Masih Ingat Capres Fiktif Pilpres 2019 Nurhadi-Aldo? Netizen Minta 2024 Maju Lagi

Rabu 27 September 2023, 14:55 WIB
Capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo. | Foto: Istimewa

Capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Kehadiran pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo pada Pilpres 2019 menjadi oase di tengah panasnya aksi saling serang pendukung Jokowi-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pada 2021, Nurhadi ternyata pernah diciduk TNI AL gara-gara unggahannya.

Mengutip tempo.co, saat TNI AL tertimpa musibah tenggelamnya KRI Nanggala-402, Nurhadi membuat unggahan yang dinilai mencederai martabat TNI AL. Dia diciduk oleh TNI AL akibat komentar cabul dirinya seputar tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.

Nurhadi pun membuat video permintaan maaf. Dalam video berdurasi pendek itu tampak Nurhadi duduk di kursi didampingi seorang yang diduga anggota TNI AL di sebuah ruangan.

Kini, netizen meminta pasangan ini kembali meramaikan Pemilu atau Pilpres 2024. "Pliss kembali, 2024 sudah dekat," tulis akun Instagram @rizkyrvldi. "Ayo pak nyalonin lagi, jadi poros ke-4 lawan Anies, Prabowo, Ganjar," tambah @zaidzidanrizqi di kolom komentar salah satu akun quotes @quotes_nurhadialdo yang terakhir mengunggah konten pada 2020.

Baca Juga: Pj Wali Kota Sukabumi Soal ASN Netral, Dilarang Like hingga Follow Akun Capres

Tentang Nurhadi-Aldo atau Dildo

Nurhadi Aldo atau Dildo merupakan capres-cawapres fiktif di Pilpres 2019. Layaknya capres-cawapres asli, Nurhadi-Aldo juga berkampanye. Pasangan usungan Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asik ini menyebarkan janji-janjinya lewat media sosial. Janji bukan sembarang janji, janji yang mereka buat hanyalah guyonan. Salah satu visi utama pasangan ini adalah menjadikan “pengangguran” sebagai lapangan kerja.

Usut punya usut, Nurhadi ternyata seorang tukang pijat asal Kudus, Jawa Tengah. Dia gemar membuat nasihat lucu dan membagikannya ke komunitas daringnya: Komunitas Angka 10. Seorang penggemar asal Jogjakarta kemudian mempunyai ide untuk menjadikan Nurhadi sebagai sosok capres fiktif. Dia dipasangkan dengan sosok rekaan yang diberi nama Aldo.

Berbagai meme Nurhadi dengan pesan nyentrik muncul di tengah-tengah masyarakat yang terpolarisasi gara-gara Pilpres 2019 hanya menghadirkan dua paslon. Pesan-pesan yang disampaikan Nurhadi menarik perhatian pengguna media sosial. Dalam beberapa pekan sejak kemunculannya, Nurhadi telah mendapatkan ribuan pengikut baik di Twitter maupun Instagram.

“Bagi Anda yang benci diri Anda sendiri, Ingat Anda tidak sendiri. Karena banyak yang membenci Anda juga,” bunyi salah satu pesan Nurhadi dalam memenya yang viral.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat12 Mei 2024, 21:00 WIB

Langkah Mudah Membuat Rebusan Teh Daun Jambu Biji untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Daun jambu biji menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari pengaturan gula darah dan menurunkan kadar kolesterol.
Ilustrasi - Daun jambu biji menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari pengaturan gula darah dan menurunkan kadar kolesterol. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kunci Sehat).
Sukabumi12 Mei 2024, 20:45 WIB

Truk Box Terbalik Di Puncak Dini Geopark Ciletuh Sukabumi, 3 Orang Terluka

Mobil truk box yang membawa dua unit sepeda motor Nmax, terbalik diturunan Puncak Dini, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Minggu (12/5/2024), sekitar pukul 10.30 WIB.
Truk box terbalik di tanajakan dini Geopark Ciletuh Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi12 Mei 2024, 20:23 WIB

PKS Runner Raih Juara 3 Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi

Sejumlah pelari yang tergabung dalam PKS Runners mengikuti event Geopark Ciletuh Run 2024
PKS Runner raih juara 3 Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi | Foto : Ist
Sehat12 Mei 2024, 20:00 WIB

Menurunkan Kolesterol Tinggi: 5 Bahan Alami yang Harus Segera Anda Coba

Beberapa bahan alami yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Ilustrasi - Beberapa bahan alami yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. (Sumber : pexels.com/@Pixabay).
Sukabumi Memilih12 Mei 2024, 19:25 WIB

Caleg Terpilih Bisa Dilantik Belakangan Bila Mencalonkan Pilkada 2024, Begini Teknisnya

Calon anggota legislatif yang terpilih pada Pemilu 2024 bisa dilantik belakangan, bila yang bersangkutan maju Pilkada serentak yang digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari | Foto : Capture Youtube KPU RI
Sehat12 Mei 2024, 19:00 WIB

Rahasia Sukses Bebas dari Serangan Asam Urat, 5 Langkah Ini Cegah Kembali Kambuh

Dengan melakukan tips ini, Anda bisa mencegah serangan asam urat yang sering datang tiba-tiba.
Ilustrasi minum air putih - Dengan melakukan tips ini, Anda bisa mencegah serangan asam urat yang sering datang tiba-tiba. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi12 Mei 2024, 18:04 WIB

Pengelola Geopark: Longsor di Curug Cimarinjung Sukabumi Harus Segera Ditangani

Pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu sekaligus Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri menanggapi longsoran yang terjadi di sekitar wisata Curug Cimarinjung kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark Sukabumi.
Iyos Somantri, Wakil Bupati Sukabumi sekaligus pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat dalam Perjalanan, Agar Kita Senantiasa Dalam Lindungan Allah SWT

Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas. (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua)
Life12 Mei 2024, 17:00 WIB

Jangan Disepelekan, 7 Cara Membantu Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi

Dari mulai menyanyi dan membaca hingga terlibat dalam permainan drama, ada banyak cara berbeda yang dapat Anda lakukan untuk membantu perkembangan bahasa anak.
Ilustrasi -  membantu meningkatkan perkembangan bahasa pada bayi dengan membacakan buku. (Sumber : pexels.com/@Lina Kivaka).
Sukabumi12 Mei 2024, 16:53 WIB

Serikat Pekerja di Sukabumi Menolak Pencabutan Status UHC Non Cut Off

FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off per 1 Mei 2024 bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi yang memerlukan pelayanan kesehatan.
FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah  BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off | Foto : Ist