129 Huntap, Penyintas Pergerakan Tanah di Nyalindung Sukabumi Sambut Kehidupan Baru

Rabu 06 Maret 2024, 14:39 WIB
Bubun (59 tahun), penyintas pergerakan tanah saat membangun masjid di lokasi huntap di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Bubun (59 tahun), penyintas pergerakan tanah saat membangun masjid di lokasi huntap di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan hunian tetap (huntap) untuk penyintas pergerakan tanah di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, dalam proses pembangunan. Ini merupakan hal yang diimpikan para korban setelah kurang lebih lima tahun hidup di hunian sementara (huntara).

Ada sekitar 129 unit huntap yang dibangun pemerintah untuk penyintas yang kehilangan rumahnya akibat pergerakan tanah dan longsor pada 2019 lalu. Di samping pendirian bangunan rumah, para penyintas atau warga yang menjadi korban bencana pun saat ini bersama-sama membangun masjid untuk aktivitas keagamaan di sana.

Salah satunya Bubun (59 tahun). Dia bersama warga lain gotong royong mendirikan masjid di sekitar lingkungan huntap. Bubun berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, BPBD Kabupaten Sukabumi, dan pihak lain seperti Daarut Tauhiid serta Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) yang telah membantu.

"Jumlahnya ada 129 unit huntap dengan semi permanen ukuran sekitar 5x7 meter," kata dia kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (6/3/2024).

Huntap di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi. | Foto: IstimewaHuntap di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Baca Juga: Pemkab Sukabumi Anggarkan Rp5 Miliar untuk Sarpras Hunian Tetap di Nyalindung

Bubun mengungkapkan huntap ini berdiri di atas lahan Hak Guna Usaha (HGU) PT Pasir Salam yakni di Kampung Cimenteng, Desa Kertaangsana. Menurutnya, HGU tersebut sudah dihibahkan kepada Pemkab Sukabumi dan dilanjutkan ke Pemerintah Desa Kertaangsana. Adapun luas lahan seluruhnya adalah kurang lebih 5 hektare.

"Luas lahan semuanya 5 hektare. Kalau yang dihibahkan untuk ditempati warga kurang tahu berapa luasnya. Proses pengerjaan huntap diperkirakan sudah mencapai 50 sampai 60 persen dan sekarang sedang pengerjaan masjid," ujarnya.

Pemkab Sukabumi menyiapkan Rp 5 miliar untuk sarana prasarana di lokasi huntap. Pernyataan ini disampaikan Kepala Bidang Permukiman pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Sukabumi Abas Ruslandi pada 9 Februari 2024. Namun belum diperoleh informasi soal berapa anggaran pembangunan 129 huntap.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life28 April 2024, 18:30 WIB

Biarkan Anak Marah Bund! Ini 7 Cara Mengatasi Tantrum pada Balita

Amukan dapat membuat Anda mempertanyakan kemampuan Anda dalam mengasuh anak, namun sebenarnya hal tersebut adalah hal yang normal pada masa balita.
Ilustrasi. Anak menangis. Cara mengatasi tantrum pada balita. Sumber : Freepik/@user15285618
Life28 April 2024, 18:00 WIB

Kaya Jalur Langit, Amalkan Doa Mohon Dibukakan Pintu Rezeki dari Segala Penjuru

Berikut doa mohon dibukakan pintu rezeki dari segala penjuru sebagai salah satu upaya meraih kekayaan jalur langit.
Berdoa untuk memohon kekayaan jalur langit (Sumber : Freepik/)
Life28 April 2024, 17:44 WIB

5 Alasan Kenapa Seseorang Sulit Memaafkan Masa Lalunya, Ketahui Penyebabnya!

Tak sedikit orang yang sangat sulit memaafkan masa lalunya sendiri sehingga sampai kini terjebak dalam balutan masa kelam yang menyakitkan.
Ilustrasi. Orang menangis karena sulit memaafkan masa lalu. | Sumber poto : Pexels/ Karolina Grabowska
Sukabumi28 April 2024, 17:32 WIB

29 Motor Berknalpot Brong Terjaring Razia di Sukabumi, Pemiliknya Ditilang

Puluhan motor berknalpot brong disita polisi usai terjaring razia KRYD Polres Sukabumi Kota. Pemiliknya ditilang.
Pemiliknya ditilang, puluhan motor berknalpot brong diangkut Polres Sukabumi Kota. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 17:30 WIB

4 Jenis Emosi Besar yang Bisa Dibicarakan dengan Anak Agar Mereka Mengerti

Membicarakan emosi dengan anak-anak bisa jadi rumit, pelajari lebih lanjut tentang cara mendiskusikan perasaan besar dengan anak kecil.
Ilustrasi. Anak sedang emosi. Sumber : Freepik/@8foto
Keuangan28 April 2024, 17:11 WIB

6 Kesalahan Sepele yang Menyulitkan Anda Hidup Kaya, Yuk Evaluasi Diri!

Orang yang sulit sukses dan kaya hidupnya tentu disebabkan oleh beberapa alasan krusial sehingga membuat masa depannya mandeg atau stagnan.
Ilustrasi. Alasan hidup sulit sukses dan kaya. | Sumber foto : Pexels/Nicola Barts
Musik28 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Tak Selalu Memiliki Lyodra, OST Film Ipar Adalah Maut

Inilah Lirik Lagu Tak Selalu Memiliki yang Dinyanyikan oleh Lyodra sebagai Original Soundtrack atau OST Film Ipar Adalah Maut.
Lirik Lagu Tak Selalu Memiliki Lyodra, OST Film Ipar Adalah Maut. Foto : YouTube/LyodraOfficial
Sukabumi28 April 2024, 16:57 WIB

Warga Keluhkan Sampah Bau Busuk Dibiarkan Menumpuk di Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi

Warga keluhkan tumpukan salah di pinggir Jalan Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi. Baunya tak sedap hingga bahayakan pengguna jalan.
Tumpukan sampah berserakan ke pinggir jalan di Kampung Pangsor Lio, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life28 April 2024, 16:30 WIB

Bersikap Fleksibel, 10 Cara Menjadi Orang Tua yang Lebih Baik Untuk Anak

Dari mengajukan pertanyaan hingga berlatih mendengarkan secara aktif, trik berikut akan membantu Anda menjadi orang tua yang lebih baik.
Ilustrasi. Cara menjadi orang tua yang lebih baik. Sumber : Freepik/@freepik
Sukabumi28 April 2024, 16:12 WIB

Lewat Harmoni Budaya, IPB Sukabumi Ajak Generasi Muda Lestarikan Nilai Luhur Bangsa

Harmoni Budaya 2024 diharapkan menjadi titik awal bagi semangat pelestarian budaya dan penyaluran bakat seni generasi muda Sukabumi.
Acara Harmoni Budaya 2024 diresmikan secara simbolik oleh Dr. Ir. Aceng Hidayat MT. selaku Dekan Sekolah Vokasi IPB University, dan Rita Handayani S.Ip. M.Si. perwakilan dari Disdikbud Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)