Traffic Arus Balik Wisata Sukabumi Melalui Parungkuda Capai 38.254 di Lebaran H+5

Minggu 14 April 2024, 23:21 WIB
Kendaraan keluar Sukabumi melalui pemantuan traffic di Parungkuda Sukabumi pada H+5 lebaran atau Minggu, 14 April 2024 | Foto : Ibnu Sanubari

Kendaraan keluar Sukabumi melalui pemantuan traffic di Parungkuda Sukabumi pada H+5 lebaran atau Minggu, 14 April 2024 | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi mencatat adanya sedikit penurunan jumlah pengunjung dibandingkan dengan hari sebelumnya di berbagai lokasi wisata di Kabupaten Sukabumi, lantaran pada Minggu (14/4/2024) merupakan puncak balik wisata.

"Kemarin terdapat 31.000 pengunjung di 26 titik wisata di Kabupaten Sukabumi. Hari ini, jumlahnya terhitung 29.000 pengunjung wisata," ungkap Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo.

Menurutnya, diprediksi mulai dari sore hari, malam, hingga besok, para wisatawan akan kembali pulang. Prediksi tersebut juga menegaskan bahwa puncak arus balik hari ini dan besok.

"Kami memperkirakan dari jam 12 siang hingga jam 4 sore, masyarakat yang berlibur di lokasi pantai akan mulai melakukan arus balik, baik menuju Jakarta maupun Bogor," jelasnya

Sementara itu, Data traffic di wilayah Parungkuda, yang berhasil dihimpun dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi menunjukkan kondisi padat merayap dengan penurunan kecepatan rata-rata pada akhir pekan ini.

Baca Juga: Aman Dilalui Meski Hujan? Tol Bocimi Sukabumi Menuju Bogor Dibuka Hingga Malam

Baca Juga: Pulang Shooting di Sukabumi Terjebak Macet, Luna Maya Puji Situ Gunung: Pinter Banget Pilih Lokasinya

Dimulai, pada Sabtu, 13 April 2024, dari pukul 00.00 hingga 17.00 WIB, kecepatan rata-rata menuju arah Sukabumi mencapai 10,5 km/jam, sementara menuju arah Bogor mencapai 21,4 km/jam.

Jumlah kendaraan yang menuju arah Sukabumi sebanyak 15.349 (33%), dengan rincian motor 8.806, mobil 6.146, dan bus 635. Sedangkan, kendaraan menuju arah Bogor mencapai 31.228 (67%), dengan rincian motor 20.918, mobil 9.876, dan bus 625.

Lanjutnya, pada Minggu, 14 April 2024, dari pukul 00.00 hingga 17.00 WIB, meskipun terjadi hujan, terjadi sedikit peningkatan kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata menuju arah Sukabumi naik menjadi 13,2 km/jam, sementara menuju arah Bogor mencapai 22,1 km/jam.

Jumlah kendaraan yang menuju arah Sukabumi sebanyak 19.206 (33,4%), dengan rincian motor 11.067, mobil 7.541, dan bus 726. Sedangkan, kendaraan menuju arah Bogor mencapai 38.254 (66,6%), dengan rincian motor 23.252, mobil 14.269, dan bus 737.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa