ombak di pesisir pantai.

Baca Juga: Selain Pantai, Ini 3 Rekomendasi Tempat Berburu Sunset di Sukabumi!

Menurut Dani, imbauan kepada wisatawan berkaitan juga dengan kondisi cuaca saat ini yang memang sedang kurang bersahabat.

"Air pasang cukup besar, peringatan dari BMKG gelombang tinggi. Kami sudah imbau untuk tidak berenang atau beraktivitas di air, termasuk dari Polair Polres Sukabumi dan Dinas Pariwisata sudah memberikan spanduk larangan berenang di setiap titik, setiap pos sudah terpasang, termasuk di kantor Balawista," ujarnya.

"Bendera alhamdulillah baru sampai dari Dinas (Pariwisata), didistribusikannya mulai 26 Desember 2022. Kami distribusikan di lapangan di setiap pos," imbuh Dani.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Internasional28 September 2023, 01:39 WIB

Rayakan Ultah ke-25, Ini Sejarah Berdirinya Google

Google merayakan ulang tahunnya yang ke-25 tepat di Hari ini 27 September 2023 . Perayaan ultah perak ini ditandai dengan Google Doodle yang semarak dengan angka 25
Gedung kantor Google | Foto : Ist
Sukabumi Memilih28 September 2023, 00:32 WIB

Anies-Cak Imin Bertemu HRS di Petamburan, Ini Kata PKB dan NasDem

Duet bakal Capres-Cawapres 2024 Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies-Cak Imin sowan HRS di Petamburan, ada apa?
Bakal Capres Anies Baswedan dan cawapresnya Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Habib Rizieq Syihab di Petamburan 3, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023) malam (Sumber : Istimewa)
Nasional28 September 2023, 00:00 WIB

Viral Kasus Bullying Siswa SMP Cimanggu Cilacap, Ini Motif Pelaku Aniaya Korban

Selain ungkap motif, Polisi menyebut kasus bullying siswa SMP di Cimanggu Cilacap ini akan diproses peradilan anak.
Tangkapan layar video viral bullying siswa SMP di Cimanggu Cilacap Jawa Tengah. Polisi ungkap motif pelaku aniaya korban. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 September 2023, 23:55 WIB

Ini Daftar Ongkos Demokrasi Setiap Musim, Naik Fantastis Anggaran Pemilu 2024

Setiap musim pelaksanaan pemilu, anggaran (ongkos demokrasi) yang digelontorkan oleh pemerintah untuk pemilu selalu mengalami peningkatan.
Anggaran Pemilu 2024 sebesar Rp 76,6 Triliun | Foto : Sy
Keuangan27 September 2023, 22:48 WIB

Entrepreneurship Mahasiswa: Pengusaha Sukabumi Gelontorkan Stimulan Rp 40 Juta

Dalam rangka menumbuhkan jiwa enterpreneur di kalangan mahasiswa, kelompok pengusaha Sukabumi menggelontorkan Rp 40 juta dana stimulan bagi mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis (Adbis) Universitas Muhammadiyah Sukabumi
Pengusaha Sukabumi (diwakili Anjak Priatama Sukma dan Tomi Ardi) membantu permodalan bagi kelompok usaha mahasiswa sebesar Rp 40 juta | Foto : Asep Awaludin
Bola27 September 2023, 22:24 WIB

Satgas Anti Mafia Bola Polri Ungkap Match Fixing Liga 2, Tetapkan 6 Tersangka

Dalam kasus suap match fixing ini ada empat wasit yang jadi tersangka. Modusnya menurut Satgas Anti Mafia Bola, tidak angkat bendera saat offside.
Wakabareskrim Polri selaku Kasatgas Anti Mafia Bola Irjen. Pol. Asep Edi Suheri pres rilis pengungkapan kasus match fixing Liga 2 tahun 2018. (Sumber : Divisi Humas Polri)
Film27 September 2023, 22:00 WIB

Drama Korea Moving Open Ending, Ada Season 2? Begini Penjelasan Kang Full

drama korea Moving sukses mengakhiri penayangannya, namun beberapa bagian di akhir episode menjadi pertanyaan penggemar dan mengira akan ada season 2
drama korea Moving sukses mengakhiri penayangannya, namun beberapa bagian di akhir episode menjadi pertanyaan penggemar dan mengira akan ada season 2 | Sumber: Instagram /@disneypluskr
Sukabumi Memilih27 September 2023, 21:55 WIB

70,5 Persen Kades Pendatang Baru, 3 Perempuan Terpilih di Pilkades Sukabumi

Tiga orang calon kepala desa perempuan dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Sukabumi berhasil lolos menjadi pemenang
Tiga orang perempuan terpilih menjadi kades di Pilkades serentak Sukabumi 2023 | Foto : Sy
Life27 September 2023, 21:30 WIB

10 Ciri-ciri Orang yang Mudah Stres, Salah Satunya Sulit Fokus

Ciri-ciri orang yang mudah stres ini dapat berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya
Ilustrasi. 10 Ciri-ciri Orang yang Mudah Stres, Salah Satunya Sulit Fokus (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi27 September 2023, 21:20 WIB

Geger Pria Ditemukan Tewas di Penginapan di Ciracap Sukabumi

Warga Ciracap digegerkan dengan penemuan seorang pria tewas di salah satu penginapan di Ciracap Kabupaten Sukabumi, Rabu (27/9/2023) sekitar pukul 17.30 WIB
Seorang pria ditemukan tewas tergantung di salah satu penginapan di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang