APBD Kabupaten Sukabumi Rp3,161 T, Ini Komposisinya

Rabu 30 November 2016, 23:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi menargetkan kenaikan pendapatan asli daerah (PAD) pada tahun 2017 sebesar 0,92 persen dibandingkan tahun 2016. Kenaikan ini menurut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi belum maksimal, dan masih bisa ditingkatkan untuk menunjang fiskal daerah.

“Pendapatan Daerah tahun 2017 yang diusukan oleh Pemkab kurang lebih sebesar Rp3,161 triliun, bersumber dari PAD sebesar 16,65 persen atau Rp526,5 miliar, dana perimbangan 68,79 persen atau Rp2,175 triliun, dan lain lain. Pendapatan daerah yang riil sebesar 14,55 persen atau 560,1 miliar,” ungkap Ketua Badan Anggaran (Bangar) Yusuf Maulana, di forum Paripurna DPRD penetapan sejumlah Rencana Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Sukabumi 2017 di Pendopo Kota, Rabu (30/11).

Dengan struktur anggaran seperti ini, lanjut Yusuf Maulana, terlihat kemampuan kemandirian daerah untuk membiayai sendiri pembangunan dikisaran angka 16,65 persen, dan sekitar 83,35 persen anggaran pemerintah daerah masih tergantung kepada pemerintah pusat.

“Walaupun PAD-nya naik, komposisi anggaran ini, jika dibandingkan tahun 2016, mengalami penurunan,” lanjut pria yang akrab dipanggil Aka ini lebih jauh.

Untuk PAD dalam RAPBD tahun 2017, menurut Aka, dibandingkan 2016, mengalami kenaikan sebesar 0,92 persen. Sedangkan untuk total Pendapatan Daerah pada RAPBD 2017 menurun sebesar 12,59 persen dibandingkan 2016. “Dan untuk total belanja daerah RAPBD 2017, menurun sebesar 12,36 persen dari APBD tahun 2016,” tambahnya.

Sementara itu untuk belanja pegawai pada RAPBD 2017 mencapai 58,92 persen dari total belanja daerah. Apabila dibandingkan tahun sebelumnya, ujar Aka belanja pegawai 2016 sebesar 46,90 persen atau mengalami kenaikan.

“Untuk RAPBD tahun 2017, komposisi pendapatan dan belanja mengalami surflus sebesar Rp30 miliar, jika dibandingkan dengan APBD 2015, defisit sebesar Rp254,2 miliar. Dalam RAPBD 2017, alokasi dana cadangan sebesar Rp10 miliar,” ujar Aka lebih jauh.

Dalam pembahasan bersama Tim Anggaran Pemkab Sukabumi, DPRD berharap potensi pendapatan daerah yang bersumber dari PAD, Dana Alokasi Umum (DAK), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan bagi hasil, dapat secara maksimal melebihi capaian target RAPBD 2017. “Tentunya tanpa mengabaikan ketentuan aturan dan sumber potensi secara riil, objektif, terukur dan akuntabel,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sehat03 Mei 2024, 13:00 WIB

Langkah Simpel Membuat Teh Daun Mangga untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : YouTube/G Family Thai).
Life03 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang yang Berakhlak dan Beradab, Yuk Terapkan!

Cara mendidik anak agar menjadi orang yang berakhlak dan beradab memang impian semua orang tua. Yuk, terapkan!
Ilustrasi. Cara mendidik anak agar berakhlak dan beradab. Sumber foto : Pexels/GustavoRing
Bola03 Mei 2024, 12:00 WIB

Peluang Terakhir ke Olimpiade Paris 2024: Timnas Indonesia U-23 vs Guinea di Laga Play-off

Meskipun kalah dari Irak di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Garuda Muda masih memiliki peluang lolos melalui babak play-off melawan Guinea, wakil Afrika.
Meskipun kalah dari Irak di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Garuda Muda masih memiliki peluang lolos melalui babak play-off melawan Guinea, wakil Afrika. (Sumber : pssi.org)
Life03 Mei 2024, 11:40 WIB

Simak Alasan dan Konsekuensi Perbedaan Pendapat dalam Mendisiplinkan Anak

Perbedaan pendapat terkadang bisa menjadi pelengkap dalam setiap pasangan, begitu pun ketika mendisiplinkan anak. Namun apa alasan perbedaan itu?
Ilustrasi perbedaan pendapat dalam mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Migs Reyes
Sukabumi03 Mei 2024, 11:38 WIB

Penampakan Pintu Tol Cisaat di Cibolang Kaler, Realisasi dan Target Tol Bocimi Seksi 3

Proses pembukaan lahan di pintu tol Cisaat di Cibolang Kaler ini dilaporkan oleh edwar widodo, youtuber spesialis pemantau perkembangan pembangunan tol bocimi di Sukabumi.
Proses land clearing, untuk area pintu tol Cisaat di Cibolang Kaler pembanggunan tol bocimi seksi 3 Cibadak - Sukabumi Barat (Sumber: istimewa/akun youtube edwar widodo)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 11:33 WIB

Hardiknas 2024, Wakil Ketua DPRD Sukabumi: Kurikulum Merdeka Harus Munculkan Inovasi

Masih ada aspek yang perlu ditingkatkan seiring perkembangan teknologi.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi M Sodikin. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 11:30 WIB

Tak Selalu Positif, Ini 6 Bahaya Terlalu Percaya Diri yang Harus Diketahui

Percaya diri merupakan mentalitas yang baik bagi seseorang. Tetapi, terlalu percaya diri juga tidak baik, mengingat terdapat berbahaya di balik itu semua.
Ilustrasi. Bahaya terlalu percaya diri. Sumber foto : Pexels/Nicole Michalou
Life03 Mei 2024, 11:15 WIB

5 Cara yang Bisa Dilakukan Orang Tua Jika Beda Pendapat saat Mendisiplinkan Anak

Meskipun selalu berbeda pendapat, namun Anda berdua memiliki tujuan yang sama, yaitu mencintai dan membimbing anak dengan kemampuan terbaik Anda.
Ilustrasi orang tua berbeda pendapat. | Foto: Pexels.com/@Agung Pandit Wiguna
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 11:04 WIB

Apresiasi Timnas di Piala Asia U-23, DPRD Sukabumi: Harapan Tembus Olimpiade Masih Ada

Anak asuh Shin Tae-yong memiliki peluang terakhir untuk lolos Olimpiade Paris 2024.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua Fraksi PKS Amran Munawar Lutphi. | Foto: Instagram/@fpks.kabsukabumi
Inspirasi03 Mei 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 untuk Penempatan Wilayah Ancol

Berikut Informasi Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 di Perusahaan Makanan untuk Penempatan Wilayah Ancol, Jakarta.
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Teknisi Jaringan Minimal Lulusan SMK. (Sumber : Freepik.com)