Ajakan Bersih-bersih Pantai Loji Sukabumi Viral, Apa Itu Coastal Clean Up?

Senin 02 Oktober 2023, 12:30 WIB
Tumpukan sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Ilyas Supendi)

Tumpukan sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Ilyas Supendi)

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi bersih-bersih sampah di Pantai Loji Sukabumi yang diviralkan oleh Pandawara Group mendapat respon beragam. Meski banyak yang setuju, namun tak sedikit juga yang kontra dengan “cara” Pandawara Group mengajak aksi bersih-bersih Pantai Cibutun Loji Sukabumi yang berada di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat itu.

Seperti munculnya narasi bahwa Kepala Desa Sangrawayang, Muhtar, tidak setuju dengan aksi yang akan digelar 6-7 Oktober 2023 di Pantai Loji Sukabumi. Meski Muhtar mendukung bersih-bersih sampah di Pantai Loji Sukabumi yang disampaikan Pandawara Group, namun ia menyayangkan mengapa rencana itu disebarluaskan di media sosial.

Tangkapan layar cuplikan video Pandawara Group ajak masyarakat bersihkan Pantai Cibutun Loji Sukabumi.Tangkapan layar cuplikan video Pandawara Group ajak masyarakat bersihkan Pantai Cibutun Loji Sukabumi.

Ya, hingga artikel ini ditayangkan, rencana Coastal Clean Up Pantai Loji di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi pun masih viral di media sosial. Lantas, apa itu Coastal Clean Up? Simak penjelasannya berikut ini sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber!

Mengenal Apa Itu Coastal Clean Up

Coastal Clean Up adalah kegiatan yang dilakukan untuk membersihkan pantai atau wilayah pesisir dari sampah dan limbah plastik yang dapat mencemari lingkungan laut dan ekosistemnya. Kegiatan ini biasanya melibatkan sejumlah relawan yang bekerja sama untuk mengumpulkan sampah-sampah yang terdampar di pantai atau yang terapung di laut.

Baca Juga: 8 Alasan Kenapa Seseorang Iri Melihat Orang Lain Sukses dan Bahagia

Coastal Clean Up dapat dilakukan di pantai-pantai, pantai berbatu, delta sungai, dan wilayah pesisir lainnya yang terkena dampak pencemaran oleh sampah.

Tujuan dari kegiatan Coastal Clean Up adalah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan pesisir serta melindungi satwa laut yang dapat terkena dampak negatif akibat sampah plastik dan limbah lainnya.

Selain itu, kegiatan Coastal Clean Up juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan laut dan mengurangi produksi sampah plastik.

Baca Juga: 13 Ciri Sikap Seseorang yang Iri dan Tidak Suka dengan Kita, Sok Peduli!

Coastal Clean Up biasanya diorganisir oleh berbagai kelompok, organisasi lingkungan, pemerintah daerah, atau individu yang peduli terhadap masalah pencemaran lingkungan. Selama kegiatan, peserta akan mengumpulkan sampah, mengklasifikasikannya, dan memastikan bahwa limbah yang terkumpul dibuang dengan benar sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku.

Coastal Clean Up juga seringkali melibatkan pendidikan masyarakat tentang dampak negatif sampah plastik dan cara mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Coastal Clean Upmerupakan salah satu cara yang efektif untuk merespons masalah pencemaran pantai dan laut, serta mempromosikan kesadaran akan perlunya menjaga kelestarian lingkungan pesisir dan laut.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Orang yang Sedang Berbohong, Lihat Ekspresi Wajahnya

Untuk diketahui, Pandawara Group adalah kelompok pemuda asal Bandung yang terkenal dengan aksi membersihkan sungai dan pantai dari sampah. Pandawara Group menyebut Pantai Loji Sukabumi sebagai pantai terkotor nomor empat di Indonesia dan mengajak warga gotong royong membersihkannya.

Ajakan bersih-bersih Pantai Loji Sukabumi disebar melalui cuplikan video dalam postingan Instagram mereka @pandawaragroup pada Jumat (29/9/2023). Dalam video berdurasi 52 detik itu, tim Pandawara yang diwakili lima pria muda merekam hamparan sampah di sepanjang pesisir Pantai Cibutun Loji Sukabumi dan mengajak sejumlah anak untuk menyampaikan ajakan "bermain bola di pantai yang bersih" di depan kamera.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)
Nasional03 Mei 2024, 18:35 WIB

57 Pemimpin Redaksi Deklarasi ICEC di Hari Pers Internasional, Cek Visi dan Misinya!

ICEC sendiri bertujuan untuk bertukar ide dan keahlian dalam mengelola dan memimpin media. Selain itu, untuk membangun redaksi yang berpihak pada kepentingan publik.
Perwakilan dari 57 Pemimpin Redaksi meneken deklarasi Perhimpunan Pemimpin Redaksi Indonesia (Indonesia Chief Editors Club/ICEC). (Sumber: istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 18:12 WIB

Warga Ungkap Fakta, Suami Istri Tewas Tertabrak Kereta Api di Kebonpedes Sukabumi

Kecelakaan menimpa dua warga tertabrak kereta api atau KA Siliwangi terjadi di perlintasan kereta tepatnya di Desa Kebonpedes, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Jumat (3/5/2024), sekitar pukul 16.07 WIB.
Sepasang suami istri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi | Foto : Asep Awaludin