Siniar & Museum Keliling, Cara Disbudpora Edukasi Sejarah Sukabumi ke Pelajar

Kamis 21 Desember 2023, 14:16 WIB
Kegiatan Museum Keliling di SMPN 1 Bojonggenteng yang digelar Disbudpora Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)

Kegiatan Museum Keliling di SMPN 1 Bojonggenteng yang digelar Disbudpora Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga atau Disbudpora Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Siniar dan Museum Keliling di SMPN 1 Bojonggenteng, Kamis (21/12/2023) pagi.

Kegiatan tahunan tersebut disambut antusias ratusan pelajar di sekolah yang berada di Desa/Kecamatan Bojonggenteng tersebut.

Kurator Museum Palagan Bojongkokosan dan Staf Disbudpora, Wawan Suwandi mengatakan, program siniar dan museum keliling ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan masyarakat, khususnya pelajar dan generasi muda, tentang sejarah dan kebudayaan di Kabupaten Sukabumi.

Menurut Wawan, pendidikan sejarah bagi kehidupan berbangsa dan bernegara sangatlah penting.

"Dengan kegiatan tahunan ini, kita berharap dapat mencapai 47 kecamatan, sementara saat ini baru mencakup sekitar 20 kecamatan," ungkap Wawan kepada sukabumiupdate.com.

Ia menekankan partisipasi komunitas dan sahabat museum dalam tim keliling ke seluruh kecamatan, yang melibatkan berbagai kegiatan budaya seperti mendaki gunung, bermain musik, teater, dan kegiatan kebudayaan lainnya.

Baca Juga: Pesan Disbudpora Sukabumi untuk Generasi Muda dalam Kegiatan Persenov 2023

Menurut Wawan, program Siniar dan Museum Keliling ini bermateri tentang kesejarahan, disamping itu mempromosikan juga tentang kebudayaan secara luas, keanekagaragaman dan kekayaan budaya di Kabupaten Sukabumi.

"Terutama agar lebih dikenal masyarakat luas, murid-murid tingkat SMP yang sekarang menjadi targetnya, ke depan bisa tingkat SMA dan lain-lainnya," katanya.

Kegiatan Siniar atau lebih dikenal podcast, menjadi salah satu sarana untuk menyampaikan informasi seputar kegiatan di lokasi tertentu, seperti di SMPN 1 Bojonggenteng.

Wawan menjelaskan bahwa selain membahas kegiatan, Siniar juga menggali kesan, pesan, dan cara guru menanamkan nilai-nilai nasionalisme kepada muridnya di sekolah tersebut.

"Bagaimana para guru memberikan pelajaran sejarah yang hari ini sejarah itu tidak terfokus adanya hanya di IPS saja secara general, tidak ada pelajaran khusus tentang sejarah, seperti dulu ada Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa (PSPB)," jelasnya.

"Makanya begitu antusiasme, pihak pihak sekolah yang kita kunjungi, karena tadi pendidikan sejarah di setiap sekolah sekarang, sudah semakin berkurang," imbuhnya.

Target ke depan melibatkan lebih banyak sekolah, dengan harapan masyarakat Sukabumi juga dapat lebih mengenal Museum Palagan Bojongkokosan dan warisan sejarahnya.

"Dengan menggandeng komunitas dan organisasi berkegiatan, serta dukungan dari kegiatan museum keliling, Disbudpora berharap dapat mencapai target kunjungan ke 47 kecamatan," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi17 Mei 2024, 23:06 WIB

Rahmat Tamatan SD, Menyoroti Lingkaran Sosial Pembunuh Ibu Kandung di Kalibunder Sukabumi

Lingkaran sosial budaya dan pendidikan di lingkungan Rahmat Pembunuh Ibu Kandung jadi perhatian serius Forkopimcam Kalibunder Sukabumi.
Rumah Inas (43 tahun) dan Rahmat alias Herang (25 tahun) atau lokasi pembunuhan di Kampung Cilandak RT 15/04, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Selasa (14/5/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi17 Mei 2024, 22:12 WIB

Studium Generale UMMI Sukabumi Bahas Implementasi Transisi PAUD-SD yang Menyenangkan

Gelar Studium Generale, UMMI Sukabumi bahas implementasi transisi PAUD ke SD yang menyenangkan bersama Kemendikbudristek RI.
Studium Generale UMMI Sukabumi bersama Kemendikbudristek dihadiri para guru hingga unsur dinas pendidikan setempat. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Food & Travel17 Mei 2024, 21:00 WIB

Bantu Anak Tumbuh Tinggi, 6 Manfaat Rutin Minum Susu di Malam Hari

Dengan mengintegrasikan kebiasaan minum susu di malam hari, anak dapat memperoleh manfaat gizi dan kesehatan yang signifikan. Kebiasaan minum susu ini akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.
Ilustrasi. Manfaat Rutin Minum Susu di Malam Hari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi17 Mei 2024, 20:36 WIB

Kecelakaan di Jalur Lingsel Sukabumi, Dua Pemotor Remaja Terpental usai Tabrak Mobil

Berikut kronologi kecelakaan dua pemotor remaja yang terpental usai tabrak mobil yang sedang menyeberang di Jalur Lingsel Sukabumi.
TKP dua pemotor remaja terpental usai tabrak mobil yang sedang menyebrang di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Cisaat Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat17 Mei 2024, 20:30 WIB

5 Alasan Mengendalikan Kadar Asam Urat dalam Tubuh Sangat Penting

Menjaga kadar asam urat agar tetap stabil adalah hal yang penting untuk kehidupan yang lebib sehat.
Ilustrasi - Menjaga kadar asam urat agar tetap stabil adalah hal yang penting untuk kehidupan yang lebib sehat. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik)
Sehat17 Mei 2024, 20:00 WIB

Sufor Pengganti ASI, Ini 10 Jenis Susu yang Bisa Dikonsumsi Anak

Alternatif lain, namun perlu diperhatikan bahwa susu almond biasanya lebih rendah protein dibandingkan ASI atau susu sapi. Maka dari itu, pilih jenis susu yang difortifikasi sebagai pengganti ASI.
Ilustrasi. Susu Formula Berbasis Susu Sapi adalah jenis susu formula yang paling umum dan mirip dengan komposisi ASI dalam hal protein, lemak, dan karbohidrat. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi17 Mei 2024, 19:34 WIB

Habiskan Rp10 Juta, Ini Alasan Warga Swadaya Cor Jalan Rusak di Cidahu Sukabumi

Perbaikan jalan rusak secara swadaya di Cidahu Sukabumi saat ini tengah dihentikan sementara.
Warga dan komunitas di Cidahu Sukabumi swadaya cor jalan rusak. (Sumber : Istimewa)
Sehat17 Mei 2024, 19:30 WIB

Sehat dan Bebas dari Kolesterol Tinggi: 5 Latihan Fisik yang Harus Anda Lakukan

Penderita kolesterol dapat meringankan gejalanya dengan latihan fisik sederhana.
Ilustrasi - Penderita kolesterol dapat meringankan gejalanya dengan latihan fisik sederhana. (Sumber : Freepik.com).
Life17 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Kelompok Ciri Anak Lelah Mental Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Anak yang lelah karena sering dimarahi orang tua berusaha keras untuk menyenangkan orang tua dan menghindari konflik dengan melakukan apa pun yang diminta, tanpa memikirkan kebutuhannya sendiri.
Ilustrasi. Ciri Anak Lelah Mental Karena Sering Dimarahi Orang Tua (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Sukabumi17 Mei 2024, 18:44 WIB

Dikeluhkan Warga, TPS Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi Ditutup Sementara

DLH Kabupaten Sukabumi dan pihak kelurahan Palabuhanratu sepakat tutup sementara TPS Pangsor Lio.
TPS Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi ditutup sementara usai dikeluhkan warga karena sampah menumpuk. (Sumber : SU/Ilyas)