Mengungsi, Curhat Korban Longsor di Sindangpalay Cicurug Sukabumi

Senin 09 Mei 2022, 14:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Korban longsor di Kampung Sindangpalay RT 06/06, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, masih mengungsi di rumah kerabatnya.

Sebelumnya sebuah tebing longsor merusak rumah pada Sabtu, 7 Mei 2022 sekitar pukul 19.30 WIB. Bencana tersebut terjadi akibat hujan deras yang berlangsung lama.

Baca Juga :

Terdorong Tebing Longsor, Dinding Rumah Warga Cicurug Sukabumi Jebol

Rumah tersebut dihuni 3 kepala keluarga yang terdiri dari 10 jiwa. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut karena seluruh penghuni rumah berada di teras depan rumah.

Penghuni rumah, Irma menuturkan ketika itu air sungai yang berada di depan rumah meluap sehingga para penghuni rumah mengosongkan rumahnya. Pintu rumah pun dikunci rapat agar air tidak masuk.

Tiba-tiba terdengar suara gemuruh yang berasal di belakang rumah. Saat dicek ternyata tebing tanah longsor menjebol dinding belakang rumah. Irma pun berharap, ada bantuan untuk perbaikan. 

Saat itu terjadi hujan cukup deras yang mengakibatkan banjir di sekitar rumah korban. Korban bersama keluarganya sengaja diam di teras luar dan mengunci pintu rumah agar air tidak banyak yang masuk. 

"Harapannya ada bantuan agar segera diperbaiki lagi," kata Irma kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/5/202).

Sementara itu, ketua RT 06 Dadang Kurniawan menuturkan penanganan longsor sudah dikoordinasikan dengan pemerintah. Lebih lanjut, Dadang menyatakan rumah di RT 06 itu berada di bawah dan atas tebing yang difungsikan sebagai tanah kosong saja. 

Menurut dia, sekitar 250 jiwa dari 20 KK di RT 06 sendiri selama ini terancam karena tebing setinggi 8 meter sering longsor dan posisinya mengancam rumah-rumah di bawahnya. 

"Semoga saja keseluruhan tebing di sini diperhatikan, entah diperbaiki atau apa sudah kita ajukan kepada pemerintah setempat untuk pengajuan perbaikan tebing namun memang tidak bisa langsung diproses," pungkasnya.

REPORTER: CRP 4

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin