Fenomena Langit Supermoon 3 Juli 2023: Dapat Diamati Mulai Pukul 19.13!

Senin 03 Juli 2023, 18:44 WIB
Fenomena Langit Supermoon 3 Juli 2023: Dapat Diamati Mulai Pukul 19.13! (Sumber : TH Tech)

Fenomena Langit Supermoon 3 Juli 2023: Dapat Diamati Mulai Pukul 19.13! (Sumber : TH Tech)

SUKABUMIUPDATE.com - Fenomena langit Supermoon akan terjadi malam ini, Senin (3/7/2023) yang diprediksi oleh peneliti dapat diamati mulai pukul 19.13 di langit Singapura namun tidak berefek di langit Indonesia.

Dalam prosesnya, fenomena langit Supermoon 3 Juli 2023 ini akan membuat langit malam menjadi lebih terang dari biasanya.

Hal tersebut juga telah dikonfirmasi langsung oleh Clara Yono Yatini seorang peneliti astronomi dan astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). 

Baca Juga: Mengenal Bumi, Planet Biru yang Menjadi Rumah Manusia Saat Ini

Lantas bagaimana proses terjadinya fenomena langit Supermoon 3 Juli 2023 ini? Simak ulasannya di bawah ini seperti menghimpun dari Suara.com.

Supermoon 3 Juli 2023: Jadwal dan Proses Terjadinya

Buck Supermoon tonight: How to see July's stunning lunar event | BBC  Science Focus Magazine

Sebagaimana dilansir dari laman Space, fenomena Supermoon di bulan Juli akan terjadi pada Senin, 3 Juli 2023 di mana purnama yang terjadi di bulan Juli ini juga dikenal sebagai Buck Moon.

Dilansir dari laman Fox59, istilah buck moon yang diberikan berasal dari Maine Farmer’s Almanac yang terbit pada 1930-an. 

Dijelaskan, suku Algonquin yang hidup di benua Amerika Utara menyebutkan bulan purnama pada bulan Juli sebagai “buck moon” karena itu sesuai dengan waktu rusa muda mulai menunjukkan tanduk.

Perlu diketahui, supermoon adalah fenomena ketika bulan purnama berada di jarak terdekat dengan Bumi. 

Ini terjadi karena lintasan bulan mengelilingi (Bumi) tidak bulat sempurna, yang berbentuk agak elips (lonjong).

Pada saat supermoon terjadi, maka bulan purnama akan terlihat menjadi lebih besar, lebih dekat, dan lebih terang. 

Bulan purnama akan terjadi ketika bulan tepat berseberangan dengan matahari, Bumi di antara keduanya.

Supermoon adalah hasil dari bulan yang lebih dekat ke Bumi saat bulan purnama. Ahli gerhana dan pensiunan astrofisikawan NASA Fred Espenak mengatakan bahwa selama Bulan Buck Juli, bulan hanya akan berjarak sejauh 224.895 mil (361.934 kilometer) dari Bumi dibandingkan dengan jarak rata-rata sekitar 238.000 mil (382.900 km).

Supermoon ini bisa menyebabkan 30% kecerahan bulan dan peningkatan 14% pada cakram bulan seperti yang terlihat dari Bumi. 

Namun, perbedaan ini biasanya tidak terlihat dengan mata telanjang kecuali seseorang memberi banyak perhatian pada bulan setiap malam.

Menurut peneliti astronomi dan astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Clara Yono Yatini, untuk tahun 2023 ini, supermoon akan terjadi di 3 Juli, 1 Agustus, 31 Agustus, dan 29 September. 

Menurutnya, supermoon tidak akan berefek berbahaya terhadap Bumi termasuk Indonesia, hanya saja mungkin akan ada perubahan pada pasang surut air laut.

Dikutip dari batamnews.co.id, Portal Suara.com, Supermoon 3 Juli 2023 bakal terjadi malam ini, tepatnya di atas langit Singapura. Fenomena ini diprediksi terjadi mulai pukul 19.13.

Kemudian mulai pukul 21.00 hingga dini hari, titik puncak melihat Supermoon saat mencapai ketinggian optimal di langit. 

Bulan akan terus naik hingga mencapai Meridian, atau titik tertinggi yang akan dicapainya di langit, pada pukul 01.25 tanggal 4 Juli, sebelum mulai turun ke arah barat daya.

Seperti itulah penjelasan seputar jadwal dan proses terjadinya Supermoon 3 Juli 2023 hari ini.

Sumber: Suara.com (Rishna Maulina Pratama)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 10:04 WIB

Rakor Puskesmas Cikundul, Dinkes Perkuat Kolaborasi Penanganan DBD di Kota Sukabumi

Reni mengatakan beberapa upaya pencegahan DBD dilakukan di Kota Sukabumi.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi Dr. Reni Rosyida Muthmainnah, M.Kes saat membuka rapat koordinasi atau rakor penanganan DBD, Rabu, 8 Mei 2024 di objek wisata Oasis. | Foto: Instagram/@puskesmas_cikundul
Sehat09 Mei 2024, 10:00 WIB

Sederet Manfaat Makan Rambutan untuk Kesehatan Tubuh, Yuk Kenali!

Rambutan adalah buah yang menarik dan bergizi serta mengandung banyak manfaat kesehatan.
Ilustrasi - Rambutan adalah buah yang menarik dan bergizi serta mengandung banyak manfaat kesehatan. (Sumber : pexels.com/Quang Nguyen Vinh)
DPRD Kab. Sukabumi09 Mei 2024, 09:35 WIB

Lempar Botol saat Rapat, DPRD Tolak Pencabutan UHC Non-Cut Off Kabupaten Sukabumi

Andri diduga melempar botol karena jengkel dengan penjelasan Dwi Surini.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana saat mengikuti rapat kerja dengan BPJS Kesehatan di RSUD Sekarwangi, Rabu, 8 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi09 Mei 2024, 09:30 WIB

Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan

Info Loker D3 Jawa Barat untuk posisi Product Development Technician ini dibuka hingga 12 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan (Sumber : Freepik)
Sehat09 Mei 2024, 09:00 WIB

10 Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan!

Sebelum menggunakan rempah-rempah ini sebagai pengobatan alternatif untuk nyeri sendi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu
Ilustrasi. Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan! (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi09 Mei 2024, 08:21 WIB

Dokter Masuk Kampung, Puskesmas Parungkuda Jemput Bola Layani Kesehatan Masyarakat

Kegiatan Dokter Masuk Kampung Puskesmas Parungkuda Sukabumi ini dilakukan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat sesuai instruksi dari Bupati.
Pelayanan dokter masuk kampung di Desa Babakanjaya, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/7/2024). (Sumber : Istimewa)
Life09 Mei 2024, 08:00 WIB

Punya Daya Tarik dan Karismatik, 10 Ciri Orang Memiliki Banyak Energi Positif

Orang-orang yang memiliki banyak energi positif sering menjadi sumber inspirasi bagi orang lain dan membawa dampak positif dalam lingkungan mereka.
Ilustrasi - Punya Daya Tarik dan Karismatik Termasuk Ciri Orang Memiliki Banyak Energi Positif (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel09 Mei 2024, 07:00 WIB

Simpel dan Mudah, Cara Membuat Air Rebusan Ketumbar untuk Meredakan Nyeri Sendi

Air rebusan ketumbar dapat dikonsumsi secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya, terutama untuk meredakan masalah pencernaan, meredakan nyeri sendi, dan memberikan efek detoksifikasi pada tubuh.
Ilustrasi. Mudah Dibuat di Rumah, Cara Membuat Air Rebusan Ketumbar untuk Meredakan Nyeri Sendi (Sumber : Instagram/@sweet.deeva)
Science09 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 9 Mei 2024, Sukabumi Berpotensi Cerah dari Pagi Hingga Dini Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada Kamis 9 Mei 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada Kamis 9 Mei 2024. | Pixabay/
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Pelajaran Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin