4 Waktu Terbaik untuk Minum Susu

Senin 24 Agustus 2020, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ada banyak kebiasaan orang untuk minum susu sebelum tidur. Namun apakah waktu minum susu itu lebih baik dibanding minum di pagi hari?

Dilansir dari Tempo.co, sebenarnya, tidak ada patokan kapan waktu yang baik untuk minum susu. Susu sebaiknya dikonsumsi sesuai kebutuhan masing-masing. Misalnya jika ingin membangun massa otot, maka minum susu setelah melakukan aktivitas fisik berintensitas tinggi. Terlepas dari itu, bebas saja kapan menentukan waktu yang cocok untuk minum susu.

Salam satu cangkir susu berukuran 240 mililiter, rata-rata ada sebanyak 149 kalori, 8 gram protein, 8 gram lemak, 12 gram karbohidrat. Terkandung pula 21 persen angka kalsium, 6 persen magnesium, 7 persen potasium, dan 16 persen viitamin D.

Banyaknya kalsium dalam susu bisa membantu pertumbuhan tulang Anda. Sementara kandungan mineral seperti magnesium dan potasium sangat penting untuk mengendalikan tekanan darah seseorang.

Pada dasarnya, tidak ada patokan waktu yang baik untuk minum susu. Berbeda dengan waktu terbaik untuk minum kopi saat hormon kortisol cukup stabil seperti pukul 09.30-11.30, 13.30, dan 17.00, minum susu bisa dilakukan kapan saja. Anda perlu sesuaikan dengan kebutuhan setiap individu saat meminum air susu itu.

Beberapa pilihannya adalah:

1. Setelah berolahraga

Bila Anda sedang membangun massa otot, minum susu disarankan setelah berlatih atau berolahraga. Susu yang mengandung tinggi protein, susu dapat mempercepat proses metabolisme dengan memberikan sensasi kenyang setelah dikonsumsi. Namun, perhatikan berapa kuantitas susu yang dikonsumsi karena bisa saja menyebabkan penambahan berat badan apabila berlebihan. Dalam sebuah penelitian terhadap 10 perempuan yang melakukan olahraga fisik 5 hari dalam sepekan selama 3 bulan, kandungan massa otot mereka bertambah setelah mengonsumsi susu setiap usai berolahraga.

2. Sebelum tidur

Jika merasa lebih tenang minum susu di malam hari sebelum tidur, tak ada salahnya. Susu mengandung hormon melatonin yang membantu menjaga siklus tidur lebih teratur serta membuat seseorang melewati tahapan tidur dengan nyenyak.

3. Saat sarapan

Merasa lebih berenergi jika sarapan ditemani segelas susu? Ini juga baik. Kandungan kalori dalam susu bisa dicerna secara maksimal saat pagi hari, ketika metabolisme tubuh sedang tinggi-tingginya.

4. Bagi ibu hamil

Bagi ibu hamil, pakar kesehatan menyarankan untuk tidak minum susu setelah makan karena bisa menimbulkan keluhan saat hamil seperti heartburn. Alternatifnya, minum susu dengan tambahan madu di malam hari sebelum tidur bisa menjadi pilihan tepat.Lagi-lagi, waktu yang baik untuk minum susu bergantung pada tiap individu. Biasanya, tubuh setiap orang akan memberikan respons yang berbeda saat mengonsumsi susu. Ikuti saja mana yang dirasa paling nyaman bagi tubuh.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari