Ini 6 Kesalahan Cuci Tangan, Salah Satunya Tidak Cukup Sabun

Kamis 21 Mei 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Perilaku hidup bersih seperti sering cuci tangan menjadi salah satu imbauan yang terus digalakkan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.

Melansir dari suara.com, cuci tangan terbukti menurunkan risiko seseorang  terkena penyakit pernapasan seperti demam hingga 20 persen. Ditambah lagi, cuci tangan juga bisa mencegah penyebaran penyakit yang menyebabkan diare.

Akan tetapi tak semua orang dapat melakukan praktik cuci tangan yang efektif. Ada kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat cuci tangan dan beberapa sudah menjadi kebiasaan.

Dirangkum dari WebMD, berikut adalah 6 kesalahan saat cuci tangan yang bisa jadi sering Anda lakukan.

1. Tidak rutin cuci tangan

Dalam sehari ada kemungkinan tangan dan jari terekspos oleh bakteri bahkan termasuk virus corona. Dan jika tak segera dibersihkan, mikroba yang ada dalam tangan dapat masuk ke dalam tubuh dengan mudah ketika menyentuh mata, hidung, atau mulut.

Oleh karena itu, cuci tangan adalah cara terbaik untuk membersihkannya. Satu kesalahan yang bisa kita buat adalah kita tidak rutin mencuci tangan.

Sebaiknya, Anda mencuci tangan apabila setelah berada di luar rumah, setelah batuk atau bersin, sebelum menyentuh wajah, sebelum dan setelah makan, setelah dari kamar mandi, setelah menyentuh binatang, dan setelah membuang sampah.

2. Tidak cukup sabun

Cuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun sangat esensial untuk dilakukan. Akan tetapi terkadang kita merasa sedikit sabun saja sudah cukup, padahal hal tersebut justru membuat tak semua bakteri mati di tangan.

Cucilah tangan dengan sabun yang cukup untuk membersihkan keseluruhan tangan. Bisa menggunakan sabun cair maupun sabun batang. Tak perlu menggunakan sabun antibakteri.

3. Tidak menggosok seluruh tangan

Biasanya orang cenderung mencuci bagian telapak tangan saja saat mencuci tangan. Padahal mencuci secara menyeluruh termasuk kuku, bagian dalam jari, dan bagian belakang tanganjuga sama pentingnya.

4. Terlalu cepat mencuci tangan

Cuci tangan yang baik dilakukan selama dua puluh detik. Cuci tangan terlalu cepat atau terburu-buru tidak akan membersihkan tangan dari seluruh bakteri yang ada di situ.

Anda bisa menggunakan lagu "Selamat Ulang Tahun" untuk mengukur lamanya mencuci tangan yang direkomendasikan untuk kebersihan secara menyeluruh.

5. Tidak membilas dengan bersih

Setelah mencuci tangan dengan sabun, bilaslah dengan air mengalir untuk menyingkirkan semua bakteri yang ada di tangan. Bilas dengan bersih tanpa meninggalkan sedikitpun sabun atau kotoran yang tersisa untuk memastikan bahwa tangan Anda telah bebas dari kuman, bakteri, maupun virus.

6. Tidak mengeringkan tangan

Berpindahnya kuman, bakteri, dan virus bisa lebih mudah pada tangan yang basah, oleh karena itu jangan lupa untuk mengeringkan tangan dengan handuk atau lap yang bersih.

Rutin mencuci lap tangan di rumah sangat baik untuk mencegah berkumpulnya bakteri, kuman, dan virus di tempat tersebut. Jika berada di tempat umum, gunakan tisu toilet untuk mengeringkannya.

 

Sumber : suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life14 Mei 2024, 12:30 WIB

8 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hati Bahagia, Jangan Ragu Lakukan!

Kebiasaan sederhana yang bisa membuat hati bahagia ini dapat membantu Anda mengalami lebih banyak kedamaian dan kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari.
Ilustrasi. Sisihkan waktu untuk melakukan hal-hal yang dinikmati dan memberi diri sendiri kesenangan termasuk salah satu kebiasaan sederhana yang bisa membuat hati bahagia. (Sumber : Freepik/@freepik)
Bola14 Mei 2024, 12:15 WIB

Prediksi Bali United vs Persib Bandung di Leg 1 Semifinal Championship Series

Persib Bandung hari ini akan melakoni leg 1 semifinal Championship Series melawan Bali United.
Persib Bandung hari ini akan melakoni leg 1 semifinal Championship Series melawan Bali United. (Sumber : X@BaliUtd/@persib).
Sehat14 Mei 2024, 12:00 WIB

7 Obat Alami untuk Menyembuhkan Penyakit Asam Urat di Rumah, Mudah Didapat!

Bawang putih memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Mengonsumsi bawang putih mentah atau dalam bentuk suplemen dapat membantu mengelola gejala asam urat.
Ilustrasi - Bawang Putih Adalah Salah Satu Obat Alami untuk Menyembuhkan Penyakit Asam Urat di Rumah yang Mudah Didapat! (Sumber : Pexels/IsabellaMendes)
Life14 Mei 2024, 11:45 WIB

6 Tips Untuk Menghindari Anak Mengabaikan Tugas Rumah dan Tanggung Jawab

Kadang-kadang, anak mungkin menunjukkan tingkat tanggung jawab yang berbeda-beda yang diberikan kepada teman mereka di rumah. Maka dari itu sebagai orang tua harus mengarahkan dengan baik anak agar bisa bertanggung jawab
Ilustrasi menghindari anak mengabaikan tugas dan tanggung jawab (Sumber : pexels.com/@JuliaMCameron)
Sukabumi14 Mei 2024, 11:42 WIB

Pelaku Ditangkap! Polisi Soal Anak Bunuh Ibu di Kalibunder Sukabumi

Polisi sudah berangkat ke lokasi kejadian dugaan pembunuhan.
(Foto Ilustrasi) Polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan ibu kandung di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Pixabay/KlausHausmann
DPRD Kab. Sukabumi14 Mei 2024, 11:35 WIB

Tuai Pro Kontra Pasca Tragedi Bus SMK, DPRD Sukabumi Minta Study Tour Diatur dan Tak Wajib

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar meminta study tour diatur soal keselamatannya dan tak wajib agar tak beratkan orang tua.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar. (Sumber : Istimewa)
Life14 Mei 2024, 11:30 WIB

5 Posisi Tidur yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Jika penderita asam urat merasa nyeri atau ketidaknyamanan saat tidur dalam posisi tertentu, pertimbangkan untuk mencoba posisi tidur yang berbeda atau berkonsultasi dengan dokter atau ahli untuk saran yang lebih spesifik tentang manajemen nyeri.
Ilustrasi. Posisi Tidur yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/pixabay)
Jawa Barat14 Mei 2024, 11:15 WIB

Polisi Tetapkan Sopir Bus Kecelakaan Maut Rombongan SMK Jadi Tersangka

Penetapan tersangka ini atas keterangan 13 saksi, termasuk 2 di antaranya saksi ahli.
Kondisi bus pariwisata Putera Fajar pasca-kecelakaan di Subang, Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Life14 Mei 2024, 11:15 WIB

Inilah 4 Alasan Mengapa Bayi Rewel di Malam Hari yang Perlu Diketahui Orang Tua

Salah satu hal tersulit adalah saat kita sering kali merasa bingung dengan apa yang sedang terjadi. Mereka mungkin merasa seperti orang tua yang tidak mampu karena tidak bisa menghentikan rewel bayinya.
Ilustrasi alasan mengapa bayi rewel di malam hari (Sumber : Pexels.com)
Sukabumi14 Mei 2024, 11:05 WIB

Heboh Anak Bunuh Ibu di Kalibunder Sukabumi, Pelaku Langsung Ditangkap

Belum diperoleh informasi lebih lengkap soal kronologi dan motif pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Seorang ibu diduga dibunuh anaknya di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Selasa (14/5/2024). | Foto: Istimewa