Pemkab Sukabumi Dukung Wujudkan Ekosistem Pertanian Berkeadilan

Selasa 08 Maret 2022, 16:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Dewan Pakar NasDem Kabupaten Sukabumi Ayep Zaki terus melanjutkan komitmennya untuk membangun ekosistem pertanian berkeadilan di Kabupaten Sukabumi. Hal ini mendapat dukungan dari pemerintah setempat dalam rangka penguatan sektor pertanian khususnya pengembangan Pupuk Batubara di Kabupaten Sukabumi.

Ayep Zaki melalui Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) dengan unit usaha binaannya CV Debe Mitra Pratama juga telah melakukan audiensi dengan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, di Pendopo Palabuhanratu, Rabu (2/3/2022).

Baca Juga :

Pertemuan tersebut sebagai tindak lanjut dari acara pelepasan ekspor pupuk batubara Sukabumi ke USA pada 9 Februari lalu. Seperti diketahui Kabupaten Sukabumi memiliki potensi batubara yang berada di Kecamatan Simpenan guna mendukung penguatan supply bahan baku pupuk batubara.

Audiensi ini dihadiri langsung Bupati Sukabumi Marwan Hamami beserta jajaran dan Hikmat Taufik, selaku Direktur CV Debe Mitra Pratama sekaligus Sekretaris Jenderal FKDB. 

Dalam audiensi tersebut disampaikan beberapa hal yaitu FKDB siap untuk memaksimalkan potensi batubara yang ada di Sukabumi agar ekosistem pertanian semakin kuat dan berkesinambungan karena pangsa pasar pupuk batubara telah merambah ke ekspor sehingga perlu adanya penguatan dalam ketersediaan raw material.

Pada pertemuan tersebut juga disampaikan kepada Bupati Sukabumi bahwa FKDB siap untuk mendukung seluruh program yang digulirkan pemerintah Kabupaten Sukabumi khususnya pada bidang pertanian.

Sebagai bentuk dukungan tersebut saat ini FKDB telah mengembangkan secara mandiri budidaya kedelai di Kecamatan Ciracap seluas 30 Ha dan budidaya jagung hibrida di Kecamatan Cidolog seluas 10 Ha dengan petani mitra 100 orang dengan target luasan 25.000 Ha. 

Ayep Zaki menerangkan bahwa Bupati Sukabumi sangat menyambut baik terkait kegiatan audiensi dari pihaknya. 

Beliau menyampaikan Pemkab Sukabumi siap mensupport perkembangan pupuk batubara baik dari kebijakan, koneksi dengan perbankan dan ruang untuk memberikan contoh kepada petani dengan aplikasi pupuk batubara pada berbagai komoditas.

"Pak Bupati Kabupaten Sukabumi beserta jajarannya merespon dengan sangat baik untuk budidaya kedelai dan ini sangat bagus karena ini program Kementerian Pertanian yang dicanangkan kurang lebih 25.000 ha di sukabumi dan ini direspon dengan sangat baik. Hanya nanti pelaksanaannya dilaksanakan secara bertahap," kata Ayep Zaki.

Sebagai penanggung jawab dari program budidaya kedelai mandiri Ayep Zaki bersama tim mengaku sangat gembira sekali terhadap dukungan yang datang dari Bupati Sukabumi beserta jajarannya. Dukungan tersebut kata dia membawa optimisme besar sehingga diharapkan dalam dua tahun ke depan Kabupaten Sukabumi akan menghasilkan produk kedelai yang berkualitas.

"Kalau ini konsisten terus maka paling tidak Sukabumi bisa mensupport kebutuhan kedelai nasional sekitar 25.000 ton sampai 40.000 ton per tahun," jelas Ayep.

Menurut Ayep Zaki komitmen bersama itu pun menjadi salah satu program penataan kebaikan untuk bangsa yang diawali dengan membangun ekosistem pertanian di wilayah Kabupaten Sukabumi

Pihaknya telah menyusun satu pilot project dan program jangka panjang sepuluh tahun ke depan untuk menggerakkan ekosistem pertanian di Sukabumi yang didalamnya tidak hanya kedelai saja namun juga secara bertahap menggenjot budidaya jagung dan tanaman lainnya.

"Jadi sekali lagi menata kebaikan untuk bangsa agar implementasi penataan kebaikan yang baik sangat dirasakan manfaatnya untuk seluruh rakyat Indonesia dan untuk masyarakat Sukabumi," paparnya.

Lebih jauh Ayep Zaki menerangkan pihaknya bersama tim budidaya kedelai mandiri di Kabupaten Sukabumi juga telah menargetkan untuk bisa menghasilkan 25.000 ton sampai 40.000 ton kedelai per tahun secara bertahap mulai dari tahun 2022. Ayep akan melakukan monitoring setiap waktu sehingga mendapat hasil yang komprehensif di akhir tahun.

"Sehingga nanti akan ada laporan akhir di bulan Desember,  target yang dicanangkan 25.000 sampai 40.000 ton per tahun satu Kabupaten Sukabumi. Apabila di Kabupaten Sukabumi ini berhasil maka kita akan upayakan di kabupaten-kabupaten lain yang siap melakukan budidaya kedelai.

Terkait potensi sumber batubara yang ada di Sukabumi tentunya kata dia perlu ada penilaian dan tinjauan lebih lanjut baik dari Pemda maupun FKDB agar dapat dimaksimalkan untuk membuka lapangan pekerjaan dan mengembangkan potensi SDA Sukabumi secara komprehensif serta ramah lingkungan. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi18 Mei 2024, 21:43 WIB

Tertimpa Bangunan Akibat Longsor, Kronologi Tewasnya Penjaga Ponpes di Sukabumi

Meninggalnya Jaenudin pertama kali diketahui oleh tenaga pengajar dan santri.
Petugas di lokasi longsor Ponpes Yaspida, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Nasional18 Mei 2024, 21:07 WIB

Sempat Dirawat, Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Kabar meninggalnya Prof Salim Said dikonfirmasi oleh istrinya, Herawaty.
Salim Said meninggal dunia. | Foto: Istimewa/Ranahriau.com
Sehat18 Mei 2024, 21:00 WIB

Nyeri Dada, 7 Gejala Tak Biasa Kolesterol Tinggi Pada Pria di Malam Hari

Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari.
Ilustrasi - Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sukabumi18 Mei 2024, 20:53 WIB

Jumat Berbagi, Srikandi PLN dan YBM PLN Sukabumi Bagikan 100 Porsi Makanan

Yuniar Budi Satrio menekankan pentingnya berbagi dengan sesama.
Kegiatan Jumat Berbagi Srikandi PLN dan YBM PLN Sukabumi. | Foto: PLN
Sehat18 Mei 2024, 20:00 WIB

Galau Asam Urat Sering Kambuh? Cobain 6 Makanan Ini untuk Mengobatinya

Asam urat yang menyerang tubuh akan membuat si penderitanya merasa terganggu dan tersiksa.
Ilustrasi. Beberapa makanan ini ampuh untuk mengatasi asam urat. (Sumber : Freepik/lifeforstock)
Life18 Mei 2024, 19:00 WIB

9 Cara Terbaik Mendisiplinkan Anak Agar Menjadi Penurut dan Tidak Berontak

Mendisiplinkan anak adalah cara terbaik agar mereka dapat patuh dan menjadi penurut.
Ilustrasi - Mendisiplinkan anak adalah cara terbaik agar mereka dapat patuh dan menjadi penurut. (Sumber : Pexels.com/@Kampus Production)
Sukabumi Memilih18 Mei 2024, 18:56 WIB

Koalisi Harapan Baru Sukabumi, Relawan Deklarasi Iyos Somantri untuk Pilkada 2024

Iyos mengatakan komunikasi dengan beberapa partai politik terus dilakukan.
Iyos Somantri dimintai keterangan oleh wartawan setelah deklarasi di salah satu hotel di Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Bola18 Mei 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bali United, Siapakah yang Lolos ke Final?

Berikut adalah link live streaming Persib Bandung vs Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024.
Berikut adalah link live streaming Persib Bandung vs Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist).
Sukabumi18 Mei 2024, 18:04 WIB

Penjaga Ponpes di Kadudampit Sukabumi Tewas Akibat Longsor

Polisi berkoordinasi dengan pengurus RT/RW setempat dan Ponpes Yaspida.
Petugas dan warga di lokasi longsor di Kampung Renged RT 10/03 Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Life18 Mei 2024, 18:00 WIB

5 Doa untuk Membolak Balikan Hati Seseorang, Bisa Bikin Luluh!

Doa membolak balikan hati seseorang ini dapat diamalkan kepada orang yang kita cintai atau kepada mereka yang memiliki hati yang keras.
Ilustrasi berdoa. - Doa membolak balikan hati seseorang ini dapat diamalkan kepada orang yang kita cintai atau kepada mereka yang memiliki hati yang keras. | (Sumber : Foto: Freepik.com)