Sudah Dievakuasi, Truk Wing Box yang Kecelakaan di Cikukulu Sukabumi

Kamis 04 Mei 2023, 09:44 WIB
Evakuasi truk tronton wing box yang mengalami kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (4/5/2023). | Foto: SU/Andri Somantri

Evakuasi truk tronton wing box yang mengalami kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (4/5/2023). | Foto: SU/Andri Somantri

SUKABUMIUPDATE.com - Truk tronton wing box yang mengalami kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, sudah dievakuasi pada Kamis pagi (4/5/2023). Evakuasi dilakukan menggunakan mobil derek.

Adapun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan pada Kamis waktu Subuh ini adalah truk tronton wing box bernomor polisi B 9451 TEZ dan truk pengangkut keramik bernomor polisi D 8499 VO. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat truk tronton wing box melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.

Tetapi sayang, ketika truk tronton wing box tiba di lokasi kejadian atau Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, terdapat truk pengangkut keramik yang sedang berhenti karena lepas as roda. Akibatnya, kecelakaan tidak dapat dihindari. Truk tronton wing box menabrak truk pengangkut keramik.

Baca Juga: Jalan Alternatif Caringin-Cibaraja Macet, Imbas Tabrakan Truk di Cikukulu Sukabumi

Baca Juga: Tabrakan Truk di Cikukulu, Jalur Sukabumi-Bogor Macet

"Ketika kejadian, saya sedang di dalam mobil, sedangkan kernet di luar. Tahu-tahu serasa ada yang mendorong kendaraan dengan keras," ujar Tisna (42 tahun), sopir truk pengangkut keramik kepada sukabumiupdate.com.

Tisna menyatakan mobilnya mogok sejak Rabu malam, 3 Mei 2023 karena ada kerusakan komponen yang menyebabkan roda belakang lepas. "Saya berangkat dari Tangerang dengan tujuan mengirim keramik ke daerah Cianjur," ujarnya.

Pantauan di lokasi, kemacetan panjang di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor akibat kecelakaan ini mulai terurai setelah truk tronton wing box dievakuasi sekira pukul 08.30 WIB. Namun, polisi masih di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas. Sementara truk pengangkut keramik masih di lokasi lantaran rodanya terlepas.

Dalam kejadian ini tidak ada korban. Sopir truk tronton wing box selamat, demikian juga sopir dan kernet truk keramik. Kemacetan akibat kecelakaan ini juga sempat terjadi di jalan alternatif Cikukulu-Caringin-Cibaraja.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist