Liverpool Geram Derby Merseyside Mepet dengan Laga Lawan City

Sabtu 17 Maret 2018, 02:22 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pelatih Jurgen Klopp awalnya bergembira dengan hasil undian Liga Champions. Tapi, Klopp kemudian marah karena menyadari jadwal mereka begitu ketat karena ada perubahan jadwal di liga domestik.

Setelah melawan Manchester City, Rabu, 5 April 2018, di Liga Champions, Liverpool sudah harus menghadapi tetangganya, Everton, pada Sabtu berikutnya di Liga Primer Inggris.   

Pertandingan derby Merseyside itu sebenarnya sudah dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 8 April, tapi kemudian dimajukan sehari untuk kepentingan tayangan televisi.

Manchester City juga menghadapi situasi yang sama, yaitu ada pertandingan domestik di antara dua kali pertemuan mereka dengan Liverpool pada babak perempat final Liga Champions. Tapi, jadwal pertandingannya, yaitu pukul setengah enam sore melawan Manchester United pada Sabtu 7 April. Hal itu  lebih baik dibandingkan laga Liverpool di kandang Everton, yakni pukul 12.30.   

“Kami tidak akan punya waktu buat pemulihan setelah menjalani pertandingan yang akan sangat ketat melawan City,” kata Klopp.

“Tentu saja, siapapun yang membuat jadwal ini tidak berpikir kami akan mencapai perempat final karena derby itu aslinya adalah pertandingan Minggu,” Klopp melanjutkan.

“Saya tahu negara-negara yang bisa membatalkan semua laga tim-timnya agar mereka berada dalam kondisi terbaik untuk pertandingan penting di Eropa. Kami main pada pukul 7.45 malam pada Rabu dan 12.30 pada Sabtu,” kata Klopp.

“Oops, itu hanya Liverpool. City mendapat jawal main di 5.30 (sore). Bisa anda bayangkan betapa besar perbedaannya buat dua tim yang akan terlibat dalam pertarungan ketat di Liga Champions ini? Lima jam berarti buat persiapan dan pemulihan,” pelatih asal Jerman itu menambahkan.

Setelah Paul Cook yang menangani Wigan Athletic, Klopp kini menjadi satu-satunya manajer yang bisa menghentikan dominasi Guardiola di Liga Inggris. Cook sudah membawa Wigan -yang kini berada di Liga Satu- berhasil menyingkirkan Manchester City di Piala Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).

Setelah gagal memborong semua trofi,  Guardiola masih bisa meraih treble, yaitu tiga gelar dalam semusim di Liga Primer Inggris, Piala Liga Inggris, dan Liga Champions Eropa.

Guardiola sudah mendapatkan Piala Liga dan praktis sudah menjuarai Liga Primer. Jadi pertarungan genting mereka tinggal di Liga Champions.

Itu sebabnya Klopp sangat berkepentingan dengan pembagian jadwal yang lebih baik buat mereka dan tidak seperti sekarang. “Jika saya tidak marah dengan keadaan ini, saya seperti orang mati,” kata Klopp.

Liverpool tidak seperti City sudah pasti meraih tiket ke Liga Champions lagi musim depan. Pasalnya, posisi mereka di peringkat keempat liga masih sangat rentan karena hanya berjarak empat pon dari peringkat kelima Chelsea, pada delapan laga terakhir.

Itu sebabnya Klopp tidak bisa mengesampingkan laga melawan Everton setelah bertarung melawan Manchester City pada Liga Champions.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin