8 Makanan yang Berkhasiat Meredakan Sakit Asam Urat, Langsung Pergi Gak Datang Lagi!

Kamis 20 Juni 2024, 20:00 WIB
Ilustrasi -  Asam urat dapat dicegah dengan beberapa langkah tepat, salah satunya dengan mengonsumsi makanan yang berkhasiat tinggi. (Sumber : Pixabay.com/@cnick)

Ilustrasi - Asam urat dapat dicegah dengan beberapa langkah tepat, salah satunya dengan mengonsumsi makanan yang berkhasiat tinggi. (Sumber : Pixabay.com/@cnick)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat umumnya menyerang satu sendi dalam satu waktu, namun jika tidak diobati, penyakit ini dapat menyerang sendi lainnya. Beberapa gejala paling umum yang terkait dengan asam urat termasuk pembengkakan, nyeri sendi yang menusuk yang menyebabkan peradangan.

Gejala asam urat dapat dikenali dari kemerahan yang biasa terlihat pada jari kaki, pergelangan kaki, jari tangan, pergelangan tangan, dan lutut. Untungnya asam urat dapat diatasi dengan cara-cara alami.

Alam telah menganugerahkan kepada kita bahan-bahan luar biasa yang bekerja secara ajaib dalam meringankan gejala-gejala yang berhubungan dengan asam urat. Dihimpun dari laman netmeds, berikut ada beberapa makanan yang dapat Anda konsumsi untuk meredakan pembengkakan dan nyeri sendi akibat asam urat.

5 Makanan Super Untuk Meredakan Asam Urat

1. Ceri

Kandungan antosianin dan askorbat yang besar dalam ceri memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat sehingga menurunkan risiko serangan asam urat. Sesuai penelitian yang dilakukan oleh Universitas Boston, penderita asam urat yang mengonsumsi buah ceri selama 2 hari memiliki risiko serangan asam urat 35% lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi buah tersebut.

Disarankan mengonsumsi tiga porsi buah ceri atau ekstrak ceri untuk meminimalkan risiko serangan asam urat (satu porsi mengandung 10-12 buah ceri).

2. Pepaya

Kebaikan enzim papain dan chymopapain pada pepaya memiliki efek antiinflamasi yang kuat sehingga membantu meredakan peradangan dan mengurangi pembengkakan pada persendian. Ini juga membantu menghilangkan kelebihan asam urat dari tubuh dengan meningkatkan alkalinitas.

Selain itu, pepaya mengandung antioksidan beta-karoten dan vitamin C yang membantu mengurangi peradangan dan mengurangi rasa sakit dan kemerahan pada persendian.

3. Biji Seledri

Banyaknya nutrisi yang terkandung dalam biji seledri seperti zat besi, mangan, kalsium dan senyawa bioaktif lainnya mendukung penyembuhan asam urat. Senyawa tanaman terkenal luteolin, 3-n-butylphthalide dan beta-selinene dalam seledri mengurangi kadar asam urat dalam darah dan menurunkan produksi oksida nitrat inflamasi yang memperburuk serangan asam urat.

Tambahkan biji seledri ke dalam makanan dalam bentuk jus, ekstrak atau biji-bijian.

4. Jahe

Jahe adalah ramuan serbaguna yang terkenal karena khasiat obat dan kulinernya yang manjur. Efek anti-inflamasi yang kuat dari jahe mengurangi peradangan, pembengkakan dan menurunkan kadar asam urat darah serta memberikan kelonggaran terhadap serangan asam urat.

5. Lemon

Vitamin C dan antioksidan dalam jumlah banyak dalam lemon mengurangi peradangan, memecah timbunan asam urat dalam darah dengan meningkatkan pH urin dan membantu membersihkan asam urat. Anda cukup mengonsumsi jus lemon 2-3 kali sehari untuk meredakan nyeri asam urat.

6. Alpukat

Salah satu buah yang paling padat nutrisi, alpukat kaya akan lemak sehat, Vitamin B6, dan potasium selain mengandung senyawa anti-inflamasi seperti senyawa fenolik, karotenoid, vitamin C dan E. Semua ini efektif dalam mengurangi peradangan dan membatasi asam urat. suar.

7. Kopi

Kopi adalah salah satu cara terbaik untuk mengeluarkan asam urat dari sistem Anda. Asupan kopi berkafein secara teratur dapat membantu menurunkan risiko asam urat.

8. Pisang

Sebagai sumber potasium yang tinggi, pisang rendah purin dan tinggi vitamin C, menjadikannya salah satu sumber makanan ideal jika asam urat Anda tinggi. Mengonsumsi satu buah pisang setiap hari dapat membantu menurunkan asam urat dalam darah, sehingga mengurangi risiko serangan asam urat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa