Pandemi Covid-19, BAPPEDA Sukabumi Sebut UMKM Non Pangan Paling Terpukul

Sabtu 12 September 2020, 23:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dampak Pandemi Covid-19 selama enam bulan ini, telah menyebabkan pertumbuhan ekonomi di kuartal II lalu minus hingga 5,32.

Pandemi ini juga telah menyebabkan menurunnya investasi, sehingga terjadi gelombang PHK karena terhentinya usaha.

Lalu bagaimana Pemerintah Kabupaten Sukabumi menangulangi dampak ekonomi karena pandemi ini? Simak wawancara langsung bersama Kepala Bidang Ekonomi dan SDA BAPPEDA Kabupaten Sukabumi, Jalaludin Mukti, dalam acara Tamu Mang Koko Edisi 12 September 2020.

Bagaimana kondisi ekonomi Sukabumi hari ini?

Pada dasarnya kondisi laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sukabumi di tahun 2019 sedang bagus-bagusnya. Target kita ada di posisi 5,68. Capaiannya di angka 5,75. Kalau kita lihat tren 10 tahun terakhir, ini sedang menanjak. Nah karena pandemi ini luar biasa, maka di tahun 2020 semua terkena dampak, kecuali sektor pertanian. Karena pertanian itu supply untuk pangan masih menjadi prioritas.

Sektor apa yang paling terdampak karena Pandemi Covid-19 ini?

Memang imbas industri manufaktur yang posisi tenaga kerjanya banyak. Jumlah tenaga kerja yang diliburkan itu 4.582 dan tenaga kerja yang di-PHK 2.152. Industri manufaktur kita kan supply barangnya kebanyakan dari luar. Ekspor pun kita ke luar.

Bagaimana sektor UMKM di tengah Pandemi Covid-19?

UMKM sebenarnya soko guru, tetapi UMKM kewalahan dalam pemasaran. Ditambah kan orang juga lebih safety di posisi awal. Artinya yang penting pelayanan dasar, makan kita terpenuhi. Maka yang paling terpukul itu UMKM non-agro atau yang di luar pangan.

Untuk lebih lengkapnya, silakan saksikan acara Tamu Mang Koko Edisi 12 September 2020.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional03 Mei 2024, 01:02 WIB

Jokowi Teken UU Desa Baru, Kades Dapat Uang Pensiun dan Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan UU Desa baru, Kades dapat uang pensiun hingga jabat 2 periode.
Ilustrasi Kepala Desa atau Kades. | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi02 Mei 2024, 22:39 WIB

Longsor di Parungkuda Sukabumi, Akses Jalan Desa Langensari Tertutup Dapuran Bambu

Akses jalan Desa Langensari Parungkuda Sukabumi tertutup longsor dapuran bambu.
P2BK bersama sejumlah relawan tengah melakukan penanganan longsor dapuran bambu yang menutup badan jalan di Kampung Sindangsari RT 1/2, Desa Langensari, Parungkuda Sukabumi, Kamis (2/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich