Wali Kota Sukabumi Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Kamis 25 Mei 2023, 16:11 WIB
Penyerahan santunan Rp 202.622.500 kepada ahli waris dari peserta BPJS Ketenagakerjaan.(Sumber : Istimewa)

Penyerahan santunan Rp 202.622.500 kepada ahli waris dari peserta BPJS Ketenagakerjaan.(Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyerahkan secara langsung santunan Rp 202.622.500 kepada ahli waris dari peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Penyerahan dilakukan Achmad Fahmi yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi kepada ahli waris dari Alm. Hardi dan dari Alm. Nina Andiyana di Gedung Juang, Selasa, 23 Mei 2023. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi Oki Widya Gandha.

Leni Aprilia, ahli waris dari Alm. Hardi yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan di 2 badan usaha yaitu petugas RT dan RW Kecamatan Cikole dan Kartika Parama Medika berhak mendapatkan santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 84 juta, beasiswa sebesar Rp 3,5 juta, Jaminan Hari Tua sebesar Rp 30.739.100 serta Jaminan Pensiun berkala sebesar Rp 383.400/bulan.

Baca Juga: 66 Calon Haji asal Sukabumi Batal Berangkat ke Tanah Suci, Ini Penyebabnya

Kemudian Brian Gunawan ahli waris dari Alm. Nina Andiyana yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan di 2 badan usaha yaitu Kader Posyandu Kecamatan Cikole dan Petugas RT dan RW Kecamatan Cikole berhak mendapatkan santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 84 juta.

Oki mengatakan turut berbelasungkawa atas meninggalnya kedua Almarhum semoga keluarga yang ditingalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.

Oki menambahkan Wali Kota sudah mendafarkan seluruh Kader Posyandu dan Petugas RT dan RW di wilayah Kota Sukabumi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Ini adalah bentuk kepeduliaan dari Wali Kota Sukabumi kepada masyarakat nya dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk 2 program yaitu Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).

Manfaat dari program JKM dan JKK ini mulai dari perawatan dan pengobatan tanpa batasan biaya sesuai indikasi medis jika mengalami kecelakaan kerja, santunan sebesar Rp 42 juta jika meninggal dunia hingga beasiswa untuk 2 orang anak mencapai Rp 174 juta.

Tentunya santunan ini tidak akan mampu menggantikan posisi Almarhum di keluarga, namun dengan santunan ini diharapkan ahli waris dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari setelah ditinggal oleh pencari nafkah di keluarga.

Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, pekerja bisa kerja keras bebas cemas.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 16:43 WIB

Bikin Resah Tengah Malam, Jalan Lingkar Selatan Sukabumi Jadi Arena Balap Liar

Arena atau trek balap liar di jalan raya lingkar selatan ini biasanya berlangsung di sekitar babakan mangkalaya, Gunungguruh Kabupaten Sukabumi.
Balap liar tengah malam di jalan raya lingkar selatan mangkalaya Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life27 April 2024, 16:30 WIB

7 Ciri-ciri Orang Baperan di Sekitar Kita, Jangan-jangan Kamu Termasuk?

Orang baperan memang sering ditemui di lingkungan sosial kita. Keberadaannya selalu hadir dengan segala macam persoalan kejiwaannya.
Ilustrasi - Orang baperan memang sering ditemui di lingkungan sosial kita. Keberadaannya selalu hadir dengan segala macam persoalan kejiwaannya. (Sumber : Pexels/Liza Summer).
Nasional27 April 2024, 16:22 WIB

Getaran Hingga Jakarta dan Sukabumi, Gempa M4,8 di Sumur Banten

Koordinator mitigasi gempa bumi dan tsunami BMKG Dr Daryono menyebut episenter gempa ini berada di koordinat 7.14 LS dan 105.35 BT, berlokasi di laut 58 km Barat Daya Sumur, Provinsi Banten.
Parameter gempa sumur banten, Sabtu (27/4/2024) (Sumber: BMKG)
Life27 April 2024, 16:00 WIB

Ketahui Kuncinya! 6 Etika Ngobrol yang Harus Diterapkan Jika Ingin Disegani Orang

Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara.
Ilustrasi - Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara. (Sumber : Pexels/fauxels).
Produk27 April 2024, 15:54 WIB

Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia Ditarik Gegara Kandungan Plastik, Ini Kata BPOM

Noorman memastikan tidak ada produk Magnum Almond yang masuk ke Indonesia.
(Foto Ilustrasi) Unilever Plc menarik produk es krim Magnum di Inggris dan Irlandia. | Foto: Pexels
Life27 April 2024, 15:30 WIB

6 Ciri Orang Rakus yang Harus Dihindari di Lingkungan Kita, Yuk Waspada!

Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri
Ilustrasi - Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri. (Sumber : Pexels/MART PRODUCTION).
Nasional27 April 2024, 15:08 WIB

Posisi Terakhir Masih di Sukabumi, Mensos Kejar Emak-emak Suka Ngamuk Minta Sedekah

Sempat dibawa pihak kepolisian untuk dititipkan ke angkutan umum arah Bandung Barat lalu ke Bogor, perempuan tersebut dilaporkan warga, pada Sabtu (27/4/2024) masih berada di Kota Sukabumi.
Menteri Sosial, Tri Rismaharini (Sumber: akun kemensos RI)
Inspirasi27 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Logistic Staff Minimal SMK/SMA Semua Jurusan, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertaik dengan pekerjaan ini, yuk daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Logistic Staff Minimal SMK/SMA Semua Jurusan, Penempatan Kota Sukabumi | Foto: Istimewa
Fashion27 April 2024, 14:30 WIB

Cara Memilih Warna Hijab yang Sesuai dengan Kulit Sawo Matang, Makin Pede!

Memilih warna hijab yang tepat bisa membuat penampilan Anda lebih bersinar dan menonjol.
Ilustrasi -Memilih warna hijab yang tepat bisa membuat penampilan Anda lebih bersinar dan menonjol. (Sumber : pixabay/moeslim2).
Life27 April 2024, 14:00 WIB

Suka Buat Tipu-Muslihat, Ini 6 Karakter Orang Licik yang Harus Diwaspadai di Sekitar Kita

Orang licik biasanya memiliki karakter yang kurang baik dalam lingkungan sosial, sehingga gampang ditebak ciri dari mereka yang melekat.
Ilustrasi - Orang licik biasanya memiliki karakter yang kurang baik dalam lingkungan sosial, sehingga gampang ditebak ciri dari mereka yang melekat. (Sumber : Pixabay/Cristian Benavides).