SUKABUMIUPDATE.com - PT Pertamina (Persero) berencana membangun Depo Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Kabupaten Sukabumi guna memperlancar suplay, khususnya di wilayah Jawa Barat. Untuk mewujudkan hal tersebut Direktur Pemasaran PT Pertamina, M Iskandar Kamis (2/2) bersama jajarannya beraudensi dengan Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Pendopo Kota.
Iskandar menerangkan saat ini ada dua terminal BBM yang melayani kebutuhan DKI, Banten dan Jawa Barat, yakni Plumpang dan Padalarang. Plumpang, kata dia, merupakan terminal dengan penyaluran terbesar dan telah mengalami over load.
Ketika terjadi kendala teknis, layanan BBM ke daerah bisa terhambat, sehingga dibutuhkan tambahan terminal. “Pertamina akan membangun infrastruktur di daerah Kabupaten Sukabumi. Pertaminan memiliki lahan di Cimangkok, Kecamatan Sukalarang,†papar dia.
Biasanya, untuk mengantisipasi keterlambatan penyaluran BBM dari Plumpang, Pertamina memanfaatkan terminal Padalarang dan Cikampek. “Kedua terminal ini belum mampu memenuhi suplay ke daerah karena hanya mampu menyuplai seribu kilo liter†terang Iskandar.
Dengan adanya terminal di Sukabumi, tandas dia, akan mempermudah penyaluran BBM ke daerah Sukabumi, Bogor serta daerah lainnya yang berdekatan. Selain itu, penambahan terminal ini juga sekaligus pengembangan depo elpiji.
BACA JUGA:
Warga Ciambar Kabupaten Sukabumi Berharap Pembangunan Babakanpendeuy Cepat
Warga Desa Bojonggaling Kabupaten Sukabumi Bersyukur Jalan Dihotmix
Sementara Marwan Hamami menyambut baik rencana pembangunan terminal Pertamina di Kabupaten Sukabumi. Marwan berjanji akan membantu semua proses yang dibutuhkan untuk percepatan pembentukan depo dimaksud.
Apalagi kata dia, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendukung rencana keberadan terminal Pertamina tersebut. Marwan menyarankan agar Pertamina membangun terminal Pertamina di sekitar wilayah Palabuhanratu.
“Salah satu tempat yang mungkin bisa dikaji menjadi terminal Pertamina layaknya di wilayah Palabuhanratu,†saran Marwan.
Pasalnya, kata dia, khusus di wilayah Cimangkok yang berada di Kecamatan Sukalarang, Rencana Umum Tata Ruang masih dalam pembahasan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat. “Nanti kalau memang RUTR Pemprov sudah ada, maka Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan menyesuaikan. Dan memang Kabupaten Sukabumi sedang merevisi Rencana Tata Ruang dan Rencana Wilayah (RTRW-red),†papar Marwan lebih jauh.
Sedangkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi, Teja Sumirat menjelaskan, pada prinsipnya rencana pembangunan Terminal BBM di Kabupaten Sukabumi tidak ada masalah.
“Hanya menunggu Pemprov menyelesaian RTRW. Kemudian, sambung dia, Pertamina dalam pengajuan proposal pembangunannya, harus melengkapi rekomendasi dari Kementerian Enegeri Sumber Daya Mineral,†katanya.
