SUKABUMIUPDATE.com - Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, PLN UP3 Sukabumi berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menggelar sosialisasi dan simulasi tanggap bencana gempa.
Acara ini berlangsung di kantor PLN UP3 Sukabumi dan dihadiri oleh pegawai PLN UP3 Sukabumi, perwakilan dari Unit Layanan Pelanggan (ULP), serta Tenaga Ahli Dinas (TAD) yang berada di lingkungan PLN UP3 Sukabumi, Jumat 27 September 2024.
Menghadapi potensi ancaman gempa megathrust yang belakangan ini semakin sering dibicarakan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pengetahuan dan keterampilan pegawai dalam merespons situasi darurat.
Dalam kesempatan itu BPBD Kota Sukabumi memberikan paparan mengenai langkah-langkah yang harus diambil dalam situasi bencana serta menekankan pentingnya kesadaran akan risiko bencana.
“Pendidikan dan pelatihan tanggap bencana sangat krusial untuk meminimalisir dampak yang dapat ditimbulkan. Kita harus tahu apa yang harus dilakukan sebelum, selama, dan setelah terjadinya gempa,” kata Anggota BPBD Kota Sukabumi, Yudi.
Baca Juga: Transformasi Digital 5 Tahun Erick Thohir, Layanan Catat Meter Mandiri PLN Mobile Beri Kemudahan
Kegiatan ini dilanjutkan dengan simulasi evakuasi yang melibatkan seluruh peserta. Dalam simulasi ini, pegawai PLN UP3 Sukabumi dilatih untuk menemukan tempat aman, melakukan evakuasi dengan cepat, dan menghindari area berbahaya. Seluruh pegawai tampak antusias, mengikuti instruksi dengan serius.
Manager PLN UP3 Sukabumi, Yuniar Budi Satrio, menyampaikan bahwa PLN berkomitmen untuk selalu mengedukasi dan melatih pegawai dalam berbagai aspek keselamatan.
“Kegiatan sosialisasi dan simulasi ini merupakan langkah konkret kami dalam membangun budaya keselamatan di lingkungan kerja. Dengan adanya pemahaman yang baik tentang mitigasi bencana, kami berharap seluruh pegawai dapat mengambil tindakan yang tepat dan cepat jika terjadi bencana,” ujarnya.
Sementara itu, di tempat terpisah General Manager Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan ini.
“Melalui sosialisasi dan simulasi ini, PLN berharap dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan pegawai serta masyarakat sekitar dalam menghadapi bencana, sehingga dapat meminimalisir risiko dan dampak yang ditimbulkan oleh gempa di masa depan. Dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik, diharapkan semua pihak dapat lebih waspada dan tanggap dalam menghadapi ancaman bencana yang mungkin terjadi.” tegasnya. (ADV)
