5 Fenomena Langit Menarik Akan Terjadi Sepanjang Mei 2022

Kamis 05 Mei 2022, 16:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Biasanya setiap bulan kita akan selalu menyaksikan fenomena langit yang pernah terjadi meski terlihat jelas maupun tidak.

Sepanjang bulan April 2022 saja telah terjadi beberapa fenomena seperti fenomena Pink Moon, hujan Meteor Lyrid 2022, konjungsi Bulan dan Saturnus, konjungsi Bulan dan Mars, serta konjungsi Bulan, Venus, dan Jupiter.

Bulan Mei 2022 pun tidak kalah dengan peristiwa menarik lainnya. Dilansir suara.com dari In The Sky, berikut ini lima peristiwa langit yang akan terjadi pada Mei 2022:

photoIlustrasi gerhana bulan - (istimewa)</span

1. Hujan meteor Eta Akuarid

Hujan meteor Eta Akuarid akan aktif mulai 19 April hingga 28 Mei, namun puncak hujan meteor akan terjadi pada 6 Mei 2022.

Selama periode ini, pengamat berpeluang melihat meteor Eta Akuarid di konstelasi Aquarius.

Hujan meteor tersebut baru akan terlihat sekitar pukul 01:26 WIB setiap malam ketika titik pancarannya naik di atas ufuk timur.

Hujan meteor akan tetap aktif hingga fajar menyingsing sekitar pukul 05:29 WIB.

Pengamatan hujan meteor Eta Akuarid memperkirakan sekitar 40 meteor per jam dengan rata-rata 34 meteor per jam pada puncaknya.

Pancaran hujan meteor akan muncul di ketinggian puncak 59 derajat di atas cakrawala.

Badan induk yang menghasilkan hujan meteor Eta Akuarid sendiri adalah komet 1P/Halley.

2. Hujan meteor Eta Lyrid

Hujan meteor Eta Lyrid mulai aktif dari 3 Mei hingga 14 Mei 2022 dengan tingkat puncak hujan meteor terjadi pada 8 Mei 2022.

Selama periode ini, pengamat berkesempatan melihat hujan meteor di konstelasi Lyra.

Hujan meteor Eta Lyrid baru akan terlihat sekitar pukul 22:18 WIB, ketika titik pancarannya naik di atas ufuk timur dan akan tetap aktif hingga pukul 05:29 WIB.

Hujan meteor tersebut diperkirakan akan menghasilkan tiga meteor per jam, namun pada puncaknya pengamat hanya dapat melihat satu meteor per jamnya.

Badan induk yang menghasilkan hujan meteor Eta Lyrid adalah komet C/1983 H1 (IRAS-Araki-Alcock).

Untuk mengamati hujan meteor, pengamat harus berada di lokasi yang bebas dari polusi cahaya dan langit dalam kondisi cerah.

3. Bulan Purnama

Bulan akan mencapai fase penuh pada 16 Mei 2022. Bulan Purnama pada Mei umumnya dijuluki sebagai Flower Moon sesuai dengan penamaan Farmers' Almanac.

Baca Juga :

Setiap Bulan Purnama dalam satu tahun memiliki julukan yang berbeda. Nama-nama yang digunakan oleh almanak itu mengklaim memiliki asal-usul kuno dari suku-suku asli Amerika.

Bulan purnama pada Mei diberi nama Flower Moon karena bunga mulai tumbuh di belahan Bumi utara pada Mei.

Nama lain dari Bulan purnama Mei adalah Corn Planting Moon dan Milk Moon.

Saat mencapai fase penuh, Bulan akan berada di konstelasi Libra. Bulan akan berada pada jarak 362.000 km dari Bumi.

4. Konjungsi Bulan dan Saturnus

Bulan dan Saturnus akan terlihat seperti berdekatan satu sama lain dalam pandangan Bumi pada 22 Mei 2022.

Pada saat itu, Saturnus akan berada pada jarak 4 derajat dari Bulan.

Pasangan tersebut dapat mulai diamati pada pukul 23:35 WIB ketika mencapai ketinggian 81 derajat diatas ufuk selatan sebelum menghilang dari pandangan sekitar pukul 05:39 WIB.

Pada saat itu, Bulan akan berada pada magnitudo -12,1 dan Saturnus pada magnitudo 0,6, di mana keduanya berada di konstelasi Capricornus.

Jika pengamat ingin melihat cincin Saturnus dengan jelas, pengamat membutuhkan teleskop dengan pembesaran minimum 250 kali.

Namun, planet tersebut dapat dilihat dalam mata telanjang seperti bintang terang yang tidak berkelap-kelip.

5. Konjungsi Bulan, Mars dan Jupiter

Setelah dengan Saturnus, Bulan akan tampak berdekatan dengan Mars dan Jupiter pada 25 Mei 2022.

Pada saat itu, Mars akan berada pada jarak 2 derajat dari Bulan, sementara Jupiter berada pada jarak 3 derajat.

Ketiganya dapat mulai diamati sekitar pukul 01:40 WIB ketika mencapai Mars ketinggian 58 derajat dan Jupiter 56 derajat di atas ufuk timur, sebelum mulai menghilang dari pandangan saat fajar menyingsing sekitar pukul 05:39 WIB.

Bulan, Mars, dan Jupiter dapat secara mudah ditemukan di konstelasi Pisces.

Ketiganya akan tampak membentuk formasi segitiga, di Mars akan terlihat seperti bintang merah cerah yang tidak berkelap-kelip.

Jika pengamat ingin melihat kedua planet tersebut dengan lebih jelas, pengamat membutuhkan teleskop dengan pembesaran minimal 225 kali.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi20 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung

Berikut Informasinya Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. | Foto: Pixabay
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12