Peneliti Temukan Bot Telegram Jual Nomor Telepon Pengguna Facebook

Selasa 26 Januari 2021, 11:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang peneliti bernama Alon Gal menemukan seseorang telah mendapat database yang penuh dengan nomor telepon pengguna Facebook, kemudian menjual data itu menggunakan bot Telegram.

Bot itu telah berjalan setidaknya sejak 12 Januari 2021, menurut tangkapan layar yang diposting oleh Gal, dan data yang diberikan aksesnya berasal dari 2019.

Bot memungkinkan seseorang melakukan dua hal: jika mereka memiliki ID pengguna Facebook seseorang, mereka dapat menemukan nomor telepon orang tersebut. Dan jika mereka memiliki nomor telepon seseorang, mereka dapat menemukan ID pengguna Facebook mereka.

Menurut Gal, membuka kunci informasi, seperti nomor telepon atau ID Facebook, membutuhkan satu kredit, yang dijual oleh orang di belakang bot seharga US$ 20 (Rp 280 ribuan) per nomor telepon.

Dari laporan Motherboard, ada juga harga paket yang tersedia, dengan 10.000 nomor telepon dijual seharga US$ 5.000 (Rp 70,7 juta).

Alon Gal mengatakan bahwa orang yang menjalankan bot Telegram itu mengklaim memiliki informasi 533 juta pengguna. Informasi itu diklaim berasal dari kerentanan Facebook yang telah ditambal pada 2019.

Melansir Tempo.co dari The Verge, Senin, 25 januari 2021, dengan banyaknya database itu, sejumlah keterampilan teknis diperlukan untuk menemukan data yang berguna, dan sering kali harus ada interaksi antara orang yang memiliki database dan orang yang mencoba mendapatkan informasi darinya.

Karena pemilik database tidak akan hanya memberikan semua data berharga itu kepada orang lai, maka dengan membuat bot Telegram memecahkan masalah ini, seperti dilaporkan Motherboard. 

Ini sangat memalukan bagi Facebook karena secara historis mengumpulkan nomor telepon dari orang-orang, termasuk pengguna yang mengaktifkan otentikasi dua faktor.

Saat ini tidak diketahui apakah Motherboard atau peneliti keamanan siber telah menghubungi Telegram untuk mencoba menghapus bot tersebut, tapi hal itu diharapkan segera dihentikan.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel30 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan daun suji memiliki efek positif pada pengelolaan kadar gula darah, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.
Ilustrasi - Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Gula Darah. (Sumber : Instagram/@jeanettejuwono)
Science30 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 30 April 2024, Siang Hari Hingga Malam Potensi Diguyur Hujan

Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024.
Ilustrasi Hujan. Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024. (Sumber : Pixabay)
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update