SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sukabumi melaunching Sekolah Bakal Caleg di Gedung Disen, Kecamatan Cisaat, Sabtu (5/2/2022). 

Sekolah Bakal Caleg PKS merupakan layanan pendidikan politik yang diselenggarakan secara terbuka, intensif dan terstruktur bagi masyarakat secara umum tanpa biaya alias gratis. Peserta yang mengikuti program ini disiapkan sebagai bakal calon anggota legislatif di semua tingkatan dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Sukabumi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Ketua DPD PKS M Sodikin mengatakan, jumlah peserta yang mengikuti sekolah bakal caleg ini sebanyak 200 orang. Kegiatan tersebut, kata Sodikin dibuka Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri.

Menurut dia, pembekalan bakal caleg dirasa penting bagi PKS karena baik kader atau masyarakat umum yang ingin berjuang bersama dengan PKS tentu saja harus menguasai perjuangan PKS. Adapun materi dalam sesi pembekalan itu terkait dengan nasionalisme, kepartaian, kebangsaan dan pembekalan terkait dengan tupoksi DPRD. 

"Kalau seandainya mereka diamanahi menjadi anggota DPRD jadi sudah dibekali dari sekarang termasuk juga tentu saja teknik-teknik pemenangan kontestasi Pemilu nanti," jelasnya. 

Sementara itu, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PKS Kabupaten Sukabumi Anjak Priatama Sukma menjelaskan bahwa muatan Sekolah Bakal Caleg ini adalah capacity building bagi para peserta.

"Sekolah Bakal Caleg adalah sebuah media pembelajaran sistemik dan intensif untuk mempersiapkan putra-putri terbaik Sukabumi dalam menyongsong Pemilu 2024, ada tujuh orientasi materi yaitu ke Indonesiaan, ke sukabumian, ke islaman, ke PKSan, kepemiluan, pemenangan Pileg 2024 dan legislasi daerah,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri menyampaikan isu pembangunan dan RPJM 2020-2025 Kabupaten Sukabumi. Dia berharap para peserta bakal caleg harus menjadi kader yang memahami tentang bagaimana rencana pembangunan jangka menengah di Kabupaten Sukabumi. 

"Ini sebagai bekal temen-teman di PKS sebagai calon peserta caleg, mudah-mudahan mereka menjadi caleg dan selanjutnya menjadi kader yang memang memahami tentang bagaimana rencana pembangunan jangka menengah di Kabupaten Sukabumi ke depan," jelasnya.