Soal Kota Polisi, Pemkot Sukabumi Telah Kirim Surat ke Pemerintah Pusat

Rabu 09 Maret 2022, 16:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri upacara tradisi pengenalan lingkungan peserta Dikbangum Pendidikan Sekolah Inspektur Polisi Angkatan Ke-51 TA 2022 di Lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Polri, Rabu (9/3/2022).

Dilansir dari situs Komunikasi dan dokumentasi setda Kota Sukabumi, pada momen tersebut disampaikan agar para peserta didik dapat mengenal Kota Sukabumi, salah satunya sebagai kota polisi karena memiliki sisi historis, empiris dan psikologis dengan kepolisian. Hadir dalam kesempatan itu Kepala Setukpa Lemdiklat Polri Brigjen Pol Mardiaz Kusin dan jumlah siswa sebanyak 2.126 orang yang terdiri dari Setukpa Polri 1.425 orang, di Pusdik Polair 250 orang, Pusdik Binmas 251 orang, Pusdikmin 75 orang, dan Pusdik Intel 125 orang.

Baca Juga :

"Atas nama warga Kota Sukabumi dan selaku wali kota secara khusus mengucapkan selamat datang di wilayah Kota Sukabumi yang dikenal Nizza Van Java kalau Bandung Paris Van Java, dan Garut Swiss van Java," kata Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Di mana Kota Sukabumi dikenal Nizza van Java karena kota sejuta cinta sejuta cerita.

Fahmi mengatakan, Kota Sukabumi ini dinamakan Sukabumi berawal dari kata Suka-bumen-bumen. Di mana suka artinya senang dan bumen-bumen tempat menyenangkan untuk disinggahi sebagai tempat tinggal. Dari sisi sejarah Sukabumi menunjukkan sebuah lokasi menyenangkan untuk singgah karena suasana dan udaranya dan keberadaan warganya. 

"Dalam konteks pengenalan lingkungan, secara geografis Kota Sukabumi salah satu kota terkecil di Jabar luas wilayah 48 hektar, 7 kecamatan, 33 kelurahan, 355 RW, dan 1.550 RT," kata wali kota. 

Kalau melihat peta Sukabumi lanjut Fahmi layaknya ibarat telur mata sapi maka kuning telurnya Kota Sukabumi dan putih Kabupaten Sukabumi

Dari sisi sejarah 1914, pemerintah Hindia Belanda menyebutkan Sukabumi sebagai gemeente sebuah pembagian kota administrator dan tahun ini pula resmi jadi kota administratif dengan kepemimpinan sendiri. "Pada 1927 muncul sekolah pendidikan kepolisian, itulah sebabnya secara historis, empiris dan psikologis Kota Sukabumi tidak bisa dilepaskan dengan kepolisian," ungkap Fahmi. 

Ia bersyukur dan terimakasih kepada Setukpa Lemdik Polri memberikan dukungan kepada pemda. Terakhir beberapa waktu lalu Setukpa inisiasi webinar Kota Sukabumi sebagai kota polisi. Di mana seluruh pihak setukpa, akademisi, sejarawan dan pemkot serta perwakilan warga menandatangani kesepahaman dan kesepakatan menjadikan Kota Sukabumi sebagai kota polisi.

Bahkan lanjut Fahmi, Pemkot telah mengirim surat kepada kementerian yang ditembuskan ke Mabes Polri untuk menetapkan Sukabumi sebagai kota polisi. Nantinya simbolisasi sebagai kota polisi akan didiskusikan dalam bentuk apa, sehingga masyarakat semakin kenal Sukabumi sebagai kota polisi selain sebagai kota santri sebagaimana ditetapkan para alim ulama.

"Pada 2019 di Kota Sukabumi ada empat isu pembangunan dan dapat jadi bahan interaksi 7 bulan siswa memahaminya," ungkap Fahmi. Pertama isu pembangunan kurangnya sumber daya alam, kualitas layanan infrastruktur, disparitas antar wilayah dan alih fungsi lahan. 

Harapannya para siswa akan mampu mendukung pemda menyukseskan 4 isu wilayah itu. Misalnya terkait sumber daya alam, Kota Sukabumi menetapkan pelayan bagi wilayah sekitar meskipun Kota Sukabumi kecil dan penduduknya kecil tapi wilayah sekitar memiliki ketergantungan ke kota. 

Sehingga kata Fahmi, pemerintah menjadikan pusat kegiatan wilayah bagi Cianjur, Kabupaten Sukabumi serta sebagian Kabupaten Bogor. Maknanya pusat perekonomian dan pendidikan serta kesehatan terjadi di Kota Sukabumi

Setukpa kata Fahmi, mempersembahkan rumah sakit dari sisi peralatan saat ini hadir peralatan canggih di RS Setukpa sebagai bentuk dukungan pusat layanan kesehatan. Dari sisi minim alam, Sukabumi jadi wisata kuliner dan heritage. 

"Banyak peninggalan heritage di Kota Sukabumi termasuk Setukpa Lemdik jadi potensi Kota Sukabumi jadi pusat wisata heritage," cetus Fahmi. Kualitas layanan infrastruktur, dalam dua tahun terakhir percepatan pembangunan dilaksanakan dan bersyukur 2021 pemkot dari sisi layanan B+ dari sebelumnya B berkat dukungan dari semua pihak.

Misalnya keberadaaan Setukpa jadi daya ungkit. "Sekali lagi selamat datang di Kota sejuta cinta sejuta cerita dan selamat menikmati 7 bulan di Sukabumi dan saya yakin merasakan kangen dan kembali ke Sukabumi," kata wali kota.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).