Tsunami Jadi Isu Mitigasi Bencana di Pesisir Sukabumi, BPBD: Butuh Shelter

Senin 16 Agustus 2021, 02:00 WIB
Ilustrasi pesisir Sukabumi. Plt Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani mengatakan wilayah pesisir selatan buruh shelter sebagai salah satu upaya mitigasi bencana. Tsunami dan gempa menjadi isu utama kebencanaan di wilayah pesisir.

Ilustrasi pesisir Sukabumi. Plt Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani mengatakan wilayah pesisir selatan buruh shelter sebagai salah satu upaya mitigasi bencana. Tsunami dan gempa menjadi isu utama kebencanaan di wilayah pesisir.

SUKABUMIUPDATE.com - Plt Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani mengatakan wilayah pesisir selatan buruh shelter sebagai salah satu upaya mitigasi bencana. Tsunami dan gempa menjadi isu utama kebencanaan di wilayah pesisir. 

Tsunami yang dipicu gempa dari aktivitas subduksi lempeng dunia dan banyak sesar lokal di Sukabumi, termasuk Patahan Cimandiri yang berada di perairan atau laut. Hal tersebut dijelaskan Anita saat sosialisasi mitigasi bencana alam bersama Kodam III/ Siliwangi di Pangumbahan Desa Pangumbahan , Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (16/8/2021).

Baca Juga :

Ia mengharapkan masyarakat tetap waspada dengan melihat kondisi di lingkungan, serta saling mengingatkan dengan orang terdekat apabila terjadi gempa-gempa berkekuatan besar, yang berpotensi memicu tsunami. "Masyarakat harus waspada dan harus selamat. Walaupun belum ada teknologi yang bisa membaca kapan bencana itu akan terjadi" jelasnya saat menjadi pemateri mitigasi bencana dari acara yang digagas Kodam III/ Siliwangi tersebut, untuk warga pesisir di sekitar Pantai Ujunggenteng. 

BMKG sebagai salah satu lembaga yang ditugaskan melakukan langkah mitigasi kebencanaan baik meteorologi maupun geofisika sejauh dianggap mampu memberikan informasi yang valid untuk masyarakat. "Jadi jangan termakan hoak, ada BMKG yang terus menerus memberikan informasi."

photoPlt Kalak BPBD Anita Mulyani menyerahkan cindramata berupa kaos dan topi dari kodam III Siliwangi kepada peserta Sosialisasi Mitigasi Bencana di Ujunggenteng - (Dok BPBD Kabupaten Sukabumi)</span

Terkait mitigasi di pesisir pantai Ujunggenteng, kata Anita, pemerintah daerah sudah berupaya mengusulkan provinsi Jawa Barat untuk dibangun shelter. Namun rencana tersebut masuk terhadang pandemi covid-19, jadi kemungkinan menunggu kondisi normal. 

"Shelter rencananya di wilayah Kecamatan Ciracap, sangat diperlukan," terangnya.

Selain sosialisasi mitigasi yang diadakan Kodam III/ Siliwangi, bersama BPBD Kabupaten Sukabumi, juga dilakukan simulasi penyelamatan bencana gempa yang diikuti Sarda Kabupaten Sukabumi, relawan BPBD, Rapi lokal 08 Sukabumi selatan, PAC PP Kecamatan Ciracap, dan Karang Taruna Desa Ujunggenteng, serta Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Life27 April 2024, 18:00 WIB

Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW Ketika Susah Tidur atau Insomnia

Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur.
Ilustrasi - Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur. (Sumber : pexels.com/RDNE Stock project)