PUPR Butuh Pekerja Konstruksi Bersertifikat dari Mahasiswa Magang

Selasa 09 April 2019, 02:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Direktur Kerjasama dan Pemberdayaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dewi Chomistriana mengatakan Kementerian PUPR membutuhkan 14 ribu tenaga kerja konstruksi bersertifikat untuk setiap proyek bernilai Rp1 triliun.

Kini dengan mengelola dana Rp 110 triliun, kata dia, PUPR memerlukan 1,4 juta pekerja konstruksi per tahun. “Kita ambil dari hulu dunia pendidikan, kalau mengandalkan sertifikasi dari yang sudah bekerja sekarang nggak bakal terkejar,” katanya di Bandung, Senin, 8 April 2019.

Menurut Dewi, kebutuhan pekerja konstruksi bersertifikat sebanyak itu baru di Kementerian PUPR. Di kementerian lain juga ada yang nilai proyek infrastrukturnya sekitar Rp 400 triliun lebih. “Kalau dengan kementerian lain kebutuhannya sekitar 5 juta tenaga kerja konstruksi per tahun,” ujarnya.

Kebutuhan pekerja konstruksi di PUPR, menurutnya, seperti dari teknik sipil, arsitek, dan geodesi. Adapun Infrastruktur yang paling banyak dibangun PUPR sekarang, yaitu jalan, sumber daya air, air limbah, persampahan, dan nantinya sekolah, pasar, serta pariwisata.

Kondisinya sekarang ini tenaga kerja konstruksi mayoritas belum bersertifikat. Padahal sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, kata Dewi, pekerja tanpa sertifikat tidak boleh dipekerjakan. “Kita percepat dengan sertifikasi pekerja di proyek. Magang kuliah ini juga akan diakhiri dengan sertifikasi,” ujarnya.

Saat ini jumlah pekerja konstruksi yang bersertifikat berdasarkan data PUPR sebanyak 524 ribuan orang. Berdasarkan jenis sertifikatnya ada 368 ribuan pekerja yang terampil dan 158 ribuan tenaga ahli. Sertifikasi keterampilan dan keahlian pekerja konstruksi itu meliputi arsitektural, sipil, mekanikal, elektrikal, tata lingkungan, dan manajemen pelaksanaan.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)